Awal program fokus pada upaya pengaturan kelahiran dalam peningkatan kesejahteraan Ibu & anak (era 1970-an) Melembagakan dan membudayakan Norma Keluarga Kecil Bahagia & Sejahtera (era 1980-1990-an) Keluarga berkualitas (2015)
RIWAYAT KB DI INDONESIA
1953 : Golongan masyarakat memprakarsai KB 1957 : PKBI 1967 : Soeharto menandatangani deklarasi kependudukan dunia 1968 : LKBN 1970 : BKKBN ditujukan untuk Jawa & Bali 1974 : Ditujukan utk 10 propinsi lainnya : Aceh, Sumut, Sulut, Sumbar, Lampung, Kalbar, Sulsel, & NTB
Sasaran KB
Ditujukan kepada pasangan suami istri yang : Mencegah kehamilan Menjarangkan kehamilan Alasan kesehatan
KB di lingkungan DEPKES
Depkes menyediakan BKIA-BKIA Badan kerja pembangunan kesehatan nasional melalui : SK Menkes : NO. 267/Kab/B.VII/69 Keppres No.8/1970 datang pembentukan BKKBN Keppres No. 44 845/70 dibtk Direktoran yan.med.kes Derajat kesehatan keluarga
Demografi
Demografi Indonesia yang luas menyebabkan penyebarluasan program KB menemui kendala, oleh karena itu dibentuklah cabang cabang organisasi KB ditiap tiap daerah, sehingga informasi dari pusat dpt sampai ke pelosok daerah
Kebijakan pemerintah
Prgram KB Program Nasional Koordinasi penyelenggaraan KB dilakukan oleh unit-unit Pelaksana yg terdiri atas Departemen/Instansi Pemerintah & ORMAS Program KIA/KB di Puskesmas Pendekatan kemasyarakatan (Pos KB, Sub Klinik yg menangani ttg KB)
Organisasi Kesehatan
IDI IBI
ORGANISASI-ORGANISASI KB DI INDONESIA
PKBI (Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia) LKBN (Lembaga Keluarga Berencana Nasional) BKKBN (Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional)
Lanjutan:
*Program PKBI : Mengatur kehamilan/menjarangkan kehamilan Mengobati kemandulan Memberi nasehat perkawinan
tgl 17-10-1968 Tugas pokok : - Mewujudkan kesejahteraan sosial - Keluarga & rakyat pd umumnya
Menjalankan koordinasi, integritasi, sinkronisasi & simplikasi usaha usaha KB Memberikan saran saran yg diperlukan kpd pemerintah mengenai KB sebagai Prog. Nasional Membina kerjasama dibidang KB kepentingan nasional Mengusahakan perkembangan KB atas dasar sukarela dlm arti seluas-luasnya termasuk pobatan kemandulan, nasehat perkawinan tsb
Didirikan th 1970 (Keppres. No. 8/ 1970) Tugas tugas : 1. Mjlnkan koordinasi, integrasi & sinkronisasi usaha-usaha pelaksanaan prog KB nas. Yg dilakukan unit2 pelaksana 2. Mengajukan saran-saran kpd pemerintah mengenai kebijaksanaan & mslh2 penyelenggaraan prog. KB nasional
Lanjutan :
3. Menyusun Pedoman Pelaksanaan KB atas dasar pokok2 kebijaksanaan yg ditetapkan oleh pemerintah 4. Mengadakan kerjasama antara Indonesia & negara2 asing maupun Badan2 Internasional dlm Bid. KB selaras dg kepentingan Indonesia sesuai prosedur yg berlaku 5. Matur penampungan & mawasi penggunaan segala jenis bantuan yg berasal dr dlm negeri/ luar negeri sesuai kebijakan yg ditetapkan pemerintah