Anda di halaman 1dari 11

BAB 7

PRINSIP Buy Low/sell bigh :

Purchasing power parity (PPP) Fisher effect (FE) International Fisher Effect(IFE) Interest rate parity (IRP) Forward rate as unbiased predictors of futures
spot rate (UFR)

Gambar Hubungan antara kurs sport, kurs forward, inflasi dan suku bunga Prosentase perubahan kurs Sport Valuta Asing (FC) = -3%

Premi/Diskon Farward atas Valuta Asing -3%

Perbedaan Suku Bunga +3%

Harapan Perbedaan Inflasi +3%

Purchasting Power Parity (PPP) Hal ini sering digunakan oleh bank sentral untuk memperkenalkan par value mata uang baru ketika mata uang lama tidak beredar. Dalam pembahasan PPP dikenal dua versi: 1. Versi absolut ( menyebutkan bahwa tingkat bunga penyesuaian seharusnya sama diseluruh dunia)/mempunyai harga yang sama siseluruh dunia. Secara matematis PPP dapat dihitung sbb:
et = (1 + ih)t eo = (1 + ir)t

Dimana: et = Kurs Sport pada periode t eo = Nilai dolar (HC) untuk satu FC pada awal periode eh = Tingkat inflasi di Home Country ir = Tingkat Inflasi di Foreign country Contoh: Jika tingkat Inflasi tahunan di Amerika dan Jerman adalah 5% dan kurs 3% dan Kurs Spot DM 1 = $0,75 Hitung Nilai Dolar Jerman dalam 3 tahun mendatang Jawab: e3 = 0,75(1,05/1,03)3 = $0,7945

Fisher Effect (FE)


Adalah tingkat bunga nominal di setiap negara kira-kira sama dengan suku bunga riil ditambah dengan harapan riil ditambah dengan harapan inflasi.

Fisher Effect ( FE) dapat dirumuskan sbb:

i=r+
Dimana: i = Suku bunga nominal r = Suku bunga riil = Harapan Inflasi Contoh Jika tingkat inflasi dari peredaran uang sebesar 3% dan suku bunga riil sebesar 23% Berapa Suku bunga Nominal Jawab: I = 3% + 23% = 26%

International Fisher Effect (IFE)


Menunjukkan hubungan antara perubahan prosentase kurs spot dan perbedaan suku bunga pada pasar modal antar negara:
(1 + rn )t = et (1 + rt )t = eo Contoh Jika inflasi di Swis dan Amerika masing-masing adalah 4% dan 13% dan kurs sekarang adalah SFr1 = $0,63 Hitung kurs spot satu tahun ke depan Jawab: = $0,6845 ((0,63 x (1.13/1.04)) = 0,46855

Interest Rate Parity (IRP)


Adalah hubungan antara pasar valuta asing dengan pasar ungan internasional. Menurut teori IRP mata uang negara yang memiliki tingkat bunga yang rendah seharusnya berada pada premi forward dibandingkan dengan mata uang negara yang tingkat bunganya lebih tinggi Langkah untuk mendapatkan keuntungan dari arbitrase dengan mengambil asumsi a L : 1. Meminjam $1.000.000 di New York dengan bunga 7%, sehingga pada akhir tahun arbitrator harus membayar sebesar sebesar prinsipal ditambah bunga sebesar $1070 2. Menukarkan $ ke di London Untuk Investasi 3. Arbitrager Menginvestasikan di London memberikan bunga 12% per tahun 4. Secara silmutan menjual pada prinsipnya menambah bunga

PENGARUH INFLASI THD PASAR KEUANGAN


Bagi Investor pd saat inflasi dirasakan baik karena Obligasi menjanjikan kpd investor pembayaannya tetap atas kepemilikan utang perusahaan. - Bagi Issuer, perubahan inflasi berpengaruh besar baginya. Misalnya perusahaan telah mengeluarkan obligasi dengan jatuh tempo 20 th dengan menawarkan coupon 15% sedangkan saat ini nilai harapan inflasi adalah 12 % maka real cost of debtnya adalah 3%. CARA MENANGGULANGI INFLASI TSB ADALAH 1. Memperpendek Jatuh Tempo 2. Mengeluarkan obligasi dengan tingkat bunga mengambang 3. Mengeluarkan Indexed bond. Put-Call Option Interest Rate Parity: Paritas Put-call Option Interest rate. Dirumuskan dari hubungan antara harga opsi put dan call, kurs forward, suku bunga domistik (dalam Negeri) dan suku bunga luar negeri .

Rumus Put-Coll Option Interest Rate Parity:


f1 x
CP = 1 + rn Keterangan C = Premi Opsi Call untuk periode kontrak P = Premi Opsi Put untuk periode kontrak X = Harga exercise opsi put dan Call rn = Suku bunga yang berlaku didalam Negeri f1 X = Dideskontedkan karena premi put dan call dibayar saat kurs forward dan harga exercise jatuh tempo. Contoh Perusahaan A tanggal 15 September premi put option yang akan jatuh tempo tanggal 15 Desember adalah 0,23. pada strike price $0,73 sedangkan kurs farward untuk tanggal 15 Desember adalah 1 = $0,74 dan tingkat inflasi di AS pada kwartal tersebut adalah 2,5% Hitung Call Option-nya.

JAWAB: C = 0,73 P = 0,23 Rn = 0,025 f1 = 0,74

0,74
= 0,73 0,23 = 1 + 0,025 = 0,22195

Anda mungkin juga menyukai