Oleh:
Roberto Soehartono
1061050125
Latar belakang
Kumpulan bukti ilmiah
Infeksi Prenatal berpengaruh dalam
menyebabkan skizofrenia.
Dasar Penelitian
Data dari tingkat serologi
Vs
Penanda Imun
Abstrak
Infeksi Prenatal antara lain adalah :
Rubella, Influenza, dan Toxplasmosis
Interleukin-8 yang meningkat
menyebabkan tingginya kasus skizofrenia.
Mekanisme Patogenesis dan faktor gen
lingkungan mempengaruhi Perjalanan
Penyakit.
Rubella
Teratogen yang terdapat pada sistem
saraf pusat.
Meningkatkan resiko Skizofrenia
20% anggota dengan riwayat infeksi
rubella saat perinatal terdiagnosa
dengan skizofrenia saat dewasa.
Influenza
Merupakan faktor resiko yang paling
dapat menjelaskan hubungannya
dengan angka kejadian skizofrenia.
1957 = Pandemi A2 Influenza
peningkatan resiko skizofrenia pada
trismester kedua.
Serum antibodi pada setiap pasien
hamil diambil sebagai bukti
terpercaya influenza.
Toxplasmosis
Intraseluler parasit
Teratogen
pada sistem saraf pusat.
Peningkatan antibodi ibu pada infeksi
ini berhubungan dengan angka
kejadian skizofrenia pada kehidupan
dewasa.
2,5 kali lipat peningkatan resiko
skizofrenia
HSV-2
Peningkatan serum antibodi igG HSV2 menyebabkan keturunannya
mengalami gangguan psikiatri,
termasuk skizofrenia.
Sitokin
Sitokin dan Kemokin merupakan
mediator yang dihasilkan saat terjadi
infeksi...
Kadar IL-8 pada trismester kedua
yang tinggi meningkatkan resiko 2
kali lipat skizofrenia.
Hubungan antara TNF-a ibu dengan
gangguan psikotik pada
keturunannya.
Petunjuk kedepan
1. Lakukan tes yang lebih terpercaya +
indentifikasi mekanisme patogenis.
2. Menginvestigasikan hubungan
antara infeksi prenatal dengan
kerentanan gene.
3. Studi tentang infeksi prenatal dan
skizofrenia akan menjanjikan beberapa
usaha pencegahan.
Kesimpulan
Infeksi prenatal yang berat dan
penanda inflamasi berpengaruh
kepada etiologi skizfrenia.
Studi tentang infeksi prenatal pada
skizofrenia mengambil peranan
penting dalam usaha mencegah
gangguan..........................
Terima kasih