Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
STT-PLN
Buku Refrensi
Untuk bahan /materi kuliah Pembangkit Tenaga Listrik Text Book atau Buku refrensi yang dipergunakan adalah Pengetanahan Netral Sistem Tenaga
ADL/PLTA-02/02
Belajar & Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai Nilai Perusahaan
Pokok Bahasan
I.
Netral Grounding System (Sistem Pentanahan/ Pembumian Titik Netral) 1.1. Umum/ Pendahuluan 1.2. Tujuan Pentanahan Titik Netral Sistem 1.3 Sistem yang tidak ditanahkan (Floating Grounding) 1.4. Metoda Pentanahan Titik Netral 1.5. Pentanahan Langsung 1.6. Pentanahan Netral dengan Tahanan 1.7. Batasan Operasi NGR 1.8. Pentanahan Titik Netral Melalui Kumparan Petersen 1.9. Trafo Pentanahan 1.10. Penetapan Sistem Pentanahan di Indonesia Pentanahan Peralatan (Grounding Equipment) 2.1. Pengertian Pentanahan Peralatan 2.2. Tujuan pentanahan peralatan 2.3. Tahanan Pentanahan 2.4. Exposur Tegangan (Voltage Exposure) 2.5. Pengaruh tahanan pentanahan terhadap system tenaga listrik 2.6. Pengaruh Tahanan Pentanahan Yang Kecil Pada Sistem 2.7. Macam-Macam Elektroda Pentanahan 2.8. Metode/Cara Pentanahan 2.9. Tahanan Jenis Tanah 2.10. Pengukuran Tahanan Pentanahan
II.
Sistem Pentanahan
PT PLN (Persero) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
UMUM Sistem pengetanahan atau biasa disebut sebagai grounding system adalah sistem pengamanan terhadap perangkat-perangkat yang mempergunakan listrik sebagai sumber tenaga, dari lonjakan listrik akibat Ganguan atau kerusakan dari Internal System maupun dari luar (petir.) Sistem pengetanahan digambarkan sebagai hubungan antara suatu peralatan atau sirkit listrik dengan tanah+bumi. Tujuan Utama Sistem Pengetanahan Tujuan utama pengetanahan adalah menciptakan jalur yang low-impedance/ hambatan yang rendah terhadap permukaan bumi untuk gelombang listrik besar akibat ganguan dan transient voltage dari circuit switching dan electrostatic discharge . Sistem pengetanahan yang efektif akan meminimalkan efek tersebut.
terjadinya perbedaan potensial antara bagian tertentu dari instalasi sehingga menjadi aman.
2. Memberikan jalan bagi arus gangguan secara langsung ke tanah sehingga aman bagi manusia dan peralatan.
3. Mencegah timbul bahaya sentuh tidak langsung yang menyebabkan tegangan kejut.
WHY DO WE GROUND?
Protect
SAFETY
People
Protect
Menurut IEEE Std 142-2007, tujuan system pentanahan adalah: a) Membatasi besarnya tegangan terhadap bumi agar berada dalam batasan yang diperbolehkan b) Menyediakan jalur bagi aliran arus yang dapat memberikan deteksi terjadinya hubungan yang tidak dikehendaki antara konduktor system dan bumi. Deteksi ini akan mengakibatkan beroperasinya peralatan otomatis yang memutuskan suplai tegangan dari konduktor tersebut
Sistem Pembangkitan
RUMAH
SOSIAL
11
Pentanahan pada Gardu Distribusi. Ada tiga titik yang harus ditanahkan pada Gardu Distribusi; 1. Pentanahan Netral sisi Sekunder. 2. Pentanahan body (badan) Trafo. 3. Pentanahan Arrester.
Pentanahan Netral Sistem Tenaga pada Titik netral Trafo atau generator
Trafo
Trafo
Trafo
Generator
1. Pengetanahan Netral Sistem Tenaga berfungsi : a. Melindungi peralatan / saluran dari bahaya kerusakan yang diakibatkan oleh adanya ganguan fasa ke tanah b. Melindungi peralatan / saluran dari bahaya kerusakan isolasi yang diakibatkan oleh tegangan lebih c. Untuk keperluan proteksi jaringan d. Melindungi makhluk hidup terhadap tegangan langkah (step voltage)
2. Pengetanahan peralatan Berfungsi
a. Melindungi manusia dari tegangan sentuh b. Melindungi peralatan dari tegangan lebih (akibat internal fault atau dari sambaran petir)
Belajar & Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai Nilai Perusahaan
TUJUAN PENTANAHAN TITIK NETRAL SISTEM Menghilangkan gejala-gejala busur api pada suatu sistem. Membatasi tegangan pada fasa yang tidak terganggu (pada fasa yang sehat). Meningkatkan keandalan (realibility) pelayanan dalam penyaluran tenaga listrik. Mengurangi/membatasi tegangan lebih transient yang disebabkan oleh penyalaan bunga api yang berulang-ulang (restrike ground fault). Memudahkan dalam menentukan sistem proteksi serta memudahkan dalam menentukan lokasi gangguan.
Belajar & Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai Nilai Perusahaan
Dua macam Sistem Pengetanahan netral sistem tenaga atau grounding sistem yang dikenal yaitu : 1. Safety Grounding atau grounding yang digunakan untuk keamanan atau keselamatan perangkat maupun manusia. Sistem grounding ini diaplikasikan seperti uraian di atas, yaitu pada jalur kelistrikan dan juga pada perangkat penangkal petir. Pemasangan sistem grounding ini bertujuan untuk meminimalisir dampak arus ganguan Surja Petir ataupun oleh naik turunnya tegangan dan arus dari listrik Intenal Sistim maupun arus jahat akibat gelombang elektromagnetik yang dipancarkan oleh petir. Dengan pemasangan grounding seperti ini, diharapkan kerusakan pada alat dapat diminimalisir, meskipun tidak seorangpun bisa mencegah terjadinya kerusakan yang disebabkan oleh sambaran petir. 2. RF Grounding. Sistem grounding ini khusus diaplikasikan pada instalasi perangkat radio komunikasi. Tujuan utamanya instalasi grounding, yaitu untuk mengurangi atau meminimalisir dampak pancaran radiasi gelombang dari radio komunikasi. Sistem grounding seperti ini utamanya diterapkan pada perangkat-perangkat High Frekuensi (HF) dan perangkat dengan wattage atau power besar (sampai dengan kW). Dengan menerapkan sistem grounding RF yang bagus, maka diharapkan kerugian yang ditimbulkan akibat pancaran radiasi gelombang radio dapat berkurang.
Belajar & Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai Nilai Perusahaan
Grounded Circuit Requirements: Path is continuous and permanent Ample capacity Low Resistance
Circuit parts are bonded together
WHAT DO WE GAIN?
Provides personnel safety - #1 priority
Provides a stable signal reference for instrument
accuracy Controls Radio Frequency emissions & Electromagnetic Interferences (EMIs) Provides a discharge path for short circuits and lightning strikes
LIGHTNING PROTECTION
PT PLN (Persero) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
LIGHTNING FACTS
Packs between 35,000 and 40,000 amperes Generates temperatures as high as 50,000 C Travels as far as 40 miles Strikes somewhere on the earth every second
Empat bagian Instalasi Listrik yang harus ditanahkan atau sering juga disebut dibumikan. Yaitu : a. Semua bagian instalasi yang terbuat dari logam (menghantar listrik) dan dengan mudah bisa disentuh manusia. Hal ini diperlukan agar potensial dari logam yang mudah disentuh manusia selalu sama dengan potensial tanah (bumi) tempat manusia berpijak sehingga tidak berbahaya bagi manusia yang menyentuhnya. b. Bagian pembuangan muatan listrik (bagian bawah) dari lightning arrester. Hal ini diperlukan agar lightning arrester dapat berfungsi dengan baik, c. Kawat Tanah pada bagian atas saluran transmisi. Kawat ini sesungguh juga berfungsi sebagai lightning arrester. Karena letaknya yang ada di sepanjang saluran SUTT/SUTET maka semua kaki tiang transmisi harus ditanahkan agar arus gangguan surja petir yang menyambar kawat tanah dapat disalurkan ke tanah dengan lancar melalui kaki tiang saluran transmisi. d. Titik netral dari transformator atau titik netral dari generator. Hal ini diperlukan dalam kaitan dengan keperluan proteksi khususnya yang menyangkut gangguan hubung singkat ketanah.
Dalam praktik, diinginkan agar tahanan pentanahan dari titik-titik pentanahan tidak melebihi 4 Ohm. Secara teoretis, tahanan dari tanah atau bumi adalah nol karena luas penampang bumi yang tak terhingga. Tetapi kenyataannya tidak demikian, artinya tahanan pentanahan nilainya tidak nol. Hal ini terutama disebabkan oleh adanya tahanan kontak antara alat pentanahan dengan tanah di mana alat tersebut dipasang (dalam tanah).
Belajar & Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai Nilai Perusahaan
Tegangan sentuh adalah tegangan yang terdapat diantara peralatan yang tersentuh dengan elektrode pentanahan yang ditanam di bawah telapak kaki orang yang sedang berdiri. Arus kesalahan tersebut dibatasi oleh tahanan orang dan tahanan kontak ke tanah dari kaki orang tersebut. Tabel dibawah ini menunjukkan Besar dan Lama Tegangan Sentuh maksimum.
Aturan Umum (Safety)Seseorang Tidak Boleh Menyentuh Walau Sekejappun Peralatan Dengan Tegangan Di Atas 100 Volt
Belajar & Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai Nilai Perusahaan
Tegangan Langkah Tegangan langkah adalah tegangan yang timbul diantara dua kaki orang yang sedang berdiri di atas tanah ,yang sedang dialiri oleh arus baik karena diakibatkan Arus gangguan ke tanah ataupun karena arus jalan balik tanah (misalnya pada Transmisi daya Arus searah) Tegangan Pindah Tegangan pindah adalah hal khusus dari tegangan sentuh, dimana tegangan ini terjadi pada saat terjadi kesalahan orang berdiri di dalam instalasi tenaga listrik, dan memegang suatu peralatan yang ditanahkan pada titik yang jauh sedangkan alat tersebut dialiri arus kesalahan ke tanah.
TRANSMISI DAYA ARUS SEARAH SATU KAWAT DENGAN JALAN BALIK TANAH
PT PLN (Persero) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
id
Converter
+
id
Konfigurasi Mono polar/ satu kutub dengan jalan balik melalui tanah (kutub +)
Belajar & Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai Nilai Perusahaan
ARUS MELALUI TUBUH MANUSIA Kemampuan tubuh manusia terbatas terhadap besarnya arus yang mengalir didalamnya. Tetapi ketentuan yang pasti mengenai berapa besar dan lamanya arus yang masih dapat ditahan oleh tubuh manusia sampai batas yang belum membahayakan sukar untuk ditetapkan. Dalam hal ini telah banyak diselidiki oleh para ahli dengan berbagai macam percobaan baik dengan tubuh manusia sendiri maupun dengan menggunakan binatang tertentu. Dalam batas-batas tertentu dimana besarnya arus belum berbahaya terhadap organ tubuh manusia telah diadakan berbagai percobaan terhadap orang sukarelawan yang menghasilkan batas-batas besarnya arus dan pengaruhnya terhadap manusia yang berbadan sehat. Yaitu sebagai berikut : Arus mulai terasa (Perception current). Arus mempengaruhi otot (Let go current). Arus mengakibatkan pingsan atau mati (Fibrillating current). Arus reaksi (Reaction current
Arus Persepsi (Perception Current) Bila orang memegang penghantar yang diberi tegangan yang mempunyai harga dari nol dinaikkan sedikit demi sedikit, arus listrik yang melalui tubuh orang tersebut akan memberi pengaruh, mula-mula akan merangsang syaraf sehingga akan merasakan kesemutan/getaran yang tidak berbahaya, bila dengan arus bolak-balik. Tetapi bila dengan arus searah akan terasa sedikit panas pada telapak tangan. Pada Electrical Testing Laboratory New York tahun 1933 telah dilakukan pengetesan terhadap 40 orang baik laki-laki maupun perempuan didapat arus rata-rata yang disebut threshold of perception current sebagai berikut : Untuk laki-laki : 1,1 mA. Untuk perempuan : 0,7 mA.
Arus Mempengaruhi Otot (Let Go Current) Bila tegangan yang menyebabkan terjadinya level arus perception dinaikkan lagi maka orang akan merasakan sakit dan kalau terus dinaikkan lagi maka otot-otot akan kaku sehingga orang tersebut tidak akan berdaya lagi untuk melepaskan konduktor yang dipegangnya itu. Di University of California Medical School telah dilakukan penyelidikan terhadap 134 orang laki-laki dan 28 orang perempuan diperoleh angka ratarata untuk let go current sebagai berikut : - Untuk laki-laki : 9 mA - Untuk perempuan : 6 mA
Arus Fibrilasi (Fibrillating Current) Apabila arus yang melewati tubuh manusia lebih besar dari let go current dapat mengakibatkan orang menjadi pingsan bahkan sampai mati. Hal ini disebabkan arus listrik tersebut mempengaruhi jantung yang disebut Ventricular Fibrillation yang menyebabkan jantung berhenti bekerja dan peredaran darah tidak jalan dan orang segera akan mati. Untuk menyelidiki keadaan ini tidak mungkin dilakukan terhadap manusia. Untuk mendapatkan nilai pendekatan salah satu percobaan telah dilakukan pada University of California oleh Dalzile pada tahun 1986 dengan menggunakan binatang yang mempunyai berat badan dan jantung yang kira-kira sama dengan Belajar & Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai Nilai Perusahaan manusia. Manusia.
Ik =
Dimana : Ik = besarnya arus lewat tubuh manusia (dalam Ampere) t = waktu arus lewat tubuh manusia (dalam detik)
Arus Reaksi (Reaction Current) Reaction current adalah arus yang terkecil yang dapat mengakibatkan orang menjadi terkejut, hal ini cukup berbahaya karena dapat mengakibatkan kecelakaan sampingan. Karena terkejut orang dapat jatuh dari tangga, melemparkan peralatan yang sedang dipegang yang dapat mengenai bagianbagian instalasi bertegangan tinggi sehingga terjadi kecelakaan yang lebih fatal. Penyelidikan terperinci telah dikemukakan oleh DR. Hans Frinz dimana batasan-batasan arus tersebut disusun menurut tabel di bawah ini : Tabel 15,dibawah ini menunjukkan besarnya Arus dan Pengaruhnya pada tubuh manusia.
Three primary factors affect the severity of the shock a person receives when he or she is a part of an electrical circuit: Amount of current flowing through the body (measured in amperes). Path of the current through the body. Length of time the body is in the circuit.
Other factors that may affect the severity of the shock are:
The voltage of the current. The presence of moisture in the environment. The phase of the heart cycle when the shock occurs. The general health of the person prior to the shock.
Gambar 1. grafik bahaya arus listrik Jantung sebagai organ tubuh yang paling rentan terhadap pengaruh aliran arus listrik dan ada empat batasan jika kita tersengat aliran listrik(lihat gambar 1). Daerah 1 (0,1 sd 0,5mA) jantung tidak terpengaruh sama sekali bahkan dalam jangka waktu lama. Daerah 2 (0,5 sd 10 mA) jantung bereaksi dan rasa kesemutan muncul dipermukaan kulit. Diatas 10mA sampai 200mA jantung tahan sampai jangka waktu maksimal 2 detik saja. Daerah 3 (200 sd 500mA) Jantung merasakan sengatan kuat dan terasa sakit, jika melewati 0,5 detik masuk daerah bahaya. Daerah 4 (diatas 500mA) jantung akan rusak dan secara permanen dapat merusak sistem peredaran darah bahkan berakibat kematian
Berdasarkan hasil penyelidikan di atas sebagai pendekatan diambil harga tahanan tubuh manusia sebesar 1000 Ohm
Belajar & Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai Nilai Perusahaan
1 mA
Perception level. Slight tingling sensation. Still dangerous under certain conditions.
Slight shock felt; not painful but disturbing. Average individual can let go. However, strong involuntary reactions to shocks in this range may lead to injuries.
5mA
6mA - 16mA
Painful shock, begin to lose muscular control. Commonly referred to as the freezing current or "let-go" range. Extreme pain, respiratory arrest, severe muscular contractions. Individual cannot let go. Death is possible.
17mA - 99mA
100mA - 2000mA
Ventricular fibrillation (uneven, uncoordinated pumping of the heart.) Muscular contraction and nerve damage begins to occur. Death is likely.
> 2,000mA
Cardiac arrest, internal organ damage, and severe burns. Death is probable.
CURRENT IMPACT
MA 1 8 15 20 50 100 Physiology sensation painful shock cant let go possible damage ventricular fibrillation probable death
Pada sistim dibawah 115 KV banyak dipakai pengetanahan melalui kumparan Petersen (pada PLN sistem 70 kV)
Belajar & Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai Nilai Perusahaan
IB
IC
Belajar & Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai Nilai Tergantung juga dengan Impedansi alatPerusahaan pengetanahan
dan trafo/generator
A B C
SISTEM YANG TIDAK DITANAHKAN (FLOATING GROUNDING) Suatu sistem dikatakan tidak diketanahkan (floating grounding) atau sistem delta. Jika tidak ada hubungan galvanis antara sistem itu dengan tanah.
Sistem tegangan primer Trafo Sistem tegangan sekunder Trafo
TRAFO TENAGA
Tanah
Tanah
Bilangan Kompleks
Ztot
tot
I2
I1
I3
Reaktansi Kapasitip
Reaktansi Induktif
Besarnya Arus gangguan Ketanah Pada Sistim Ungrounding IFG = Arus Gangguan Tanah (Ampere)
EPH = Tegangan Phasa Sistim ( Volt /kV)
dimana titik netral dihubungkan ke tanah melalui kumparan Petersen (Petersen Coil). Kumparan Petersen ini mempunyai harga reaktansi (XL) yang dapat diatur dengan menggunakan Tap.
Belajar & Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai Nilai Perusahaan Meningkatkan kompetensi menawarkan solusi
Anton Suranto
TRAFO TENAGA
RESISTOR
Kumparan Petersen
T Kumparan Petersen
hidup. Kerusakan peralatan sistem dimana arus gangguan mengalir dapat dihindari. Sistem dapat terus beroperasi meskipun terjadi gangguan fasa ke tanah. Gejala busur api dapat dihilangkan.
- Kerugian :
arus gangguan tanah relatif kecil. Tidak dapat menghilangkan gangguan fasa ke tanah yang menetap (permanen) pada sistem. Operasi kumparan Petersen harus selalu diawasi karena bila ada perubahan pada sistem, kumparan Petersen harus disetel (tuning) kembali.
Grounding System
PT PLN (Persero) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
Dalam kondisi normal, ini kapasitansi didistribusikan tidak menyebabkan masalah. Bahkan, itu bermanfaat karena menetapkan, pada dasarnya, titik netral untuk sistem; Akibatnya, konduktor fase menekankan hanya pada tegangan line-to-netral di atas tanah. Namun masalah dapat meningkat dalam kondisi kesalahan tanah. Sebuah tanah kesalahan pada satu line hasil penuh tegangan line-to-line muncul di seluruh sistem. Dengan demikian, tegangan 1,73 kali tegangan normal hadir pada semua isolasi dalam sistem. Situasi ini sering dapat menyebabkan kegagalan dalam motor tua dan transformer, karena kerusakan isolasi.
Kode huruf Internasional Beberapa sistem dari hubungan ke bumi didefinisikan dengan dua atau tiga huruf Huruf pertama : netral (N) dari transformer I : terisolir dari bumi T : dihubungkan ke bumi Huruf kedua : Bagian Konduktif Terbuka (BKT) dari beban T : dihubungkan ke bumi N : dihubungkan ke penghantar netral
IT system TT system
S : penghantar netral (N) dan penghantar pengaman (PE) terpisah C : penghantar netral (N) dan penghantar pengaman (PE) adalah sama
Sistem Pembumian TT
R
T N
Zekring
Sistem Pembumian TN
R
T N Pen
Zekring
1. Kawat netral digunakan sebagai pengaman dan sebagai nol, jadi bekerjanya merangkap.
Sistem Pembumian TN
R
T N PE
Zekring
2. Kawat netral dan kawat tanah di pasang sendiri-sendiri dan dihubungkan ke masingmasing komponennya (N dan PE)..
Belajar & Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai Nilai Perusahaan
Sistem Pembumian TN
R
T
N Zekring PE
3. Sebagian Pen mempunyai N dan PE. PE : Penghantar pengaman. PEN adalah berfungsi dobel sebagai netral dan sebagai pengaman.
Belajar & Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai Nilai Perusahaan
N PE
Zekring
Konsumen 1
Konsumen 2
Keuntungan sistem TN sistem (PNP) : Tegangan sentuh rendah . Arus gangguan besar (Zekring putus dengan cepat). Ekonomis. persyaratan pentanahan bagi konsumen ringan.
R