Anda di halaman 1dari 37

Pembimbing : Dr. Nathanael Shem D.DSc , M.

Sc Derm

Refleksi Kasus
Haris Jauhari

Identitas Pasien

Nama Usia Alamat Pekerjaan

: Tn. D : 23 Tahun : Jln. Handil, RT.03 : Mahasiswa

Anamnesis

Keluhan Utama

Kulit terkelupas di seluruh tubuh

Anamnesis
Riwayat Penyakit Sekarang

Pasien mengeluhkan kulit yang terkelupas sejak 2 hari yang lalu Awalnya (15 hari sebelumnya) pasien demam, lalu minum obat dan kemudian muncul bercak kemerahan Bercak kemerahan dengan cepat menyebar ke seluruh tubuh, Gatal (+) Sudah berobat ke dokter, tapi kemudian kulit menjadi terkelupas.

Anamnesis
Riwayat Penyakit Dahulu

Pasien tidak pernah mengalami keluhan seperti ini sebelumnya. Pasien juga tidak pernah menderita gangguan kulit yang lain. Riwayat Alergi (-)

Anamnesis
Riwayat Penyakit Keluarga

Tidak ada anggota keluarga yang mengalami keluhan seperti pasien Tidak ada anggota keluarga yang pernah mengalami gangguan kulit Riwayat Alergi (-), Riwayat Asma (-)

Pemeriksaan Fisik

Keadaan Umum Kesadaran Status Gizi Tanda Vital

: Tampak sakit sedang : Kompos Mentis : Baik : TD : 110/70 mmHg Nadi : 75 x/menit RR T : 21 x/menit : 38,5 C

Pemeriksaan Fisik

Status Generalis

Kepala Leher : dalam batas normal Thoraks : dalam batas normal Abdomen : dalam batas normal Ekstremitas : dalam batas normal

Status Lokalis

Status Dermatologis

Status Lokalis : Universalis Efloresensi : Tampak papul (+) pustul (+) dengan eritema (+) disertai dengan skuama eksfoliasi (+) pada Regio Facialis, Ekstremitas superior dan Thoraks. Makula hiperpigmentasi pada Regio Cruris Dekstra et Sinistra.

Pemeriksaan Penunjang

No
1. 2.

Pemeriksaan
Kimia Darah Gula Darah Sewaktu

Hasil

81 mg/dl

Darah Lengkap Leukosit Hemoglobin (Hb) Hematokrit (Ht) Trombosit Laju Endap Darah (LED) 8.500/uL 11,7 g/dl 34,6 % 263.000 /uL 59

Diagnosis Banding

Eritroderma ec Obat Eritroderma Psoriasis Ptiriasis Rubra Pilaris Dermatitis Atopik Sindrom Sezary

Liken Planus Pemfigus Foliaceus Acanthosis Nigricans Hailey-Hailey Disease Dermatitis Seboroik

Diagnosis Kerja

Eritroderma ec Obat

Follow Up dan Penatalaksaan

Follow Up dan Penatalaksanaan

Perbandingan Fakta dan Teori


Refleksi Kasus

Anamnesis
FAKTA

TEORI

Pasien mengaku tibatiba muncul bercak kemerahan yang disertai gatal pada kedua tangannya lalu kemudian menjalar ke seluruh tubuhnya sejak 15 hari sebelumnya.

Eritroderma adalah kelainan kulit yang ditandai dengan adanya kemerahan atau eritema yang yang mencakup 90% permukaan tubuh dalam hitungan hariminggu Mula-mula timbul bercak eritema yang dapat meluas ke seluruh tubuh dalam waktu 12-48 jam.

Anamnesis
FAKTA

TEORI

Pasien mengeluhkan kulit yang terkelupas sejak 2 hari yang lalu sebelum masuk RS yang diawali dengan bercak kemerahan.

Pada eritroderma, skuama tidak selalu terdapat. Skuama kemudian timbul pada stadium penyembuhan. Skuama timbul setelah 26 hari setelah terjadinya eritema

Anamnesis
FAKTA

TEORI

Keluhan ini didahului dengan demam yang hilang timbul yang muncul sejak 15 hari yang lalu yang kemudian pasien minum obat parasetamol untuk menurunkan demamnya. Setelah minum obat itu, muncul bercak kemerahan yang disertai rasa gatal.

Eritroderma dapat disebabkan oleh akibat alergi obat secara sistemik, perluasan penyakit kulit, penyakit sistemik termasuk keganasan.

Erupsi obat berupa eritema biasa disebabkan oleh NSAIDS, antibiotik, antihipertensi, barbiturat dan hidantoin.

Anamnesis
FAKTA

TEORI

Pasien laki-laki berusia 23 tahun.

Perbandingan laki-laki dengan perempuan 2-4:1 Eritroderma akibat alergi obat banyak ditemukan pada dewasa muda.

Pemeriksaan Fisik
FAKTA

TEORI

Status Lokalis : Universalis

Meluas ke seluruh tubuh dalam waktu 12-24 jam

Pemeriksaan Fisik
FAKTA

TEORI

Efloresensi : Tampak papul (+) pustul (+) dengan eritema (+) disertai dengan skuama eksfoliasi (+) pada Regio Facialis, Ekstremitas superior dan Thoraks. Makula hiperpigmentasi pada Regio Cruris Dekstra et Sinistra.

Bercak eritema yang diikuti deskuamasi yang difus dimulai dari daerah lipatan, kemudian menyeluruh. Skuama timbul setelah 2-6 hari, Skuamanya besar pada keadaan akut, dan kecil pada keadaan kronis. Warnanya bervariasi dari putih sampai kuning

Pemeriksaan Fisik
FAKTA

TEORI

Tidak terdapat pembesaran KGB ataupun Hepatosplenomegali

Dapat terjadi limfadenopati dan hepatomegali

Pemeriksaan Fisik
FAKTA

TEORI

Muncul papul dan pustul baru setelah pemberian steroid (Hari ke 2 Perawatan)

Erupsi obat yang disebabkan oleh steroid berbentuk acneiformis Salah satu komplikasi dari eritroderma adalah Furunkulosis

Pemeriksaan Fisik
FAKTA

TEORI

Muncul papul dan pustul baru setelah pemberian steroid (Hari ke 2 Perawatan)

Erupsi obat yang disebabkan oleh steroid berbentuk acneiformis Salah satu komplikasi dari eritroderma adalah Furunkulosis

Diagnosis Banding
Refleksi Kasus

Eritroderma ec Obat

Eritema yang bersifat generalisata. Meluas ke seluruh tubuh dalam waktu 12-48 jam. Skuama timbul setelah 2-6 hari setelah terjadinya eritema. Limfadenopati dan hepatomegali. Erupsi obat berupa eritema bisa disebabkan oleh NSAIDS.

Eritroderma Psoriasis
Bisa karena pengobatan topikal berlebihan ataupun karena penyakitnya sendiri. Lesi yang khas untuk psoriasis tidak tampak lagi Eritema berbatas tegas dengan skuama

Fenomena tetesan lilin, Auspitz, dan Koebner.

Ptiriasis Rubra Pilaris


Berlangsung selama beberapa minggu Mula-mula terdapat skuama moderat pada kulit kepala Hiperkeratosis palmoplantaris yang jelas.

Berangsur-angsur menjadi papul folikularis di


sekeliling tangan dan menyebar ke kulit berambut. Perjalanan penyakit lebih lambat dan berkembang perlahan.

Dermatitis Atopik
Berhubungan dengan riwayat atopik. Biasanya timbul sebelum usia 5 tahun. Dermatitis atopik merupakan salah satu penyebab eritroderma pada orang dewasa

Gambaran klinisnya terdapat lesi pra-existing,


pruritus yang parah, likenifikasi dan prurigo nodularis. Perjalanan penyakit lebih lambat dan berkembang perlahan.

Sindrom Sezary
Penyakit ini termasuk limfoma (Cutaneus T-Cell Lymphoma). Yang diserang adalah orang dewasa. Ditandai dengan eritema berwarna merah membara

yang universal disertai skuama dan rasa sangat


gatal. Splenomegali, limfadenopati superfisial, alopesia, hiperpigmentasi, hiperkeratosis palmaris et plantaris, serta kuku yang distrofik.

Liken Planus
Dapat mendadak atau perlahan-lahan. Papul dengan diameter 2-4 mm, keunguan, puncak mengkilat, polygonal. Bila dilihat dengan kaca pembesar, papul mempunyai pola garis-garis berwarna putih (Wickhams striae). Lesi simetrik, biasa juga mengenai mukosa. Anak-anak jarang terkena. Sering sangat gatal. Self Limiting Disease

Perjalanan penyakit lebih lambat dan berkembang


perlahan.

Pemfigus Foliaseus
Bermula dengan vesikel atau bula berukuran kecil. Yang khas adalah eritema menyeluruh yang disertai banyak skuama kasar, sedangkan bula kendur hanya sedikit.

Penderita mengeluh gatal dan badan menjadi bau


busuk. Perjalanan penyakit lebih lambat dan berkembang perlahan.

Achantosis Nigrocans
Dipengaruhi faktor yang dapat menstimulasi keratinosit epidermis dan fibroblas dermis (ex. SLE, Hepatoma). Seringkali terkait dengan obesitas dan keganasan daan ras kulit hitam. Gejala hiperpigmentasi dan penebalan kulit yang simetris bisa di seluruh tubuh disertai dengan gatal. Skin tag seringkali ditemukan. Dapat juga diinduksi oleh obat-obatan.

Laboratorium dengan tumor marker untuk mencari


keganasan.

Hailey-Hailey Disease
Familial Benign Pemfigus, Gangguan Autosomal Dominan. Manifestasi pada usia 30-40 tahun Gejala berupa vesikel dan eritema dengan krusta yang dapat mengenai seluruh tubuh, seringkali pada daerah lipatan. Muncul rasa gatal disertai dengan rasa terbakar dan

bau yang tidak sedap muncul jika terjadi infeksi


sekunder. Jarang mengenai mukosa.

Dermatitis Seboroik
Eritroderma Seboroik General jarang terjadi, biasanya muncul terkait dengan AIDS, CHF , penyakit parkinson dan imunosupresi pada bayi prematur. Gejalanya biasanya berupa gatal, rasa terbakar dan kulit yang terkelupas. Gambaran seperti makula eritematosa yang ditutup papula miliar dengan batas yang tidak tegas, skuma

halus putih dan berminyak dengan krusta dan erosi


yang berwarna kekuningan.

PENATALAKSANAAN
FAKTA

TEORI

Ibuprofen 500 mg 2x1 Inj. Ceftriaxon 1gr 2x1 Ceftrizin tab 2x1 Calamine Talk Digenta Cream 2x/hari Noroid 2x/hari

Hindari faktor pencetus Steroid Cegah hipotermia Diet cukup protein Jaga Kelembapan kulit Hindari menggaruk Cegah infeksi sekunder

Prognosis
FAKTA

TEORI

Vitam : Bonam Sanationam : Bonam Kosmetikam : Bonam

Eritroderma akibat alergi obat secara sistemik, prognosisnya baik. Penyembuhan golongan ini ialah yang tercepat dibandingkan dengan golongan lain.

Anda mungkin juga menyukai