KORTIKOSTEROID

SEBAGAI IMUNOSUPRESAN

SETYO S RAHARDJO
FK-UNS 2009
 IMUNITAS

IMUNITAS NON SPESIFIK IMUNITAS SPESIFIK

(innate immunity) (Adaptive immunity)

KOMPONEN FISIK - Bereaksi spesifik dg Ag tertentu

(Keutuhan kulit & mukosa)
KOMPONEN BIOKIIAWI
(asam lambung, lisozim,
komplemen, netrofil, makrofag
- Membedakan Ag asing dg Ag sendiri
- Bereaksi lebih cepat & efisien terhadap
Ag yg dikenal sebelumnya

IMUNITAS SELULER IMUNITAS HUMORAL

(sel limfosit T) (sel limfosit B dan sel plasma)

ANTIBODI
 AKTIVASI RESPON IMUN SPESIFIK

FAGOSITOSIS
APC
Ag Sel : macrofag,
Dendritik, langerhans,
limfosit B
PROTEOLISIS
Ag MHC TERAKTIVASI
PEPTIDA SEL T
8-14 As. Amino
(CD 4)

SITOKIN
KORTIKOSTEROID
Tu : IL2
AKTIVKAN

Sel TH 1 Sel TH 2

Sel T Sitotoksik (CD 8) INF-γ IL 4,5,6 dan 10

Makrofag IL2
NK cell TNF-ß
SEL B

RESPON IMUNITAs SELULER ANTIBODIi

 MEKANISME KERJA KORTIKOSTEROID

1. Menurunkan jumlah limfosit

2. Menghambat proliferasi sel limfosit, imunitas seluler dan ekspresi gen
yang menyandi berbagai sitokin (IL-1, IL-2, IL-6. IFN-alfa, TNF-alfa)
3. Gen sitokin miliki glukokortikoid response element
Hambatan transkripsi
gen IL-2
kortikosteroid