Anda di halaman 1dari 21

Kesehatan Reproduksi Remaja

Adalah kondisi sehat fisik,mental dan sosial saat


menjalankan fungsi dan proses reproduksi
yang perlu disiapkan pada masa remaja
menurut ICPD 1994

Masa remaja dibagi dalam


3 kelompok :
Masa remaja awal : 10-12 thn
Masa remaja tengah: 13-15 thn
masa remaja akhir : 16-19 thn

Mengapa masa remaja penting


bagi kesehatan reproduksi ?
Masa remaja merupakan masa

pematangan organ reproduksi


manusia (pubertas).
Pada masa remaja terjadi perubahan fisik

(organ biologik) secara cepat.

Dalam lingkungan sosial terdapat perbedaan

perlakuan thdp remaja laki2 dan


perempuan

Ciri-ciri perubahan fisik


remaja

Tanda tanda seks primer

pada remaja putri


haid/Menarche
pada remaja laki-laki
basah

mimpi

Tanda-tanda

seks sekunder

pada remaja laki-laki terjadi


perubahan suara, tumbuhnya jakun,
penis dan buah zakar bertambah
besar,
terjadi ereksi dan ejakulasi,
dada lebih lebar, badan berotot,
tumbuhnya kumis sekitar kemaluan
dan ketiak.

Pada remaja putri :


pinggul melebar, pertumbuhan
rahim dan
vagina, payudara membesar,
tumbuhnya rambut di ketiak dan
sekitar kemaluan.

Perubahan kejiwaan pada masa


remaja
meliputi:
1. Perubahan emosi :
sensitif, mudah menangis, cemas, frustasi.
agresif dan mudah bereaksi terhadap
rangsangan luar sehingga mudah berkelahi.
2.

Perkembangan intelegensi :

mampu berfikir abstrak, senang memberikan


kritik.
ingin mengetahui hal-hal yang baru, sehingga
timbul prilaku ingin coba-coba

Dampak buruk akibat hubungan


seks pranikah bagi remaja?
Akibat bagi remaja sendiri
Menambah resiko tertular PMS.

mis : Gonore, Sipilis, Herpes simpleks


(genitalis),
HIV / AIDS
Kehamilan yang tidak diinginkan, abortus
tidak aman, infeksi organ reproduksi,
anemia, kemandulan
Trauma kejiwaan/depresi, tidak perawan lagi,
harapan masa depan hilang
Hilangnya kesempatan untuk melanjutkan
pendidikan dan kesempatan bekerja
Melahirkan bayi yg kurang sehat

Akibat bagi keluarga :


Menimbulkan aib bagi keluarga
Menambah beban ekonomi keluarga
Pengaruh kejiwaan bagi anak yg dilahirkan

akibat tekanan atau ejekan masyarakat


dilingkunganya.

Akibat bagi masyarakat


Meningkatnya remaja putus sekolah, sehingga

kualitas
masyarakat menurun
Meningkatnya kematian ibu dan bayi, sehingga
derajat Kesehatan reproduksi menurun
Menambah beban ekonomi masy. sehingga derajat
kesehatan masyarakat menurun

Kondisi yang memiliki pengaruh


buruk terhadap kesehatan remaja
a. Masalah gizi
Anemia dan kurang energi kronik (KEK)
Pertumbuhan yg terhambat pd remaja
putri
sehingga mengakibatkan panggul sempit
dan
resiko utk melahirkan BBLR di kemudian
hari

b. Masalah pendidikan
Buta huruf,yg mengakibatkan remaja tdk

mempunyai akses terhadap informasi yg


dibutuhkanya
Pendidikan rendah dapat mengakibatkan
remaja kurang mampu memenuhi keb fisik
dasar ketika berkeluarga .

c.

Masalah Seks dan Kesehatan


Seksualitas

Pengetahuan yg tdk lengkap dan tidak tepat


tentang masalah seksual
Penyalahgunaan seksual/seks bebas
Kehamilan pra nikah/Kehamilan tidak
diinginkan
Penyakit Menular Seksual, termasuk
HIV/AIDS
yang dapat menyebabkan kemandulan

d. Masalah perkawinan dan kehamilan dini


Ketidak matangan secara fisik dan
mental
Resiko Komplikasi dan kematian ibu dan
bayi
lebih besar
Kehilangan kesempatan utk
mengembangkan
diri remaja.
Resiko utk melakukan aborsi yg tdk
aman

Masalah Kehamilan di luar nikah


Hamil

dan melahirkan usia muda


resiko
tinggi
untuk
pendarahan
sesudah melahirkan dan kesulitan
dalam persalinan.
Belum siap
jadi ibu dan ayah baik
secara
psikologis
maupun
kemandirian
ekonomi,
mudah
bercerai.
Kawin
usia muda; cita-cita akan
kandas karena terpaksa jadi ibu dan
ayah yang belum waktunya.

Bila

tidak siap menikah, lelaki


tidak bertanggung jawab, mudah
terjadi abortus (pengguguran).
Resiko Abortus:
- Pendarahan

- Infeksi berat
- Kejang-kejang karena tetanus
- Kemandulan
Tingginya angka bunuh diri karena
tidak siap dan rasa malu.

Pengetahuan yg diperlukan remaja


dalam kaitan dengan KESPRO remaja

Pengetahuan ttg hal perkembangan fisik,


kejiwaan dan kematangan seksual remaja,
agar remaja mudah memahami serta mengatasi
berbagai keadaan yg membingungkannya.

pemahaman ttg Proses reproduksi yg bertanggung


jawab dan seks sbg keb manusia sec biologis dan
bagaimana menyalurkan ataupun mengendalikan
naluri seks ini mjd kegiatan yg positif.

Pengetahuan yg diperlukan remaja


dalam kaitan dengan KESPRO remaja
Pengetahuan tentang pergaulan yg sehat antara

remaja laki2 dan perempuan, serta kewaspadaan


terhadap masalah remaja yg banyak ditemukan

Memberikan Informasi ttg Persiapan pranikah


agar calon pengantin lebih siap secara mental dan
emosional dalam memasuki kehidupan dalam
berkeluarga.

PRINSIP PERILAKU
REPRODUKSI SEHAT
Hubungan seks yang terbaik, aman, sehat dan

halal adalah yang


pernikahan yang sah.

dilakukan

dalam

ikatan

Pernikahan memerlukan persiapan


kejiwaan, ekonomi dan kemandirian.
Remaja harus dapat menolak dengan tegas
ajakan untuk hubungan seks
sebelum menikah

PRINSIP PERILAKU
REPRODUKSI SEHAT
Ingat resiko:
1.
Hamil usia muda diluar nikah
2.
Penyakit menular seksual
3.
Abortus dengan bahayanya
4.
Kegoncangan jiwa
5.
Terhambatnya cita-cita.

Sekian dan Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai