tahap pertama aktivitas enzim dalam sintesis kolesterol. Mekanisme kerja:
1. Inhibisi HMG-CoA reduktase Afinitas dengan enzim kuat sehingga efektif dalam menghambat HMG-CoA reduktase sehingga HMG-CoA tidak sampai menjadi asam mevalonat dalam tahapan sintesis kolesterol.
Penghambatan ini akan menyebabkan pengurangan simpanan kolesterol intraseluler.
2. Peningkatan reseptor LDL
Terjadi kenaikan HDL dan penurunan triasilgliserol Penghapusan kolesterol intraseluler Sel meningkatkan RESEPTOR LDL Penurunan kolesterol plasma dan peningkatan katabolisme LDL INHIBITOR HMG-CoA REDUKTASE Penggunaan terapi: Menurunkan kadar kolesterol plasma pada semua jenis hiperlipidemia Efek samping: 1. Kelainan biokimia fungsi hati 2. miopati dan rhabdomiolisis 3. Meningkatkan konsentrasi transaminase 4. Keluhan abdominal ringan 5. Ruam kulit 6. Rangsangan gatal 7. Nyeri kepala 8. Lelah 9. Gangguan tidur Contoh di pasaran: 1. Lovastatin (Mevinacor) 2. Pravastatin (Pravasin, Liprevil) 3. Simvastatin (Denan, Zocor) 4. Fluvastatin (Cranoc, LOCOL) 5. Atorvastatin (Sortis) 6. Cerivastatin (LIPOBAY, Zena) Indikasi Sebelum memulai terapi dengan simvastatin, singkirkan dulu penyebab hiperkolesterolemia sekunder (misal: diabetes melitus tidak terkontrol, hipertiroidisme, sindroma nefrotik, disproteinemia, penyakit hati obstruktif, alkoholisme serta terapi dengan obat lain) dan lakukan pengukuran profil lipid total kolesterol, HDL kolesterol dan trigliserida. Penurunan kadar kolesterol total dan LDL pada penderita hiperkolesterolemia primer, bila respon terhadap diet dan penatalaksanaan non farmakologik saja tidak memadai.
Kontraindikasi Pasien yang mengalami gagal fungsi hati atau pernah mengalami gagal fungsi hati. Pasien yang mengalami peningkatan jumlah serum transaminase yang abnormal. Pecandu alkohol. Bagi wanita hamil dan menyusui. Hipersensitif terhadap simvastatin.
Dosis Dosis awal 10 mg/hari sebagai dosis tunggal malam hari. Dosis awal untuk pasien dengan hiperkolesterolemia ringan sampai sedang 5 mg/hari. Pengaturan dosis dilakukan dengan interval tidak kurang dari 4 minggu sampai maksimal 40 mg/hari (diberikan malam hari).
Interaksi Bila simvastatin dikombinasikan dengan siklosporin, eritromisin, gemfibrozil dan niacin dapat menyebabkan peningkatan resiko terjadi myopathy dan rhabdomyolisis. Bila simvastatin dikombinasikan dengan warfarin akan meningkatkan aktivitas warfarin sebagai antikoagulan. Pemberian simvastatin bersamaan waktu dengan digoksin dapat menyebabkan aktivitas jantung akan meningka Sediaan tersedia dalam sediaan tablet 10, 20, 40, dan 80 mg