Anda di halaman 1dari 18

HANDOUT 5 PENAPISAN

8 March 2014

PENAPISAN Bertujuan untuk memilih proyek pembangunan yg memerlukan AMDAL dan yg tidak perlu AMDAL Penapisan dilakukan oleh pemerintah melalui peraturan perundangan Kepmen No. 11/MENLH/3/1994. Penapisan dilakukan secara sederhana dg komplikasi yg minimum dan kepercayaan yg maksimum bahwa suatu proyek akan atau tidak menimbulkan dampak.
8 March 2014 2

METODE PENAPISAN
1. PENAPISAN BERTAHAP
Kriteria yg dipakai untuk penapisan: Karakteristik proyek Besarnya biaya proyek Nilai ambang teknik Lokasi proyek Baku mutu lingkungan

8 March 2014

Pada umumnya metode penapisan ini dilakukan 2 atau 3 langkah:


Penapisan dilakukan dengan kriteria yg eksplisit dan implisit memasukkan proyek ke dalam satu diantara tiga kelompok Proyek berdampak penting dan tidak penting ditentukan berdasarkan pengalaman dan studi pustaka. Proyek yg masih ada keraguan apakah menimbulkan dampak penting atau tidak harus dilakukan penilaian lebih lanjut (penapisan tahap II)
8 March 2014 4

PENAPISAN BERTAHAP
SEMUA PROYEK

PENAPISAN TINGKAT I
KEL I PROYEK MEMPUNYAI DAMPAK PENTING
KEL III ADA KERAGUAN APAKAH PROYEK MEMPUNYAI DAMPAK PENTING KEL II PROYEK TIDAK MEMPUNYAI DAMPAK PENTING

PENAPISAN TINGKAT II
PROYEK MEMPUNYAI DAMPAK PENTING HARUS DILAKUKAN ANDAL
8 March 2014

PROYEK TIDAK MEMPUNYAI DAMPAK PENTING TIDAK DILAKUKAN ANDAL

METODE PENAPISAN
2. PENAPISAN SATU LANGKAH

Penapisan satu langkah didasarkan pada kriteria eksplisit yaitu daftar yg memuat jenis proyek yg tanpa keraguan akan menyebabkan dampak penting Di Indonesia metode penapisan satu langkah ini menggunakan daftar penapis (daftar posistip). Artinya jenis kegiatan yg ada dalam daftar harus membuat AMDAL, sedang yg tidak ada dalam daftar tidak perlu membuat AMDAL.
8 March 2014 6

PENAPISAN SATU LANGKAH


SEMUA PROYEK PENAPISAN DG DAFTAR EKSKLUSIF SEBAGAI KRITERIA

PROYEK TERMASUK DALAM DAFTAR

PROYEK DILUAR DAFTAR

PERLU AMDAL

TIDAK PERLU AMDAL

8 March 2014

METODE PENAPISAN 3. PENAPISAN DG MATRIK (MATRIK LEOPOLD)


Lajur vertikal Lajur horizontal : deskripsi komponen kegiatan : deskripsi komponen lingkungan

8 March 2014

PENAPISAN TAHAP I Masing-masing sel yg menunjukkan adanya interaksi antara komponen kegiatan proyek dan komponen lingkungan diberi tanda silang (X)
PENAPISAN TAHAP II

Menentukan penting tidaknya dampak dari hasil penapisan tahap I dengan pemberian tanda-tanda sbb:
? : Dampak yg mungkin penting : Dampak yg nyata penting
8 March 2014 9

Dampak yg mungkin penting dikaji lebih lanjut menghasilkan:

? ?

: Tidak penting

: penting tapi dapat diatasi dg modifikasi rancang bangun


: masih tidak diketahui : nyata penting

8 March 2014

10

Kriteria umum penapisan untuk menentukan diperlukan atau tidaknya AMDAL:

1. MAGNITUDE (tingkat besar)


Kementakan intensitas setiap dampak potensial Apakah dampak tak terbalikkan Apakah kegiatan akan menutup kesempatan penggunaan daerah dampak untuk peruntukan lain

2. PREVALENCE
Luasnya dampak yg akhirnya terjadi, misalnya karena dampak kumulatif Apakah dampak akan bersifat jangka panjang atau jangka pendek
11

3. DURATION AND FREQUENCY

8 March 2014

Kriteria umum penapisan untuk menentukan diperlukan atau tidaknya AMDAL:

4. RISK (RISIKO)
Kementakan terjadinya efek negatif yang serius

5. IMPORTANCE (NILAI PENTING)

Nilai yg diberikan pd daerah tertentu pada keadaan sekarang. Daerah dampak dapat juga mempunyai nilai regional atau nasional
Dapatkah masalah ditanggulangi?
12

6. MITIGATION (PENANGGULANGAN)

8 March 2014

UKURAN DAMPAK PENTING


1. Jumlah Manusia yg akan terkena dampak

Manusia di wilayah studi ANDAL yg terkena dampak lingkungan tetapi tidak menikmati manfaat dari usaha/kegiatan jumlahnya sama atau lebih besar dari jumlah manusia yg menikmati manfaat dari kegiatan di wilayah studi

8 March 2014

13

UKURAN DAMPAK PENTING


2. Luas wilayah persebaran dampak

Rencana usaha/kegiatan mengakibatkan adanya wilayah yg mengalami perubahan mendasar dari segi intensitas dampak, tidak berbaliknya dampak dan segi kumulatif dampak

8 March 2014

14

UKURAN DAMPAK PENTING


3. Lamanya dampak berlangsung

Rencana usaha/kegiatan mengakibatkan timbulnya perubahan mendasar dari segi intensitas dampak, tidak berbaliknya dampak, kumulatip dampak yg berlangsung hanya pada satu atau lebih tahapan kegiatan

8 March 2014

15

UKURAN DAMPAK PENTING


4. Intensitas dampak

Perubahan lingkungan yg timbul bersifat drastis serta berlangsung di areal yg relatif luas dalam kurun waktu yg relatif singkat
5. Banyaknya komponen lingkungan lain yg akan terkena dampak

Rencana usaha/kegiatan menimbulkan dampak sekunder dan dampak lanjutan lainnya yg jumlah komponennya lebih atau sama dengan komponen lingkungan yg terkena dampak primer 8 March 2014

16

UKURAN DAMPAK PENTING


6. Sifat kumulatif dampak
Dampak lingkungan berlangsung berulangkali dan terus menerus Beragam dampak lingkungan bertumpuk dalam satu ruang tertentu Dampak lingkungan dari berbagai sumber kegiatan menimbulkan efek yg saling memperkuat

7.

Berbalik atau tidaknya dampak

Perubahan yg akan dialami oleh suatu komponen lingkungan tidak dapat dipulihkan kembali walaupun dengan intervensi manusia.
8 March 2014 17

SEKIAN TERIMAKASIH

DILANJUTKAN PADA PERTEMUAN BERIKUTNYA

8 March 2014

18

Anda mungkin juga menyukai