Anda di halaman 1dari 40

VENTRIKAL SEPTAL

DEFECT
ATRIUM SEPTAL DEFECT
Oleh:
Singgih Hadi Pratama
Supervisor:
dr.Hj.Elys, Sp.Rad

EPIDEMIOLOGI
8/1000 kelahiran hidup :
VSD 30-50%
PDA 10%
ASD 7%.
PS 7%
Coarctation 6%, AS 5%
Tetralogy 5%, TGA 5%
AV canal defects 3%

Alur Diagnostik
ANAMNE
ANAMNE
S
S
RIWAYAT
RIWAYAT
PENYAKI
PENYAKI
T
T

PEMERI
PEMERI
KSAAN
KSAAN
FISIK
FISIK

EKG
EKG

FOTO
THORA
X

EKOKA
EKOKA
RDIOGR
RDIOGR
AFI
AFI

KATETE
KATETE
RISASI
RISASI
JANTUN
JANTUN
G
G

Embriologi Jantung

Terjadi pada pertengahan minggu


ketiga
Pertumbuhan ini terjadi karena :

mudigah bertambah besar, sehingga makanan


yang diterima secara difusi dari induknya tidak
mencukupi lagi
pada saat ini, mudigah membutuhkan suplai darah
jantung, pembuluh darah untuk pertumbuhan

Perkembangan jantung sangat kompleks,


karena harus bekerja sebelum
pertumbuhannya sempurna

Fase Permulaan

Sel-sel mesenkim di dalam lapisan


SPLANCHICUS MESODERM berlipat
ganda dan membentuk kelompok
angiogenetik yang terpisah satu
sama lain

Kelompok sel
angiogenetik mulamula terletak pada sisi
lateral tetapi dengan
cepat menyebar ke
arah kepala

Kelompok ini
kemudian berongga,
bersatu dan
membentuk jalinan
pembuluh darah kecil
yang berbentuk tapak
kuda
Bagian depan tengah
jalinan ini dikenal
sebagai daerah
kardiogenik.
Diatasnya rongga
intraembrional yang
akhirnya berkembang
menjadi rongga
perikardium

Pada hari ke 19, dari mesoderm mudigah akan


terbentuk 2 tubulus endokardial
Pada hari ke 21, tubulus ini bersatu membentuk
tubulus cordis primitif

KELAINAN SEPTUM
INTERATRIAL

KELAINAN SEPTUM INTERVENTRIKULAR

ANATOMI

VENTRICULAR SEPTAL
DEFECT

VENTRICULAR
VENTRICULARSEPTAL
SEPTALDEFECT
DEFECT

Kelainan jantung bawaan >> SERING


mendiagnosa VSD : Gejala klinis, pemeriksaan
radiologi foto torak PA atau AP dan lateral.
VSD
Kelainan jantung bawaan dimana terjadi
kebocoran pada septum interventrikuler yang
menyebabkan gambaran pembesaran jantung,
corakan bronkovaskuler yang bertambah atau
berkurang.

Prevalensi

Tersering 15-20%
dari Seluruh Tipe
VSD:
Perimembraneous
(70%)
Inlet (5-8%)
Outlet
(infundibular)
(5-7%)
Muscular (5-20%)
marginal, central,
or apical

PATOFOSIOLOGI
pada septum interventrikuler
kebocoran darah dengan arah aliran
dari kiri ke kanan jumlah darah di
ventrikel kanan dan arteri pulmonalis
bertambah .

Defek

Manifestasi

A. VSD
kecil
B. VSD
moderate
C. VSD
besar
D. large
VSD

GAMBARAN RADIOLOGI

Kebocoran yang sangat kecil : jantung tidak


membesar, dan pembuluh darah paru-paru
normal
Kebocoran ringan : jantung membesar ke kiri,
apex menuju ke diafragma, pembuluh darah
paru-paru bertambah
Kebocoran sedang - berat, ventrikel kanan
dilatasi dan hipertrofi, atrium kiri dilatasi,
pembuluh darah paru-paru bertambah.
Keadaan dengan hipertensi pulmonal ,
ventrikel kanan membesar, hilus tampak
melebar, pembuluh darah paru-paru berkurang.

Atrial Septal
Defect

Atrial Septal defect


ASD

adalah kelainan jantung bawaan


dimana terjadi kebocoran pada septum
interatrial yang menyebabkan
gambaran pembesaran jantung dengan
corakan bronkovaskuler yang
bertambah atau berkurang pada
keadaan yang lebih lanjut.

PATOFISIOLOGI
pada septum interatrial
kebocoran darah dengan arah aliran
dari kiri ke kanan jumlah darah di
atrium, ventrikel kanan dan arteri
pulmonalis bertambah.

Defek

Prevalensi

: 1/1500
kelahiran
5-10% dari
seluruh PJB
laki:perem
puan 1:2

Tipe ASD

Manifestasi

GAMBARAN RADIOLOGI
Pembesaran

jantung kanan (atrium dan


ventrikel), corakan bronkovaskuler
bertambah. Pada keadaan dengan
hipertensi pulmonal , hilus tampak
melebar dengan pembuluh darah paruparu berkurang

TERIMASIH
SEMOGA BRMANFAAT

Anda mungkin juga menyukai