Anda di halaman 1dari 31

PERKEMBANGAN TEORI

ATOM

PERKEMBANGAN TEORI
ATOM
Kompetensi Dasar

Standart Kompetensi

Indikator

Soal
Materi

Selesai

STANDART KOMPETENSI

3
Kelas XII

Semester 1

Menganalisis berbagai besaran fisis pada


gejala kuantum dan batas-batas berlakunya
relativitas Einstein dalam paradigma fisika
modern

KOMPETENSI DASAR
3.2
Kelas XII

Semester 2

Mendeskripsikan perkembangan teori atom

INDIKATOR
Kelas XII

3.2

Semester 2

Memahami perkembangan teori atom dalton


sampai Bohr
Menentukan besar energi elektron pada tiap
lintasan
Menentukan panjang gelombang terpanjang
dan terpendek dari deret liman , balmer ,
paschen , bracket , pfund

PERKEMBANGAN TEORI
ATOM
Model Atom Dalton

Model Atom Thomson

Model Atom Rutherford

Spektrum Atom Hidrogen

Model Atom Bohr

MODEL ATOM DALTON

Atom ialah bagian terkecil suatu


zat yang tidak dapat dibagi-bagi.
Atom tidak dapat dimusnahkan &
diciptakan

MODEL ATOM DALTON


Konsep Model Atom Dalton:
1. Setiap benda (zat) tersusun atas partikel
partikel terkecil yg tidak dapat dipisahkan
lagi disebut atom.
2. Setiap benda (zat) mempunyai sifat yg
sama dg atom- atom penyusunnya.
3. Bila sifat - sifat suatu zat berbeda dg
lainnya, menunjukkan atom - atom
penyusun zat-zat tersebut berbeda pula.

MODEL ATOM DALTON

Konsep Model Atom Dalton:


4. Dalam peristiwa reaksi kimia pada
hakekatnya merupakan penyusunan
kembali atom dalam suatu zat
5. Pada peristiwa reaksi kimia jumlah atom 2
yg terlibat dalam penyusunan zat punya
perbandingan berupa bilangan bulat
sederhana.

MODEL ATOM
THOMSON

Thompson melakukan
percobaan lampu tabung.

MODEL ATOM
THOMSON
Menghasilkan teori yaitu:
1.Atom bukan sebagai partikel
terkecil dari suatu benda
2.Atom berbentuk bola
pejal,dimana terdapat muatan
listrik positif dan negative yang
tersebar merata di seluruh
bagian seperti roti kismis.

MODEL ATOM
THOMSON
Menghasilkan teori yaitu:
3.Pada atom netral jumlah muatan
listrik negatif sama dengan
jumlah muatan listrik positif
4.Masa elektron jauh lebih kecil
dibandingkan dengan masa
atom Thompson melakukan
percobaan lampu tabung.

MODEL ATOM
RUTHERFORD
RUTHERFORD mengajukan
model atom dengan
ketentuan sebagai berikut :
Atom terdiri atas inti atom
yang bermuatan listrik
positif, dimana masa atom
hampir seluruhnya berada
pada inti atom.

MODEL ATOM
RUTHERFORD

Muatan listrik negatif


( elektron ) terletak sangat
jauh dari inti.
Untuk menjaga kestabilan
jarak muatan listrik negatif
terhadap inti, maka muatan
listrik negatif senantiasa
bergerak mengelilingi inti.

Percobaan
Rutherford

Bila berkas hamburan


sinar ditembakkan pd
lempeng emas,maka
sinar yg keluar dari
lempeng mengalami
hamburan. Dapat
diamati pada cahaya
terang & gelap di layar
pendar .

Percobaan
Rutherford
1.Sebagian besar
partikel sinar dpt
tembus karena
melalui daerah
hampa.
2.Partikel yg
mendekati inti atom
dibelokkan karena
mengalami gaya
tolak inti.

Untuk menjelaskan kestabilan jarak elektron


terhadap gaya tarik inti diperhitungkan :
1. Karena muatan listrik elektron berlawanan
jenis dengan muatan listrik inti atom,
sehingga elektron mengalami gaya tarik
inti atom berupa gaya elektrostatik atau
gaya coulumb sebesar
Dimana :
Fc : Gaya Coulumb ( N )
e : muatan listrik elektron ( -1,6 x 10-19 ) C
o : permivisitas ruang hampa ( 8,85 x 10-12 )
r : jarak elektro terhadap inti ( meter )

Untuk menjelaskan kestabilan jarak


elektron terhadap gaya tarik inti
diperhitungkan :
2. Gerak elektron menghasilkan gaya
sentrifugal sebagai gaya penyeimbang,
sebesar :

Dimana :
Fs = gaya sentrifugal
(N)
m = massa elektron
(9,1 x 10-31 )
v = kelajuan gerak elektron (m.s-1 )

Kelemahan Rutherford

Energi total akan semakin kuat, elektron


jatuh ke inti tetapi kenyataannya tidak
pernah
Spektrum atom kontinu, padahal terputus /
diskrit

SPEKTRUM ATOM
HIDROGEN
Th 1885 J.J Balmer menemukan
formulasi empiris dari 4 garis
spektrum atom hidrogen.
R = konstanta
Ryberg
Setelah Balmer, banyak ahli fisika
ygberhasil melakukan percobaan, shg
tersusunlah formulasi deret-deret sbb:

1. Deret Lyman (Deret Ultraungu )

2. Deret Balmer (Deret Cahaya Tampak)

3. Deret Paschen (Deret inframerah I)

4. Deret Brackett(Deret inframerah II)

5. Deret Pfund (Deret inframerah III)

MODEL ATOM BOHR


Pada tahun 1913, Niels Bohr
mengemukakan teori baru
mengenai struktur dan sifat
atom. Teori atom Bohr pada
prinsipnya menggabungkan
teori kuantum Planck dan teori
atom dari Rutherford yang
dikemukakan pada tahun
1911.

MODEL ATOM BOHR


Model atom Bohr
dinyatakan dalam postulatpostulat berikut :
Elektron mengelilingi inti
dalam orbit berbentuk
lingkaran dibawah
pengaruh gaya Coulomb.

Elektron mengelilingi inti melalui lintasan


stasioner.
Elektron tidak mengorbit mengelilingi
inti melalui sembarang lintasan ,
melainkan hanya melalui lintasan
tertentu dengan momentum anguler
tertentu tanpa membebaskan energi.
Lintasan ini disebut lintasan stasioner
dan memiliki energi tertentu .
momentum anguler elektron selama
mengelilingi inti atom harus berupa
bilangan bulat positif h :

Keterangan
:
m = massa elektron (kg)
V = kecepatan linear elektron (m/s)
r = jari-jari lintasan electron (m)
n = nomor kulit atau bilangan kuantum
utama (n=1,2,3)
h = konstanta Planck = 6,62.10-34 J.s

Pada lintasan stasioner,


elektron mengorbit tanpa
memancarkan energi.
Elektron bisa berpindah dari satu
orbit ke orbit lainnya. Apabila
elektron berpindah dari kulit luar ke
kulit yang lebih dalam, akan
dibebaskan energi dan sebaliknya
akan menyerap energi.

Maka energi yang


dibebaskan dapat ditulis:

Keterangan :
EA = energi elektron pada lintasan dengan
bilangan kuantum A (joule)
Eb =energi elektron pada lintasan dengan
bilangan kuantum B (joule)
f = frekuensi yang dipancarkan atau
diserap (Hz)

SOAL LATIHAN
1. Deret Lyman terjadi akibat transisi
(perpindahan) elektron dari lintasan
tertentu ke lintasan n=1. jika R = 1,097
x 107 m-1 , maka hitunglah :
a. Panjang gelombang terpanjang pada
deret Lyman !
b. Panjang gelombang terpendek pada
deret Lyman !

PEMBAHASAN
a. Panjang gelombang terpanjang pd
deret Lyman (n = 2) :

maks = 1,215 x 10 x 10-7m =


1215

b. Panjang gelombang terpendek pd


garis Lyman (n = ~)

min = 1,097 x 107 (1 - 0 )


min = 0, 912 x 107 m = 912

Anda mungkin juga menyukai