Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
ETILEN
DALAM
PROSES
PEMATANGAN
BUAH
OLEH :
KELOMPOK 2
HENERASIA
ANNISAPRAKASA
ZULFIDAH
NILAMTIKA
FEYRISHA NUGRANI T.
MUH. SABIR
NICKANOR DHARMA
PUTRA P
MUCHLIS MUHAMMAD
Etilen
Etilen adalah senyawa hidrokarbon tidak jenuh
yang pada suhu kamar berbentuk gas. Etilen
dapat dihasilkan oleh jaringan tanaman hidup
pada waktu-waktu tertentu. Etilen memegang
peranan penting dalam fisiologi pascapanen
produk hortikultura. Etilen akan menguntungkan
ketika meningkatkan kualitas buah dan sayuran
melalui
percepatan
dan
penyeragaman
pematangan sebelum dipasarkan, namun etilen
memberikan efek yang merugikan dengan
meningkatkan
laju
senesen.
Etilen
dapat
menghilangkan warna hijau pada buah mentah
dan sayuran daun, mempercepat pematangan
buah selama penanganan pasca panen dan
penyimpanan, serta mempersingkat masa simpan
dan mempengaruhi kualitas buah, bunga, dan
Etilen
Penelitian terhadap etilen, pertama kali
dilakukan oleh Neljubow (1901) dan
Kriedermann (1975), hasilnya menunjukan
gas ethylene dapat membuat perubahan
pada akar tanaman. Hasil penelitian
Zimmerman et al (1931) menunjukan bahwa
ethylene dapat mendukung terjadinya absisi
pada daun, namun menurut Rodriquez
(1932), zat tersebut dapat mendukung
proses pembungaan pada tanaman nanas.
Kimia
Struktur kimia etilen sangat sederhana yaitu
terdiri dari 2 atom karbon dan 4 atom hidrogen
seperti gambar di bawah ini :
Manfaat Eilen
Etilen
Buah
Pematangan
adalah
permulaan
proses
kelayuan, organisasi sel terganggu, dimana enzim
bercampur, sehingga terjadi hidrolisa, yaitu
pemecahan klorofil, pati, pektin dan tanin,
membentuk: etilen, pigmen, flavor, energi dan
polipeptida.
Pematangan buah merupakan proses yang
sangat komplek dan terprogram secara genetik
yang diawali dengan perubahan warna, tekstur,
aroma, dan rasa. Selama proses pemasakan buah,
kandungan asam berkurang dan kandungan gula
meningkat menyebabkan terjadinya kenaikan
respirasi mendadak yang disebut klimakterik.
Aktivitas respirasi yang sangat tinggi menjadi
pemacu biosintesis etilen yang berperan dalam
pemasakan
buah.
Etilen
diperlukan
untuk
Etilen
Etilen
Lingkungan
Berupa
Etilen
SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH