Anda di halaman 1dari 18

Penjualan

Swalayan dan
Penjualan Kredit
BY:
AJENG LAKSMI DEWANTI (F3312008)
EKA WAHYUNINGSIH (F3312047)
EKO PRASETYO (F3312048)
HAFIDZ NUGROHO WARANI (F3312066)
SHOFIYANA RAHMAWATI FAJRIN (F3312117)
ZAKI ARIFIN MAULANA (F3312136)
PROSEDUR PENJUALAN SWALAYAN
PEMBELI
Bank
Manajer
Keuangan
Menyerahkan barang yg dibeli
dan membayara
1
Menyerahkan selembar struk dan
barang
2
Menyerahkan
L.Penjualan+U
ang
3
KASIR
Stor uang hasil penjualan
Bag.Akuntansi
Menyerahkan Laporan
Penjualan
Laporan Penjualan
PROSEDUR PENJUALAN SWALAYAN
Pembeli memasuki swalayan lalu memilih barang yang diinginkan
Setelah menemukan barang yang diingikan, pembeli memberikan barang yang dibelinya
kepada kasir
Bagian kasir men-scan pada barcode barang dan menginformasikan jumlah uang yang
harus dibayarkan pembeli kepada kasir
Pembeli membayarkan uang kepada kasir, jika ada kelebihan atas pembayaran atas
pembelian, maka pembeli berhak menerima pengembalian
Bagian kasir menerima uang dari pembeli, kemudian menginput transaksi penjualan
trsebut ke komputer, kemudian memberikan struk penjualan beserta barang yang dibeli
kepada pembeli.
Bagian kasir membuat laporan penjualan, kemudian menyerahkan laporan penjualan
beserta uang hasil penjualan kepada manajer keuangan.
Manajer keuangan mengecek hasil penjualan, kemudian menyetorkan uang hasil
penjualan kepada bank dan menyerahkan hasil bukti setor bank ke bag.Akuntansi
Setelah menyetor uang ke Bank, Manajer keuangan memberikan slip setoran bank
kepada bagian akuntansi beserta laporan kas masuk yang diberikan oleh kasir
Bagian akuntansi membuat laporan keuangan berdasarkan dokumen yang diberikannya.
Kemudian menyerahkan laporan keuangan kepada manajer keuangan.
UNIT ORGANISASI YANG TERKAIT
Pembeli
Kasir
Manajer Keuangan
Bag.Akuntansi
Bank
Flowchart Penjualan Swalayan

CLICK
Formulir yang Digunakan
Catatan Akuntansi Yang
digunakan
Bagan Penjualan Kredit

PEMBELI Bag.Penjualan
Bag. Gudang
Bag. Pengiriman
Bag. Akuntansi
Manajer
1
3
9
5
4
8
6
2
7
Unit Organisasi yang Terkait
Pembeli
Bag.Penjualan
Bag.Gudang
Bag.Pengiriman
Bag.Akuntansi
Manajer
Prosedure Penjualan Kredit
1. Pembeli memilih barang yang ingin dibeli, setelah menemukan barang yang diinginkan pembeli order ke bagian
penjualan
2. Bagian penjualan meminta persetujuan kepada manajer atas penjualan kredit apabila d acc kemudian
membuat faktur penjualan rangkap 3 (1,2,3) berdasarkan barang yang telah diorder oleh pembeli dan
membuat surat jalan rangkap 3 berdasarkan faktur penjualan1 dan kemudian faktur tersebut diberikan kepada
pembeli.
3. Bagian Gudang menerima Dokumen faktur penjualan 2 dan surat jalan1 sebagai dasar untuk menyiapkan
barang yang telah diorder oleh pembeli, kemudian barang diserahkan ke bagian pengiriman barang, lalu
bagian gudang mengupdate persediaan barang yang telah keluar dan membuat kartu persediaan.
4. Bagian Pengiriman barang menerima barang yang telah diorder dan surat jalan2,3 dari bagian Penjualan lalu
mengemas barang tersebut, setelah dikemas barang dikirimkan kepada pembeli
5. Pembeli menerima barang dari bagian pengiriman selanjutnya barang dicek, setelah dicek dan barang sesuai
dengan yang telah diorder, pembeli menandatangani surat jalan 2,3 dan menyerahkannya kembali faktur
penjualan1 dan surat jalan 2,3 kepada bagian pengiriman barang.
6. Bagian Pengiriman barang membawa pulang kembali surat jalan2,3 beserta faktur penjualan3 yang telah
ditandatangani oleh pembeli.
7. Bagian pengiriman menyerahkan kembali faktur penjualan 3 dan surat jalan 2 kepada bagian penjualan
sebagai dasar pembuatan laporan penjualan, laporan penjualan dibuat rangkap 2 (1,2).
8. Seksi Akuntansi menerima laporan penjualan dari bagian Penjualan selanjutnya membuat laporan keuangan
rangkap 2(1,2), laporan keuangan2 diserahkan kepada manajer sebagai pertanggungjawaban.

Format Formulir yang digunakan
Format Catatan Akuntansi
Flowchart Penjualan Kredit

CLICK
Prosedur rental jasa Rental
Komputer

1. Customer selesai merental komputer dan mematikan billing kemudian melapor kepada bagian
rental komputer.
2. Bagian rental komputer mengisi nota rental berdasarkan catatan billing rangkap 2, dan
menyerahkan nota rental lembar 1 ke kasir melalui pembeli untuk melakukan pembayaran.
3. Customer melakukan pembayaran ke kasir dengan menyerahkan hasil copiannya ke petugas
kasir.
4. Kasir kemudian mencocokkan nota lembar ke 1 dan lembar ke 2, memberi pita cash register ke
custumer dan mengarsip nota nota lembar ke 2.
5. Pada akhir jam tugas secara harian, bagian kasir menyerahkan arsip nota rental lembar ke 2 ke
seksi akuntansi.
6. Kasir juga menc ocokkan atau merekap data atas jumlah penerimaan kas pada data dengan
jumlah kas yang ada dan disetorkan ke bank dan bukti setor diserahkan ke seksi akuntansi.
7. Bagian akuntansi mencocokkan kembali penerimaan kas dari arsip nota rental lembar ke 2
dengan bukti setor bank. Kemudian mencatat bukti setor bank dalam jurnal penerimaan kas.
Secara periodik 1 bulan sekali memposting jurnal penerimaan kas ke rekening buku besar.
Prosedur penjualan jasa fotocopy
1. Customer menyerahan barang yang akan difotocopy kepada bagian
fotocopy.
2. Bagian fotocopy mengisi faktur penjualan rangkap 2, dan menyerahkan
faktur penjualkan lembar 1 ke kasir melalui pembeli untuk melakukan
pembayaran.
3. Bagian fotocopy menyerahkan hasil fotocopy yang diinginkan customer
dan menempelkan faktur penjualan lembar ke 2 pada bungkusan barang.
4. Customer melakukan pembayaran ke kasir dengan menyerahkan hasil
copiannya ke petugas kasir.
5. Kasir kemudian mencocokkan faktur lembar ke 1 dan lembar ke 2,
kemudian memberi tanda barang telah diambil pada faktur penjualan
lembar ke 1 dan pita cash register kemudian menyerahkan barang dan
faktur penjualan lembar ke 1 bersama pita cash register ke custimer dan
mengarsip faktur penjualan lembar ke 2.
6. Pada akhir jam tugas secara harian, bagian kasir menyerahkan
arsip faktur penjualan lembar ke 2 ke seksi akuntansi.
7. Kasir juga menc ocokkan atau merekap data atas jumlah
penerimaan kas pada data dengan jumlah kas yang ada dan
disetorkan ke bank dan bukti setor diserahkan ke seksi akuntansi.
8. Bagian akuntansi mencocokkan kembali penerimaan kas dari arsip
faktur penjualan lembar ke 2 dengan bukti setor bank. Kemudian
mencatat bukti setor bank dalam jurnal penerimaan kas. Secara
periodik 1 bulan sekali memposting jurnal penerimaan kas ke
rekening buku besar.

Anda mungkin juga menyukai