Oleh: Fristce Happy A. Haifa Taufik Dewi Nurvitasari
Identitas Pasien
Nama Pasien : Ny. Evi Tikasari Usia Pasien : 19 tahun Pekerjaan : Ibu rumah tangga Agama : Islam Suku : Jawa Pendidikan : SMP Alamat : Ds. Datengan - Grogol Nama Suami ; Tn. Semi Usia Suami : 28 tahun Pekerjaan suami : Buruh tani Pendidikan suami : SMP Lama Menikah : 5 bulan Jumlah Pernikahan : 1x MRS : 8 Juli 2013
Anamnesis Keluhan Utama : keluar darah dari jalan lahir sejak 1 bulan yll. Riwayat Penyakit Sekarang : Pasien rujukan Poli BKIA RS Gambiran-Kediri, datang dengan keluhan keluar darah dari vagina sejak satu bulan sebelum MRS. Darah berwarna kecoklatan seperti flek-flek, namun saat MRS, jumlah darah bertambah dan warna menjadi kemerahan. Dalam sehari habis + 3 pembalut. Terdapat nyeri perut, di bagian tengah, sejak 3 minggu ini. Nyeri perut sifatnya terus menerus, merasa seperti diremas-remas. Anamnesis Terdapat mual, muntah sejak 2 minggu ini yang menyebabkan HPHT: 5 April 2013, BB : 39 kg (BB awal 41 kg, dalam waktu 2bulan turun 3kg) TB: 147cm
Riwayat Penyakit Dahulu : - Pasien mengaku tidak pernah memiliki riwayat keluhan yang serupa. Pasien juga menyangkal adanya riwayat penyakit jantung, ginjal, hipertensi, diabetes mellitus, dan asma. Tidak ada riwayat pengobatan TB. Gastritis (+) Riwayat Penyakit Keluarga : DM, HT, TB disangkal
Anamnesis Riwayat Alergi : tidak ada riwayat alergi terhadap obat- obatan Riwayat Obstetri : Hamil pertama, partus terakhir -, abortus terakhir -, KB tidak Riwayat Haid: Menarche : 15 tahun Lama haid : 7 hari Siklus : Teratur, + 28 hari, jumlah: banyak Nyeri haid : kadang-kadang sebelum haid Riwayat ANC : tidak pernah Riwayat USG : tidak pernah
STATUS GENERALIS Keadaan umum : cukup baik Kesadaran : compos mentis Tanda Vital - Tekanan darah : 110/ 70 mmHg - Frekuensi nadi : 120 x/menit - Frekuensi napas : 36 x/menit - Suhu : 36,8 o C
STATUS GENERALIS Pemeriksaan Fisik Umum - Mata : eksoftalmus (+), anemis (+), ikterus (-) - Thyroid : tidak teraba - Jantung : S1S2 tunggal reguler, murmur (-), gallop (-) - Paru : rhonki (-), wheezing (-) - Hepar : tidak teraba - Ekstremitas : edema -/ - akral teraba hangat + /+
STATUS GINEKOLOGI Abdomen - Inspeksi : abdomen bagian hypogastric - tampak mengalami pembesaran, tidak ada tanda-tanda peradangan, bekas operasi (-). - Palpasi : teraba tinggi fundus uteri 3 cm di bawah pusat, balotement (-), tidak teraba bagian janin, nyeri tekan (+)
STATUS GINEKOLOGI VT Dinding vagina normal, massa (-), porsio licin, (-), teraba jaringan (-), nyeri goyang porsio (-), adneksa parametrium cavum douglas dextra et sinistra dbn, korpus uteri antefleksi, lunak, V/V darah sedikit.
PEMERIKSAAN PENUNJANG USG KEBIDANAN -Uterus membesar tepi licin tampak multiple lesi, kistik kecil-kecil di dalam uterus yang membesar tersebut, tampak G.S/janin -Daerah adneksa dextra dan sinistra tak tampak kelainan Kesan: -Pembesaran uterus sangat mungkin gambaran mola hidatidosa.
PEMERIKSAAN PENUNJANG FOTO THORAX - Cor tak tampak membesar - Pulmo tak tampak kelainan - Sudut costophrenicus dextra sinistra lancip
PEMBAHASAN Mola hidatidosa adalah suatu kehamilan yang berkembang tidak wajar di mana tidak ditemukan janin dan hampir seluruh villi korialis mengalami perubahan hidropik. Mola Hidatidosa Mola Hidatidosa Komplit Mola Hidatidosa Parsial PEMBAHASAN
Perdarahan pervagina 1 bulan sebelum MRS Darah berwarna kecoklatan seperti flek-flek, namun saat MRS, jumlah darah bertambah dan warna menjadi kemerahan. Mola hidatidosa perdarahan merupakan gejala yang bersifat universal (ditemukan pada hampir semua kasus mola). Perdarahan dapat terjadi sesaat sebelum abortus. Selain pengeluaran darah yang terus menerus atau intermiten yang terjadi mulai usia gestasi sekitar 12 minggu biasanya tidak banyak dan sering cenderung coklat daripada merah Frekuensi mola hidatidosa ditemukan relatif lebih tinggi pada kehamilan yang terjadi di awal atau akhir usia subur. Hal ini sesuai dengan usia pasien yang masih 19 tahun. Faktor Resiko
Asupan gizi
Asam folat Protein
Terdapat mual, muntah sejak 2 minggu ini yang menyebabkan pasien tidak nafsu makan hCG Seharusnya pada pasien ini dilakukan pemeriksaan kadar hCG hCG Mual muntah CTZ Sesak nafas sejak 3 minggu ini, sesak bila untuk beraktivitas, dan berkurang bila untuk beristirahat, kadang untuk berjalan jauh, sesak timbul. Metabolisme yang meningkat cadangan oksigen dengan proses pembentukan energi tidak seimbang kompensasi kadar oksigen melalui pertambahan frekuensi bernafas. Sesak Decom p x Dari Pemeriksaan Fisik Status generalis tekanan darah yang rendah, nadi yang meningkatkompensasi perdarahan.
Dada terasa deg-degan dan kadang muncul keringat berlebih, sering tidak kuat bekerja terlalu berat. Status lokalis, didapatkan mata eksoftalmus, Hipertiroidisme hipermetabolisme aktifitas simpatis gx tsb. Eksoftalmus oftalmopati, merupakan reaksi inflamasi autoimun yang mengenai daerah jaringan periorbital dan otot-otot ekstraokuler HIPERTIROID Score px 20 DIAGNOSIS
Hipertiroid yang terjadi bukan merupakan penyakit yang berdiri sendiri akibat peningkatan kadar hCG [
Pada pasien ini, didapatkan: TSH (0.021 IU/mL) T4 (6.12 ng/dL) KADAR NORMAL: TSH-s : 0.35-5.50 IU/mL T4 : 0.89-1.76 ng/dL Pemeriksaan Obstetri TFU berada 3 cm di bawah pusat, hal ini sesuai dengan teori di mana pada kasus mola hidatidosa didapatkan ukuran uterus membesar lebih cepat dari biasanya, padahal usia kehamilan pasien ini 12- 13 minggu yang seharusnya ukuran TFU normalnya adalah sebatas simfisis Pemeriksaan USG
TERAPI Perbaiki keadaan umum Oksigen 4-6 lpm, infus RL 20 tpm, Transfusi WB Pengeluaran jaringan mola dilatasi- kuretase/ histerektomi Terapi profilaksis dengan sitostatika Pemeriksaan tindak lanjut