GIZI KERJA
Landasan Hukum 1. UU No.1 th 51 dan UU No.12 th 1948, tentang kondisi fisik tenaga kerja ,setelah bekerja terus menerus selama 4 jam harus diberi istirahat. 2. Surat Edaran Menteri TK dan Trans No. 01/Men/1979 tentang Pengadaan Kantin dan Ruang makan 3. Keputusan Menteri TK dan Trans No. 608/Men/1989 tentang perush yang memperkerjakan TK sembilan jam sehari wajib menyediakan makan dan minum 1400 kalori 4. Kep. Menteri Koord Bidang Kesejahteraan Rakyat No. 06/Kep/Menko/ Kesra/VIII/1989 , Program Pangan dan Gizi yang berhubungan dengan produktivitas kerja,
Penanggung jawabnya dipercayakan kepada Depnaker. 5. Surat Edaran Dirjen Binawas No. 86/BW/1989 tentang Catering Bagi Tenaga Kerja. 6. Instruksi Menteri Tenaga Kerja No. 03/Men/1999, tentang Peningkatan Pengawasan dan Penertiban terhadap Pengadaan Kantin dan Toilet di perusahaan.
Ilmu Gizi
Zat Gizi Makanan
1. 2. 3. 4. 5.
Kerupuk udang Minuman ringan Kue kering Roti manis Kue basah (bolu dan brownies 6. Produk bumbu, kecap manis dan saus tomat. 7. Produk manisan terong. 8. Es krim TMS : Tidak Memenuhi Syarat karena
mengandung Sakarin melebihi batas yang ditentukan
Produk IRTP yang Ditemukan menggunakan Formalin 1. Abon ikan 2. Mie basah 3. Tahu 4. Bandeng presto 5. Keripik belut
Gizi Kerja
Penyakit Gizi Kerja Produktivitas Masalah Gizi Tenaga Kerja
Penyebab KKP
Faktor ekonomi-upah rendah Ketidaktahuan tingkat pendidikan rendah Kebiasaan kurang baik Percaya tahyul Penyakit parasit
Kebutuhan dan Kecukupan Gizi Tenaga Kerja 1. Kebutuhan Gizi minimal sehari /MDR 2. Kecukupan Gizi / RDA RDA = MDR + Nilai Tambah / Batas Keamanan Kecukupan gizi hanya untuk zat zat tertentu : Energi : untuk 8 jam kerja perlu disediakan makan dan minum paling sedikit 2/5 atau 45 % ( 35% dari makanan lengkap + 10 % makanan selingan ) dari kecukupan gizi sehari Hidrat Arang : 50%-65% dari total energi Protein : 10 20 % dari total energi Lemak : 20 30 % dari total energi Vitamin dan Mineral Air
Angka Kecukupan Energi dan Protein Yg dianjurkan sehari Jenis Kegiatan Laki20-59 th Energi (kkal) 2800 3000 3600 Laki BB 62 kg Protein (gr) 55 55 55 Perem puan 20-59 th BB 54 kg Energi (kkal) 2050 2250 2600 Protein (gr) 48 48 48
Kerja Sedang
Bertani,berkebun Mengemudikan traktor dan alat berat Mencangkul
Kerja Berat
Mengangkat/ memikul barang berat
kedalam
kardus,
Balap sepeda
Mencetak mie didepan oven
Duduk diantara dua mesin sambil memeriksaenyusun slop rokok dalam kertas Duduk memotong ujung batang rokok Berdiri diantara dua mesin sambil memeriksa benang selagi mesin bekerja Berdiri di depan mesin memasukan seng ke dalam mesin pembuat tutup kaleng
sambil
Mencetak keramik di depan tanur Membelah marmer dengan palu secara manual
Berdiri di depan potongan marmer dan mendempul Mengambil kotak dan berjalan memindahkan ke tempat sekitar mesin
Faktor yang menentukan kebutuhan Gizi seseorang : Ukuran Tubuh Usia Jenis Kelamin Kegiatan sehari hari Kondisi tubuh tertentu Lingkungan kerja
18 - 30
30 - 60 > 60
15,3 B + 679
11,6 B + 879 13,5 B + 487
14,7B + 496
8,7 B + 829 10,5 B + 596
Jenis Kegiatan
Fak. Aktivitas
1,58 1,45 1,67 1,55 1,88 1,75
75% wkt digunakan u/duduk/berdiri 25% wkt untuk duduk /bergerak 40% wkt untuk duduk / berdiri 60% wkt u/ aktif pd pekerjaan ttentu 25 % wkt digunakan duduk / berdiri 76 % wkt u/ aktif pd pekerjaan tertetu
Contoh Perhitungan : Hitunglah Kebutuhan Energi seorang Tenaga Kerja Laki laki yang bekerja sebagai tukang ketik (aktifitas ringan ), umur 25 th BB 62 kg adalah : Kebutuhan BM : (15,3 X 62) + 679 = 1627,6 kkalori
Gizi
Kerja
dengan
1. Haggard & Greenberg : Pemberian makanan tambahan setiap 2 jam meningkatkan kadar gula dan menjaga efisiensi kerja 2. Kraunt dan Muller : Pemberian Kalori pada Tenaga Kerja Batubara : Penambahan 2800 kal = mengahasilkan 7 ton Penambahan 3200 kal = 9,6 ton tetapi BB turun 1,2 kg Penambahan 3800 kal = 10 ton , BB normal kembali 3. Darwin Karyadi Pekerja yang makan 2 kali sehari lebih banyak menderita anemia gizi dari pada yang makan 3 kali.
Kegiatan Pelaksanaan Gizi Kerja di Perusahaan 1. Penyelenggaraan Kantin dan Ruang makan serta melaksanakan Sanitasi penyelenggaraan makan secara menyeluruh. 2. Penyediaan preparat gizi : Vit, mineral, oralit dll 3. Penyuluhan Gizi Kerja 4. Pemberian makan di tempat kerja - Frekwensi makan - Perilaku makan sehat
Latar belakang
Masalah gizi
Gizi Kurang
Gizi Lebih
27
Berat normal
28
Berat kurang
29
Makanlah aneka ragam makanan Makananlah makanan untuk memenuhi kecukupan energi Makanlah makanan sumber Karbohidrat, setengah dari kebutuhan energi Batasi Konsumsi Lemak dan Minyak Sampai Seperempat Dari Kecukupan Energi Gunakan Garam Beriodium Makanlah Makanan Sumber Zat Besi Berikan ASI saja kepada bayi sampai berumur 6 bulan Biasakan Makan Pagi Minumlah Air Bersih, Aman dan Cukup Jumlahnya Lakukan Kegiatan Fisik dan Olah Raga Secara Teratur Hindari Minum Minuman Beralkohol Makanlah Makanan yang Aman Bagi Kesehatan Bacalah Label Pada Makanan Yang Dikemas
SELESAI
Mohon maaf Lahir dan batin
Kebutuhan Kalori Sehari hari yang dianjurkan untuk orang Standard ( Indeks Kegiatan Kerja Tubuh )
Jenis Kegiatan Kalori per jam Perkilogram BB 0,98 1,10 1,43 1,50 1,50 1,59 1,63 1,66 1,69 1,74 1,93 2,00 2,06 2,06 2,41 2,43 2,43 2,57 2,86 3,43 4,14 4,28 5,20 5,71 6,43 6,86 7,14 8,14 8,57 9,28 15,80
Tidur Bangun Sambil Tiduran Duduk Istirahat Membaca Keras Berdiri dalam keadaan tenang Menjahit dengan tangan Berdiri dengan suatu perhatian Menyulam Memakai dan membuka pakaian Menyanyi Menjahit dengan mesin Mengetik cepat Menyeterika (berat seterika 2,5 kg) Cuci piring Menyapu lantai Menjilid buku Latihan enteng Membuat sepatu Jalan Perlahan Pekerjaan Kayu,Logam,dan Pengecatan industri Latihan aktif Jalan agak cepat Jalan turun tangga Pekerjaan tukang batu Latihan berat Menggergaji kayu Berenang Lari 8 km perjam Latihan sangat berat Berjalan sangat cepat Jalan naik tangga