Anda di halaman 1dari 30

URTIKARIA DAN ANGIOEDEMA

NURUL SHARASWATI - 1210211.125

PENDAHULUAN
integumen adalah sistem organ yang paling luas. Sistem ini terdiri atas kulit dan aksesorisnya, termasuk kuku, rambut, kelenjar (keringat dan sebaseous), dan reseptor saraf khusus (untuk stimuli perubahan internal atau lingkungan eksternal) 1) Kulit Fungsi kulit bagi pertahanan - melindungi tubuh dari panas, dingin, dan sinar matahari, - melindungi tubuh dari mikroorganisme yang merugikan. Fungsi perlindungan utama kulit diwujudkan lewat lapisan sel mati yang merupakan bagian terluar kulit. Setiap sel baru yang dihasilkan oleh pembelahan sel bergerak dari bagian dalam kulit menuju ke permukaan luar. Sel-sel kulit juga mampu menghasilkan protein kuat yang disebut keratin.

EPIDERMIS Sel Langerhans, yaitu sel yang merupakan makrofag turunan sumsum tulang, yang merangsang sel Limfosit T, mengikat, mengolah, dan merepresentasikan antigen kepada sel Limfosit T terdapat di seluruh epidermis DERMIS Stratum papilare, yang merupakan bagian utama dari papila dermis, terdiri atas jaringan ikat longgar. Pada stratum ini didapati fibroblast, sel mast, makrofag, dan leukosit yang keluar dari pembuluh (ekstravasasi). Pada seluruh dermis dijumpai pembuluh darah, saraf sensorik dan simpatis, pembuluh limfe, folikel rambut, serta kelenjar keringat dan palit. Suatu bahan mirip gel, asam hialuronat, disekresikan oleh sel-sel jaringan turgor

Epidermis Kulit Tebal dan Kulit Tipis Kulit paling tipis terdapat pada kelopak mata yang ketebalannya kurang dari 0.5 mm dan kulit paling tebal terletak pada punggung dan bahu yang ketebalannya lebih dari 5 mm

2) Membran Mukosa kontak langsung dengan lingkungan luar, seperti saluran pernapasan, saluran pencernaan, saluran ekskresi, ataupun saluran reproduksi selalu punya. Fungsi penting dalam mencegah masuknya berbagai mikroba asing yang berbahaya.

Vaskularisasi

Aliran darah untuk kulit berasal dari subkutan tepat di bawah dermis. Arteri membentuk anyaman yang disebut retecutaneum yaitu anyaman pembuluh darah di jaringan subkutan, tepat di bawah dermis. Cabangcabang berjalan ke superficial dan ke dalam. Fungsi vaskularisasi yang ke dalam ini adalah untuk memelihara jaringan lemak dan folikel rambut. berjalan ke arah epidermis dan berubah menjadi anyaman kapiler

Definisi Urtikaria : Urtikaria adalah reaksi dari pembuluh darah berupa erupsi pada kulit yang berbatas tegas dan menimbul (bentol), berwarna merah, memutih bila ditekan, dan disertai rasa gatal. Bisa terjadi hampir pada semua lapisan kulit. Angioedema : edema lokal dengan batas yang jelas melibatkan kulit lapisan yang lebih dalam hingga subkutan bila dibandingkan urtikaria. Bisa terjadi pada lapisan kulit yang terutama sering padsa mulut, kelopak mata, dan

PERSAMAAN UR dan ANG

reaksi dari pembuluh darah berupa erupsi pada kulit angioedema perkembangan dari urtikaria dan gejalanya bisa muncul bersamaan edema non pitting. bisa akut ( < 6 minggu ), kronik ( > 6 minggu ) bisa terjadi pada saluran nafas ats dan gastrointenstinal

Epidemiologi

Data epidemiologi urtikaria secara internasional menunjukkan bahwa urtikaria (kronis, akut, atau keduanya) terjadi pada 1525% populasi pada suatu waktu dalam hidup mereka. Data epidemiologi urtikaria berdasarkan usia menunjukkan bahwa urtikaria akut paling sering terjadi pada anak dan dewasa muda.

Etiologi

Obat Makanan Gigitan atau sengatan serangga Bahan fotosenzitiser Inhalan Kontaktan Trauma Fisik Infeksi dan infestasi Psikis Genetik Penyakit sistemik

Klasifikasi

Acute urticaria Urtikaria akut terjadi bila serangan berlangsung kurang dari 6 minggu atau berlangsung selama 4 minggu tetapi timbul setiap hari.2 Lesi individu biasanya hilang dalam <24 jam, terjadi lebih sering pada anakanak, dan sering dikaitkan dengan atopi. Sekitar 20%-30% pasien dengan urtikaria akut berkembang menjadi kronis atau rekuren.

Chronic urticaria Urtikaria kronik terjadi bila serangan berlangsung lebih dari 6 minggu2 ++ pengembangan urtika kulit terjadi secara teratur (biasanya harian) selama lebih dari 6 minggu dengan setiap lesi berlangsung 4-36 jam. ++Gejalanya mungkin parah dan dapat mengganggu kesehatan terkait dengan kualitas hidup Biasanya disebabkan oleh adanya pseudoallergen., autoantibodi tiroid dan reseptor IgE. melalui barrier fungsi mukosa gastroduodenal yg rusak.

Dermatographism Dermographism merupakan bentuk paling sering dari urtikaria fisik dan merupakan suatu edema setempat berbatas tegas yang biasanya berbentuk linier yang tepinya eritem yang muncul beberapa detik setelah kulit digores Transient wheal atau biduran yang sementara muncul secara cepat dan biasanya memudar dalam 30 menit; akan tetapi, kulit biasanya mengalami pruritus sehingga bekas garukan dapat muncul

Delayed dermatographism Delayed dermographism terjadi 3-6 jam setelah stimulasi, baik dengan atau tanpa immediate reaction, dan berlangsung sampai 24-48 jam. Erupsi terdiri dari nodul eritema linier. Kondisi ini mungkin berhubungan dengan delayed pressure urticaria

Pressure urticaria lesi erythematous, edema lokal, sering disertai nyeri, yang timbul dalam 0,5-6 jam setelah terjadi tekanan terhadap kulit, con : bawa tas, ikat pinggang

Cholinergic urticaria terjadi setelah peningkatan suhu inti tubuh spt demam, OR, mandi air hangat, terjadi karena aksi asetilkolin terhadap sel mast Erupsi tampak dengan biduran bentuk papular, bulat, ukuran kecil kira-kira 2-4 mm yang dikelilingi oleh flare eritema sedikit atau luas merupakan gambaran khas

Exercise-induced urticaria gejala klinis yang kompleks terdiri dari pruritus, urtikaria, angioedema (kutaneus, laringeal, dan intestinal), dan sinkop

Adrenergic urticaria biduran yang dikelilingi oleh white halo yang terjadi selama stress emosional. karena peran norepinefrin. Biasanya muncul 10-15 menit setelah rangsangan faktor pencetus seperti emosional (rasa sedih), kopi, dan coklat

Solar urticaria sebagai biduran eritema dengan pruritus kadang-kadang angioedema dapat terjadi dalam beberapa menit setelah paparan dengan sinar matahari atau sumber cahaya buatan. Misal : sinar ultraviolet A (UVA), UVB, dan sinar/cahaya yang terlihat munculah histamin dan faktor kemotaktik untuk eosinofil dan neutrofil.

Aquagenic urticaria Kontak kulit dengan air pada temperatur berapapun dapat menghasilkan urtikaria dan atau pruritus Air menyebabkan urtikaria karena bertindak sebagai pembawa antigen-antigen epidermal yang larut air. Erupsi mirip kolinergik

Cold urticaria terdapat bentuk didapat (acquired) dan diturunkan (herediter). terjadi dalam hitungan menit setelah paparan meliputi perubahan dalam temperatur lingkungan dan kontak langsung dengan objek dingin. Jarak antara paparan dingin dan onset munculnya gejala adalah kurang lebih 2,5 jam, dan rata-rata durasi episode adalah 12 jam.

Angioedema Angioedema paling sering ditemukan pada bagian kepala dan leher, mencakup wajah, bibir, dasar mulut, lidah dan pangkal tenggorokan. Angioedema berat dapat menyebabkan obstruksi saluran napas dan kematian akibat edema laring. Angioedema disaluran gastrointestinal menyebabkan edema usus, gejalanya berupa nyeri kolik abdomen, mual , muntah dan diare. Klasifikasi Hereditary angioedema (HAE) Acquired angioedema

PATOGENESIS DAN PATOFISIOLOGI

Gejala dan Tanda


Gejala Gejala urtikaria adalah sebagai berikut: 2,4

Gatal, rasa terbakar, atau tertusuk. Biduran berwarna merah muda sampai merah. Lesi dapat menghilang dalam 24 jam atau lebih, tapi lesi baru dapat mucul seterusnya. Serangan berat sering disertai gangguan sistemik seperti nyeri perut diare, muntah dan nyeri kepala.

Tanda

Tanda urtikatria adalah sebagai berikut: Klinis tampak eritema dan edema setempat berbatas tegas dan kadang-kadang bagian tengah tampak lebih pucat. Bentuknya dapat papular, lentikular, numular, dan plakat. Jika ada reaksi anafilaksis, perlu diperhatikan adanya gejala hipotensi, respiratory distress, stridor, dan gastrointestinal distress. Jika ada lesi yang gatal, dapat dipalpasi, namun tidak memutih jika ditekan, maka merupakan lesi dari urticarial vasculitis yang dapat meninggalkan perubahan pigmentasi. Pemeriksaan untuk dermographism dengan cara kulit digores dengan objek tumpul dan diamati pembentukan wheal dengan eritema dalam 5-15 menit. Edema jaringan kulit yang lebih dalam atau submukosa pada angioedema

DIAGNOSIS
Riwayat penyakit GK Pemeriksaan laboraotium Tes alergi Skin prick test ( test kulit in vivo ) Px IgE spesifik (RAST) Pada akut bermanfaat sekali ++ Pada kontak sulit dilacak Tes Provokasi Tes Oral Biopsi Pemeriksaan Pelengkap

TALAK
First-line therapy PENCEGAHAN, Antagonis reseptor histamin Second-line therapy Photochemotherapy, Antidepresan, Kortikosteroid, Leukotriene , Antagonis saluran kalsium Third-line therapy Immunomudulatory Agents, Intravenous immunoglobulin , Plasmapheresis, Obat lainnya : Dapsone

PROGNOSIS
Urtikaria akut prognosisnya lebih baik karena penyebabnya cepat dapat diatasi, sedangkan urtikaria kronik lebih sulit diatasi karena penyebabnya sulit dicari

Anda mungkin juga menyukai