Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
KERANGKA
Latar Belakang
Sulitnya identifikasi pada kasus dengan korban masal
seperti bencana alam dan kecelakaan.
Jenazah yang hanya berupa kerangka, potongan tulang
perlu dikenali apakah kerangka manusia atau hewan
Dengan identifikasi kerangka dapat ditentukan jenis
kelamin, umur, dan tinggi badan
Rumusan Masalah
1. Bagaimana aspek medikolegal pada identifikasi
jenazah?
2. Bagaimana cara melakukan identifikasi kerangka pada
jenazah serta manfaatnya dalam menentukan jenis
kelamin, umur dan tinggi badan dari suatu kerangka
manusia
3. Bagaimana peran DNA dalam identifikasi kerangka
jenazah?
Tujuan Penulisan
Mengetahui pengertian identifikasi forensik
Mengetahui cara-cara identifikasi forensik untuk
menentukan jenis kelamin, umur dan tinggi badan
Tinjauan Pustaka
Aspek medikolegal
identifikasi jenazah
Penyidik dapat
meminta bantuan
ahli
Ayat
2:
Permintaan
keterangan ahli secara tertulis
Ayat 3: Mayat yang dikirim
kepada
ahli
kedokteran
kehakiman atau dokter pada
rumah sakit harus diperlakukan
baik
Dokter wajib
memberikan bantuan
kepada penyidik
pasal 179 KUHAP:
1. Setiap orang yang diminta
pendapatnya sebagai ahli
kedokteran kehakiman atau
dokter ahli lainnya wajib
memberikan keterangan ahli
demi keadilan.
2. Sanksi berlaku juga bagi
mereka yang memberikan
keterangan ahli, dengan
ketentuan bahwa mereka
mengucapkan sumpah atau
janji akan memberikan
keterangan yang sebaikbaiknya dan yang sebenarnya
menurut pengetahuan dalam
bidang keahliannya.
Identifikasi
Forensik
Langkahlangkah
identifikasi
Penentuan jenis
kelamin
Berdasarkan pemeriksaan tulang panggul, tulang
tengkorak, serta tulang femur
Krogman menyimpulkan, penentuan jenis kelamin
memiliki ketepatan:
1.90% bila tengkorak saja
2.95% bila panggul saja
3.98% bila tengkorak dan panggul
4.80% bila hanya tulang-tulang panjang
Tulang Tengkorak
Permukaan tulang oksipitalis:
Tulang Tengkorak
Ukuran prosesus mastoideus
Tulang Tengkorak
Penonjolan Glabella
Penonjolan mental
Tulang panggul
Area yang penting
pada tulang panggul:
Area subpubis
Greater sciatic
notch
Sulkus
preaurikularis
Area subpubis
Tulang Panggul
Greater Sciatic Notch
Sulkus preaurikularis
RAS
Ras Kaukasoid
- Tipe kranium dolichocephalic (panjang)
- Tulang z ygomaticus cenderung mundur terhadap tulang
fasial
- Apertura nasalis sangat sempit dan tajam tepi bawahnya
- Dasar tulang orbita cenderung miring ke bawah
- Palatum relatif sempit dan cenderung berbentuk segitiga
- Sutura zygomaticomaxillaris cenderung membelok
- Persentase sutura metopika cenderung lebih tinggi
dibanding 2 ras lainnya
Ras Mongoloid
- Tipe kranium cenderung memiliki tulang zygomaticus
yang menonjol
- Lebar apertura nasalis sedang dan tepi bawah nasal
agak runcing
- Tulang orbita cenderung sirkulair
- Tulang palatum lebarnya sedang
- Sutura zygomaticomaxillaris cenderung lurus
Ras Negroid
Penentuan umur
Bayi baru dilahirkan
Anak dan dewasa sampai umur 30 tahun
Dewasa > 30 tahun
Dewasa
diatas 30
tahun
Anak dan
dewasa
< 30
Persambungan speno
oksipital 17 25 tahun.
tahun
Tulang selangka tulang
Pemeriksaan tengkorak :
Pemeriksaan sutura,
penutupan tabula interna
mendahului eksterna
Unifikasi dimulai 18 25
tahun lengkap 25 30
tahun
terakhir mengalami
unifikasi.
Pertumbuhan gigi
Umur
Gigi seri 1
6-7 bulan
Gigi seri 2
7-8 bulan
Geraham 1
12-15 bulan
Taring
15-20 bulan
Geraham 2
20-30 bulan
Umur
Geraham
1 terdiri dari 32 buah pada setiap
6 tahun
Gigi permanen
yang lengkap
rahang
memiliki : Gigi seri 1
7 tahun
Gigi seri 2
Gigi geraham depan 1
Gigi geraham depan 2
Gigi taring
Geraham 1
Geraham 2
8tahun
9 tahun
10 tahun
11 tahun
12-13 tahun
17-25 tahun
Gigi susu
Gigi permanen
Ukuran
Mahkota
Lebih
kecil
dan
ringan
meruncing
kecuali molar
Gigi anterior tumbuh
vertical
Lebih putih
Lebih
besar,lebih
lebar
kecuali
premolar permanen
Gigi anterior tumbuh
agak ke depan
Putih kekuningan
Leher gigi
Lebih ramping
Kurang ramping
Akar
Kantung
Molar
kecil
dan
divergen
Tampak bakal gigi
Lebih
besar
dan
tidak begitu divergen
Tidak ada bakal gigi
Pinggiran
bergerigi
Tidak bergigi
Arah
Menentukan Tinggi
Badan
Ditentukan melalui tulang-tulang panjang
Perkiraan tinggi badan dengan pengukuran tulang
panjang:
Tulang
Tulang
Tulang
Tulang
Rumus TB
dengan satu
tulang panjang
Rumus Stevenson
Rumus Antropologi Ragawi UGM
Rumus Trotter dan Glesser
Rumus oleh Djaja Surya Atmadja
Metode Fully dan Pineau
Rumus Stevenson
TB = 61.7207 + 2.4378 x Femur + 2.1756
TB = 81.5115 + 2.8131 x Humerus + 2.8903
TB = 59.2256 + 3.0263 x Tibia + 1.8916
TB = 80.0276 + 3.7384 x Radius + 2.6791
Wanita:
Pengambilan sampel
DNA dari tulang dan gigi
geligi
BAIK stabil, spesifik kasus lama
5 tahap identifikasi DNA
1.Pengambilan sampel dari sisa tubuh manusia
2.Pengambilan sampel DNA pembanding
3.Membuat profil DNA dari sisa tubuh manusia dan
pembandingnya
4.Pembandingan profil DNA
5.Menentukan tingkat kecocokan DNA
SAMPEL TERBAIK??
Terima Kasih