Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum

SNVT Penataan Bangunan dan Lingkungan Provinsi Jawa Timur

Rencana Mobilisasi & Struktur Organisasi
Rencana Kerja
Subtansi Laporan Pendahuluan
Mekanisme Monitoring & Pengendalian
Sistem Manajemen Mutu
OUTLINE
STRUKTUR ORGANISASI
Pemberi Tugas-SNVT PBL
Prov. Jatim
Direktur CV. Kencana
Lestari
Tim Tenaga Ahli :
1. Team Leader
2. Ahli Arsitektur
3. Ahli Sipil
4. Ahli Ekonomi
Pembangunan
5. Ahli Arsitektur
Lansekap
6. Ahli Lingkungan
7. Ahli Hukum dan
Peraturan
Tenaga
Pendukung :
1.CAD Operator
2.Surveyor
Tenaga
Penunjang :
1.Adminsitrasi
2.Operator
Komputer
Unsur Penentu
Kerja
Unsur Pelaksana
Kerja
RENCANA MOBILISASI
TENAGA AHLI
RENCANA MOBILISASI
TENAGA PENDUKUNG
Nama Personil Lingkup Keahlian Posisi Diusulkan Uraian Pekerjaan
Amri Sanjaya, ST Teknik Planologi CAD Operator
Membantu Team Leader dan tenaga ahli
dalam menyiapkan peta
Deddy Armasnyah, ST Teknik Planologi CAD Operator
Membantu Team Leader dan tenaga ahli
dalam menyiapkan peta
Sari, ST Teknik Sipil Surveyor
Membantu Team Leader dan tenaga ahli
dalam mendapatkan data prrimer di
lapangan
Andik Tri Wahyudi, ST Teknik Sipil Surveyor
Membantu Team Leader dan tenaga ahli
dalam mendapatkan data prrimer di
lapangan
Sri Rahmawati Administrasi Administrasi
Bertanggung jwab terhadap surat menyurat
dan keuangan proyek
Desi Nutfi A. Opetaror Komputer Operator Komputer
Membantu Team Leader dan tenaga ahli
dalam menyiapkan laporan
JADWAL PENUGASAN TENAGA AHLI
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 R.M. Adamsyah Adikara, ST
7
2 Herdham Bimantoro, ST
7
3 Ir. Arijani Ningsih
4
4 Joko Proyono, SE. MM
4
5 Zwasty Paskahlia Ramma, SP
4
6 Joko Nugroho, ST
3
7 Agil Soetjiono, SH
3
Bulan V Bulan VI Bulan VII Orang/
Bulan No. Nama Personil
Bulan I Bulan II Bulan III Bulan IV
METODOLOGI
RENCANA KERJA
Persiapan Awal
Tahap Survey dan Pengukuran
Tahap Penyusunan Lap. Antara
Tahap Penyusunan Lap. Akhir
Finalisasi
Next..
1. Persiapan dasar berupa penyusunan metode pelaksanaan,
rencana kerja dan jadwal pelaksanaan
2. Persiapan teknis dan administrasi yang berupa penyiapan
surat-menyurat, peta dasar, desain survey primer maupun
sekunder
3. Survey awal kawasan
4. Penyusunan dan Pembahasan Laporan Pendahuluan

TAHAP PERSIAPAN AWAL
1. Survey Data Instansional dengan metode survey sekunder.
Data yang dibutuhkan :
RTRW Kab. Bangkalan
RDTR Perkotaan Burneh,
Perda terkait Bangunan di Kab. Bangkalan
Data Kependudukan
Data Perekonomian
Data Fisik Dasar (Topografi, Hidrologi, Klimatologi)
2. Pemetaan dan Pengukuran
3. Identifikasi Kawasan dengan Survey Primer.
Data yang dibutuhkan :
Status Kepemilikan Lahan dan Data Aset Pemerintah
Identifikasi Perijinan Bangunan yang ada
Penggunaan Lahan
Intensitas Bangunan (KDB, KLB, KDH, GSB)
Identifikasi Arsitektur Bangunan (Tampilan Bangunan, Orientasi Bangunan)
Jaringan Jalan (Status Jalan, Geometrik Jalan, Prasarana Pendukung)
Utilitas (Listrik, Telekomunikasi, Air bersih, sanitasi & air limbah, drainase, persampahan)
Fasilitas Umum (Jenis, Intensitas & skala pelayanan)
Kondisi sosial dan ekonomi masyarakat
Sejarah/Signifikasi Historis kawasan
4. Pelaksanaan FGD I untuk mengetahui delineasi kawasan dan issue strategis Kawasan






TAHAP SURVEY DAN PENGUKURAN
1. Kompilasi Data Survey Primer dan Sekunder
2. Melakukan Analisa untuk mengetahui potensi, permasalahan, peluang, kendala dan
kecenderungan kawasan. Tahap Analisa :
Analisa Sosial dan Kependudukan
Analisa Daya Dukung Fisik
Analisa Prospek Pertumbuhan Ekonomi
Analisa Daya Dukung Prasarana
Analisa Status dan Legalitas Lahan/Konsolidasi Lahan
Analisa Signifikasi Historis Kawasan
Analisa Pembangunan Berbasis Masyarakat
3. Penyusunan Konsep Dasar Perancangan Tata Banguna n dan Lingkungan :
Visi Pembangunan
Konsep Perancangan Kawasan
Konsep Struktur Bangunan dan Lingkungan
Blok-blok Pengembangan Kawasan
4. Penyusunan dan Pembahasan Laporan Antara






TAHAP PENYUSUNAN LAP. ANTARA
1. Pelaksanaan Kolokium dan FGD II
2. Penyusunan Draft Laporan Akhir dan Perbup. Adapun komponen perencanaan dalam
lap.akhir :
a. Rencana umum
Peruntukan Lahan Makro dan Mikro
Rencana Tata Bangunan
Rencana Tata Lingkungan
Rencana Sistem Pergerakan
Rencana Ruang Terbuka Hijau
Rencana Prasarana Lingkungan
b. Panduan Rancangan
c. Rencana Investasi
d. Ketentuan dan Pedoman Pengendalian Rencana
e. Pembinaan Pelaksanaan
3. Prensentasi Draft Laporan Akhir
4. Penyusunan Laporan Akhir
5. Presentasi laporan Akhir




PENYUSUNAN LAP. AKHIR DAN DRAFT PERBUP




TAHAP FINALISASI
1. Pengumpulan Laporan Akhir
2. Pengumpulan Draft Perbup
3. Pengesahan Draft Perbup
4. Legalisasi Produk Dokumen RTBL yang meliputi Laporan
Pendahuluan, Laporan Antara, Draft Laporan Akhir, Laporan Akhir,
Album Gambar dan Peraturan Bupati





SUBTANSI LAPORAN PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Maksud, Tujuan dan Sasaran
1.3 Ruang Lingkup
1.3.1 Ruang Lingkup Materi
1.3.2 Ruang Lingku Pelaksanaan
1.4 Dasar Hukum
1.5 Output/Keluaran
1.6 Sistematika Pemabahasan






BAB II TINJAUAN KEBIJAKAN
DAN GAMBARAN UMUM
2.1 TINJAUAN KEBIJAKAN
2.1.1 RTRW Kabupaten Bangkalan
2.1.2 RDTR Perkotaan Burneh
2.1.3 Perda terkait Bangunan di Kab.
Bangkalan
2.2 GAMBARAN UMUM
2.1 Gambaran Umum Kab. Bangkalan
2.2 Gambaran Umum Perkotaan Burneh
2.3 Gambaran Umum Kawasan
Perencanaan
2.3.1 Orientasi Kawasan Perencanaan
2.3.2 Administrasi Kawasan
2.3.3 Kondisi Fisik Kawasan
2.3.4 Penggunaan Lahan
2.3.5 Jaringan Jalan
2.3.6 Fasilitas Umum Kawasan
2.3.7 Utilitas Lingkungan
2.3.8 Potensi dan Permasalahan






BAB III STUDI LITERATUR
3.1 Permen RTBL
3.2 Teori Kawasan Perkotaan
3.3 Teori Urban Desain
3.4 Studi Kasus Sejenis






SUBTANSI LAPORAN PENDAHULUAN
5.1 Rencana Kerja
5.2 Jadwal Pelaksanaan






BAB IV METODOLOGI
4.1 Pendekatan Perencanaan
4.2 Metodologi
4.2.1 Metode Pengumpulan Data
4.2.3 Metode Analisa
4.2.4 Metode Penyusunan
Rencana





BAB V RENCANA KERJA
BAB VI STRUKTUR ORGANISASI
6.1 Struktur Organisasi
6.2 Komposisi Tim dan Penugasan
6.3 Jadwal Penugasan Tenaga Ahli






BAB VII PELAPORAN
7.1 Laporan Pendahuluan
7.2 Laporan Antara
7.3 Laporan Akhir






MEKANISME MONITORING
Monitoring yang dapat
dilakukan adalah monitoring
oleh Pemberi Kerja (SNVT
Bangkim) sesuai dengan target
pelaksanaan pekerjaan

Mekanisme Monitoring :
Melalui Koordinasi dengan
Daerah dan Provinsi Jawa
Timur
Cek list Kegiatan
Melakukan
Pembahasan/Diskusi
Next..
SISTEM MANAJEMEN MUTU
Bagian sistem manajemen organisasi yang memfokuskan pada
pencapaian hasil berkaitan dengan sasaran mutu
Komponen Sistem Manajemen Mutu terdiri dari :
1. Panduan Mutu : Merumuskan metodologi, rencana kerja dan jadwal
2. Rencana Mutu : Merumuskan Struktur Organisasi dan Komposisi Tim
3. Prosedur Pengendalian Dokumen : Melakukan Diskusi dan Pembahasan
4. Pengendalian Bukti Kerja : Dokumentasi Foto dan Berita Acara
5. Audit Mutu Internal : Audit Administrasi Pelaporan
6. Quality Control : Komponen di dalam RTBL harus sesuai dengan Permen PU No.
26 Tahun 2007 tentang RTBL
7. Tindakan Koreksi : Melakukan koordinasi dengan Daerah , Provinsi dan Pusat
8. Tindakan Pencegahan : Melakukan Asistensi secara Intensif ke Daerah dan Prov.
9. Pemantaan dan Pengukuran Produk : Pelaporan harus sesuai dengan KAK
DELINEASI KAWASAN
ALTERNATIF I :
Pertigaan jalan Suramadu (sisi Timur) --- Menara Embong Mereng jarak 1.8 km ---
Sampai belokan jalan Sisi Utara. Luas 60.2 ha, jarak +- 0.9 m
Akses Suramadu
Embong Mereng (Menara Air)
Koridor Kuliner dan Batik
DELINEASI KAWASAN
ALTERNATIF II :
Koridor Pertigaan jalan Suramadu (sisi Timur) --- Menara Embong
Mereng jarak 1.8 km ===> Ke Utara dan Selatan Luas 60.6 ha , jarak +- 0.5 km
Akses Suramadu
Embong Mereng (Menara Air)
Pasar Tonjung