Anda di halaman 1dari 27

REOLOGI

Nur Khairi, S.Si, M.Si, Apt


REOLOGI
Istilah rheologi berasal dari
bahasa YUNANI
Rheo = mengalir
Logos = ilmu pengetahuan
Bingham dan Crawford
memberikan istilah rheologi
untuk menggambarkan aliran-
aliran cairan dan deformasi
padatan
Viskositas adalah ungkapan
yang menyatakan tahanan yang
mencegah zat cair untuk
mengalir
APLIKASI REOLOGI
Dalam bidang formulasi dan analisis produk
farmasi seperti emulsi, pasta, suppositoria,
penyaluran tablet, dll.
Reologi terlibat dalam pencampuran dan
aliran-aliran bahan, pengemasan bahan-bahan
kedalam wadah dan pemindahan sebelum
penggunaannya.
KLASIFIKASI TIPE ALIRAN
Sistem Newton
Sistem non Newton
- Aliran plastis
- Aliran pseudoplastis
- Aliran dilatan
ALIRAN
Bidang atas bergerak bidang dasar tetap
Dengan kecepatan tetap bidang
dibawahnya mengikuti
Kecepatan bergerak berbanding lurus dengan
jaraknya dari lapisan dasar yang diam
ALIRAN
Kecepatan geser/kecepatan gradien/rate of
shear


Tekanan geser/shearing stress
= =
dr
dv
G
= =
A
F
F
'
ALIRAN NEWTONIAL
Newton merupakan orang pertama yang
mempelajari sifat aliran zat cair secara
kuantitatif
ALIRAN NEWTONIAL
Makin besar viskositas suatu cairan, makin
besar gaya per satuan luas yang diperlukan
untuk menghasilkan suatu rate of shear
tertentu.


Di mana : q = koefisien viskositas ~ viskositas
G
F
dr
dv
.
A
' F
= q q =



Satuan viskositas : poise = dyne detik cm-2
Cps (centipoise) = 0,01 poise

2
2
det
det
'
cm
dyne
cm
cm
cm dyne
Adv
dr F
=


= = q
ALIRAN NEWTONIAL
SISTEN NON NEWTON
Merupakan zat yang tidak mengikuti
persamaan aliran newton
Merupakan sistem dispersi heterogen cair dan
padat seperti koloidal, emulsi, suspensi, salep,
dll.
Terdiri dari tiga tipe aliran
- Aliran Plastis
- Aliran Pseudoplastis
- Aliran dilatan
R
a
t
e

o
f

s
h
e
a
r

Shearing stress
a) Aliran Newton b) Aliran Plastis
R
a
t
e

o
f

s
h
e
a
r

Shearing stress
f
R
a
t
e

o
f

s
h
e
a
r

Shearing stress
R
a
t
e

o
f

s
h
e
a
r

Shearing stress
c) Aliran pseudoplastis
d) Aliran dilatan
ALIRAN PLASTIS
Disebut sebagai
Bingham bodies
Kurva plastis tidak
melewati titik (0,0),
tetapi memotong
sumbu shearing
stress, dikenal dengan
harga yield (yield
value).
R
a
t
e

o
f

s
h
e
a
r

Shearing stress
f
Harga stress dibawah yield value, zat
bertindak sebagai bahan elastis (seperti zat
padat
Kemiringan rheogram disebut mobility
fluiditas pada sistem Newton.
viskositas plastis = U

( )
G
f F
U

=
f= yield value dalam
dyne cm-2
ALIRAN PLASTIS
Partikel terflokulasi pada suspensi
Terbentuk struktur kontinue
Adanya gaya van der waals (ikatan antar
partikel)
Partikel terflokulasi pada suspensi
Ikatan pecah aliran padat terjadi
Yield value
A
LI
R
A
N
P
L
A
S
TI
S
ALIRAN PSEUDOPLASTIS
Contoh : dispersi cair
dari tragakan, Na
alginat, metil
selulosa, CMC Na
Viskositas berkurang
dengan
meningkatnya rate of
shear (cairan menjadi
encer)

R
a
t
e

o
f

s
h
e
a
r

Shearing stress
G ' F
N
q =
' log F log N G log q =
Eksponen N meningkat pada saat aliran
meningkat menjadi non-Newton
N=1, alirannya adalah Aliran Newton
Persamaan Regresi Linear
ALIRAN PSEUDOPLASTIS
ALIRAN DILATAN
Suspensi tertentu (persentase zat padat
terdispersi tinggi) peningkatan daya
hambat untuk mengalir dengan meningkatnya
rate of shear.
Volume meningkat dengan terjadinya shear
disebut dilatan

THIKSOTROPI
Menunjukkan adanya pemecahan struktur
yang tidak terbentuk dengan segera jika stress
dihilangkan atau dikurangi
Terjadi pada shear thinning system (plastis,
atau pseudoplastis)
Didefinisikan sebagai suatu pemulihan isoterm
dan lambat pada pendiaman suatu bahan
yang kehilangan konsistensinya karena
shearing.

R
a
t
e

o
f

s
h
e
a
r

Shearing stress
Plastis
Pseudoplastis
Gambar thiksotropi pada aliran plastis
dan pseudoplastis
THIKSOTROPI
Macam-macam viskometer
Visk. Kapiler
Visk. Bola jatuh

Visk. Cup & bob
Visk. Kerucut dan lempeng

Sistem Newton
Sistem Newton
dan
Non Newton
Viskometer kapiler
Disebut sebagai viskometer ostwald
Dasar : Hukum Poiseuille
V l 8
P t r
4
A t
= q
Karena AP tergantung pada kerapatan cairan (),
maka :
P t K A = q
q = t K
2 2
1 1
2
1
t
t

=
q
q
Viskometer kapiler
Viskometer Bola Jatuh
Disebut viskometer Hoeppler
Prinsip :
Suatu bola gelas/besi jatuh ke bawah dalam
suatu tabung gelas yang hampir vertikal,
mengandung cairan uji pada temperatur
konstan.
B ) S S ( t
f b
= q
Dimana :
t : waktu (lamanya bola jatuh)
Sb : Gravitasi jenis dari bola
Sf : Gravitasi jenis dari cairan
B : Konstanta bola

Viskometer Bola Jatuh
Viskometer Cup and Bob
Prinsip :
Sampel dishear dalam ruang antara dinding
luar, bob (rotor) dan dinding dalam mangkuk
(cup).
Viskometer Kerucut dan Lempeng
Contoh : viskometer Ferranti Shirley
Prinsip :
Kerucut dikemudikan motor dengan
kecepatan yang berubah-ubah, sampel
dishear di antara lempeng yang diam
dan kerucut yang berputar. Rate of
shear : rpm (dengan dial pemilih).
Shearing stress : puntiran (dibaca pada
skala penunjuk).
Thanks four your attention
Selamat
belajar !!!

Anda mungkin juga menyukai