KELOMPOK MAWAR
Dalan teori MRM, dikatakan bahwa
modeling berarti memperoleh pemahaman
tentang dunia klien melalui ungkapan
persepsi klien untuk membangun dunia
klien
Tindakan dari modeling sebagai proses
yang digunakan oleh perawat dalam
mengembangan kesan dan pemahaman
dunia klien
Modeling terjadi sebagai penerimaan dan
pemahaman perawatan terhadap kliennya
Role Modeling
Kelemahan :
Penerapan model ini menuntut perawat yang memiliki
kompetensi yang “excellent” dan komplek
Sesuai kondisi masyarakat di Indonesia dengan latar
belakang pendidikan dan social ekonomi yang masih
rendah, penerapan konsep ini perlu dilakukan modifikasi.
Perkembangan kompetensi perawat bergantung pada
tingkat kognitif dan psikososial klien
Hubungan interaksi perawat - klien tidak dapat
mencerminkan dengan jelas apakah hubungan
professional atau hubungan sebagai teman/social.
Pada klien kritis teori ini memiliki tantangan yang lebih
komplek.(dari perspektif klien)