Anda di halaman 1dari 53

PELAYANAN

DALAM
IMPLEMENTASI
KURIKULUM

BK

OLEH
NARA SUMBER NASIONAL
BIMBINGAN DAN KONSELING
1

PERMENDIKBUD
No.81A Tahun 2013
tentang

IMPLEMENTASI
KURIKULUM
Lampiran IV Bagian VIII

Jenis Layanan BK
1. Orientasi
2. Informasi
3. Penempatan dan
Penyaluran
4. Penguasaan
Konten
5. Konseling
Perorangan

6. Bimbingan
Kelompok
7. Konseling
Kelompok
8. Konsultasi
9. Mediasi
10.Advokasi
3

Kegiatan Pendukung
BK
1.Aplikasi Instrumentasi
2.Himpunan Data
3.Konferensi Kasus
4.Kunjungan Rumah
5.Tampilan Kepustakaan
6.Alih Tangan Kasus

Program Pelayanan
BK
1.Tahunan
2.Semesteran
3.Bulanan
4.Mingguan
5.Harian
5

Arah
Penyelenggaraan
Pelayanan BK
1. Pelayanan Dasar
2. Pelayanan
Pengembangan
3. Pelayanan Arah
Peminatan/Lintas
Minat/Pendalaman Minat
4. Pelayanan Teraputik
5. Pelayanan Diperluas

BELAJAR
DAN PEMBELAJARAN

BELAJAR :
Usaha menguasai sesuatu yang
baru, dengan lima dimensi:
Dari tidak tahu, menjadi tahu
Dari tidak bisa, menjadi bisa
Dari tidak mau, menjadi mau
Dari tidak biasa, menjadi biasa
Dari tidak bersyukur dan ikhlas,
menjadi bersyukur dan ikhlas

PEMBELAJARAN :
Kegiatan atau proses
untuk mendorong dan
memfasilitasi peserta
didik belajar.
9

PEMBELAJARAN
DI SEKOLAH
Guru

Guru BK atau
Konselor

Pembelajaran melalui
Pengajaran Mata
Pelajaran

PMP dan PMP-T

Pembelajaran melalui
pelayanan Konseling
(BK)

10

KES dan KES-T

PELAYANAN
KONSELING (BK)
Pengembangan KES

Penanganan KES-T

AKURS:

Acuan
Kompetensi
Usaha
Rasa
Sungguh-sungguh
BMB3 - LIMA AS
11

Penyelenggaraan
Pelayanan BK di
Sekolah

1.Dalam Kelas : 2 JP Per Kelas /


Per
Minggu
2.Luar Kelas : Sampai Minimal 24
JP
Terhadap
Minimal 150
Orang Siswa

12
12

VOLUME
TUGAS GURU BK atau KONSELOR
* Sasaran Layanan : Minimal 150 org siswa

Diberikan pelayanan
24 JP / Minggu

? ? ? ? ? ? ?

13

24 JP / Minggu
Dalam waktu
Jam Pemb.
Min. 50%

Klasikal

Luar waktu
Jam Pemb.
Max. 50%

Nonklasikal

Nonklasikal

14

Layanan/
Kegiatan Pendukung BK
Dalam waktu
Jam Pemb.
Klasikal
Informasi
Penguasaan
Konten
Penempatan /
Penyaluran
Aplikasi
Instrumentasi

Luar waktu
Jam Pemb.
Nonklasikal
Orientasi
Kons Perorangan
Bim. Klp
Kons. Klp
Konsultasi
Mediasi
Advokasi
Konferensi kasus
Kunjungan rumah
Alih tangan kasus

15

MATERI
PEMBELAJARAN /
PELAYANAN
16

RUMUSAN TEMA
Apa itu TEMA ?
Tema adalah rumusan yang mengandung
sejumlah aspek materi yang saling berkaitan
yang selanjutnya menjadi muatan kegiatan
pembelajaran / pelayanan yang dimaksudkan.
Tema disusun dan dapat dijabarkan menjadi
berbagai subtema yang masing-masingnya
perlu diisi dengan materi pelayanan BK
mengacu kepada tugas perkembangan
peserta didik, kondisi lingkungan, dan
kebutuhan mereka dalam arti seluas-luasnya,
terkait dengan kondisi KES dan KES-T
17
mereka.

TEMA DAN ALOKASI WAKTU


JAM PEMBELAJRAN
Lihat Tabel Berikut Ini

18

1/1

Tema dan Subtema


Pembelajaran / Pelayanan
BK

19

Tema Pertama : ORIENTASI SEKOLAH


BARU, dengan subtema:

Orientasi Sekolah Baru SMP/MTs


Orientasi Sekolah Baru SMA/MA
Orientasi Sekolah Baru SMK/MAK

Tema Kedua : ORIENTASI KELAS/SEMESTER


BARU, dengan subtema :

Di SMP/MTs:
Orientasi Kelas I/ Semester II SMP/MTs
Orientasi Kelas II/ Semester I SMP/MTs
Orientasi Kelas II/ Semester II SMP/MTs
Orientasi Kelas III/ Semester I SMP/MTs
Orientasi Kelas III/ Semester II SMP/MTs

20

Tema Ketiga : ORIENTASI PELAYANAN BK, dengan


subtema :

Di SMP/MTs:
Orientasi awal BK di SMP/MTs
Pengalamanku dengan BK
Pengalaman BK di Kelas Sebelumnya
BK dan Masalah-Masalahku
BK dan Kesuksesanku
BK dan Masa Depanku

Tema Keempat : KONDISI DIRI, dengan subtema :

Di SMP/MTs:
Diriku Sekarang Ini
Apa yang Aku Ingin Bisa
Aku dan Lingkungan Diriku
Siapa Aku ini?
Say No to Drug
Apa yang Terjadi pada Diriku

21

Tema Kelima : PEMINATAN DI SLTP (SMP/MTs) :


Akademik, Vokasional, dan Ekstrakurikuler,
(Perintisan dan Penegasan)
dengan subtema :
Apa itu Minat dan Peminatan
Apa Minat Belajarku: Bagaimana di SD/ MI dan
sekarang?
Apa itu Belajar?
Apa Itu Bekerja?
Nilaiku dan Cita-citaku
Mengapa Manusia Perlu Belajar dan Bekerja?
Kaitan Kegiatan Belajarku dan Perlunya Aku Bekerja
Bagaimana Aku Melihat Berbagai Pekerjaan yang Ada
Bekerja itu Mulia: Halal dan Berguna
Bakat dan Minat Pekerjaan
Informasi Pekerjaan
Cita-cita Pekerjaanku
22

Dukungan Keluarga Terhadap Cita-cita


Pekerjaanku.
Kiat Sukses dalam Bekerja
Kaitan antara Jenis Kelamin dan Pekerjaan
Informasi SLTA
Prestasi Belajar dan Cita-cita Pekerjaanku
Penyajian Informasi tentang SMA/MA dan
SMK/MAK dari Guru SMA/MA dan SMK/MAK
sebagai Narasumber
Pilihanku memasuki SLTA : Ke Mana Aku
Melanjutkan Studi?
Dukungan Keluarga terhadap Pilihanku
Memasuki SLTA
Hobi dan Kesukaanku
Idolaku : Aku Ingin Seperti Dia

23

Tema Keenam :
PEMINATAN DI SLTA :
Akademik, Vokasional
dan Ekstrakurikuler
(Penempatan/Penyalura
n dan Pemantapan)

24

Tema Ketujuh : KEGIATAN BELAJAR, dengan subtema :

Di SMP/MTs:
Apa itu Belajar?
Hasil Belajar: Sesuatu yang Baru dalam Sikap (sikap sosial
dan keagamaan), Pengetahuan dan Keterampilan
Keterampilan Bertanya
Keterampilan Mengemukakan Pendapat
Keterampilan Membaca
Keterampilan Membuat Catatan Ketika Guru Mengajar
Keterampilan Meringkas Bahan Bacaan
Keterampilan Membuat dan Menyampaikan Laporan
Keterampilan Menyusun Makalah
Belajar di Perpustakaan
Kiat Sukses Mengerjakan Pekerjaan Rumah (PR)
Belajar Mandiri
Belajar Berkelompok
Aktivitas BMB3 dalam Belajar: Berpikir, Merasa, Bersikap,
Bertindak, dan Bertanggungjawab
Antara Belajar dan Bekerja (untuk mendapatkan penghasilan)
Belajar di luar Kelas/Sekolah atau di Rumah
25
Sikap Jujur: Anti Menyontek --- Say no to Nyontek

Tema Kedelapan PRESTASI BELAJAR, dengan


subtema :

Di SMP/MTs:
Apa itu Prestasi Belajar? (Yaitu kemampuan yang
diperoleh melalui kegiatan belajar dalam bersikap,
berpengetahuan, dan berketerampilan yang dapat
dilambangkan dalam bentuk angka dan huruf atau
label dalam kriteria tertentu)
Prestasi Belajarku di SD/MI dan Bagaimana
Meningkatkannya Sekarang?
Antara Prestasi Belajar dalam Mata Pelajaran dan
dalam Kegiatan Ekstrakurikuler
Naik Turunnya Prestasi Belajar
Kiat Mencapai Prestasi Belajar Tinggi/ Motivasi
Berprestasi
Bonus Prestasi Belajar Tinggi
Tanggapan Keluarga terhadap Prestasi Belajarku 26
Aku ini Rangking Berapa?

Tema Kesembilan : APLIKASI INSTRUMENTASI,


dengan subtema :

Di SMP/MTs:
Pengadministrasian AUM Umum Versi SLTP (Kelas I)
Pembahasan Data AUM Umum Versi SLTP (Kelas I)
Pengadministrasian AUM PTSDL Versi SLTP (Kelas I)
Pembahasan Data AUM PTSL SLTP (Kelas I)
Pengadministrasian AUM Umum Versi SLTP (Kelas II)
Pembahasan Data AUM Umum Versi SLTP (Kelas II)
Pengadministrasian AUM PTSDL Versi SLTP (Kelas II)
Perubahan Data AUM PTSL SLTP (Kelas II)
Sosiometri
Pengungkapan Kecerdasan Umum, Bakat, Minat dan
Kecenderungan Khusus
Berbagai Permasalahan Umum yang Ada pada Diriku
(Kelas III) (Bandingkan permasalahan yang ada di kelas
I, II, dan III)
Berbagai Permasalahan Belajar yang Ada pada Diriku 27
(Kelas III) (Bandingkan permasalahan yang ada di kelas
I, II, dan III)

Tema Kesepuluh : KEHIDUPAN BERAGAMA,


dengan subtema :

Di SMP/MTs:
Kehidupan sebagai Rahmat Tuhan
Kehidupan yang Dimuliakan
Kehidupan Keagamaanku Sehari-hari
Kehidupan Keberagamaan Keluarga
Kehidupan Keberagamaan dan Masa Depan
Antara Pahala dan Dosa

28

Tema Kesebelas : KEHIDUPAN KELUARGA,


dengan subtema :

Di SMP/MTs:
Kecintaan dan Hormat Anak kepada Orang Tua
Suasana Kehidupan Keluarga
Sopan Santun dalam Keluarga
Keluarga dan Sukses Anak
Peranku dalam Keluargaku
Berbakti kepada Orang Tua
Keluargaku dan Diriku

29

Tema Keduabelas : KEHIDUPAN SOSIALBUDAYA, dengan subtema :

Di SMP/MTs:
Manusia adalah Makhluk Sosial
Manusia adalah Makhluk Berbudaya
Nilai-nilai Sosial Budaya dalam Kehidupan
Tetanggaku
Kearifan Lokal dalam Kehidupan Sosial Budaya
Adat Istiadat dalam Kehidupan Sosial Budaya
Perilaku Pribadi Sosial Beretika
Kerjasama/Gotong Royong
Apa itu Nilai-Nilai Moral?
30

Tema Ketigabelas : KEHIDUPAN MUDA-MUDI,


dengan subtema :

Di SMP/MTs:
Karakteristik Gender
Kesamaan Hak dan Kewajiban dalam Kaitan
Gender
Ketentuan Nilai dan Moral dalam Hubungan
Muda-Mudi
Kiat Berteman
Aku dan Teman-Temanku
Hubungan Muda-Mudi : Apa yang Boleh dan
Tidak Boleh
Aku dan Dia di Masa Remaja
Apa Kata Orang Tua tentang Hubungan Mudamudi?
31

Tema Keempatbelas : PERSITIWA/KEJADIAN


AKTUAL, dengan subtema :

Di SMP/MTs:
Peristiwa Alam (seperti banjir, gempa, gunung
meletus, tsunami)
Penyimpangan Hubungan Muda-Mudi
Peristiwa Politik (seperti Pemilu, Pilkada)
Peristiwa Budaya
Prestasi Istimewa
Penyimpangan Nilai dan Moral
Pemecatan Karyawan/Pegawai/Pengangguran
Tawuran
Gangguan Keamanan
Pengalamanku yang Luar Biasa
Kecelakaan Fatal/Tragis
32

Tema Kelimabelas : KONDISI DINAMIS


SEKOLAH, dengan subtema :

Di SMP/ MTs:
Peraturan Sekolah
Tanggapanku terhadap Kondisi Sekolah
Aku dan Sekolahku
Sekolahku dan Sekolah Lain
Apa yang Aku Ingin tentang Sekolahku
Sekolahku : Dahulu dan Sekarang
Apa Kata Orangtua tentang Sekolahku

33

Tema Keenambelas : KENAIKAN


KELAS/KELANJUTAN STUDI,dengan subtema
:

Di SMP/MTs:
Persyaratan Naik Kelas
Dapatkah Aku Naik Kelas dan Melanjutkan
Studi ?
Tantangan Naik Kelas dan Resiko tidak Naik
Kelas
Keterkaitan Kenaikan Kelas dan Kelanjutan
Studi
Bisakah aku melanjutkan studi ?
34

Tema Ketujubelas : UJIAN NASIONAL,


dengan subtema :

Di SMP/MTs:
Syarat-syarat Mengikuti UN
Aspek Teknis-Administratif UN
Kesiapan Penguasaan Materi UN (Identifikasi
KPMU: Kesiapan Penguasaan Materi Ujian, dan
kegiatan remedial)
Kesiapan Psikologis UN
Kesiapan Kesehatan dan Kesegaran Jasmani
untuk UN
Kesiapan Kelengkapan Mengikuti Ujian
Nasional
Tidak Lulus UN : Mengapa dan Bagaimana ?
35
Nyontek : Haram, Bodoh, dan Terhina

OPERASIONAL
PEMBELAJARAN /
PELAYANAN
36

PROSEDUR DASAR
PELAYANAN KONSELING
1.

PENGANTARAN . Kegiatan awal untuk


membangun suasana rapport sehingga klien
memasuki proses konseling dengan rasa aman,
nyaman, dinamis, positif, dan sukarela.

2.

PENJAJAKAN. Kegiatan untuk mengungkapkan


kondisi diri klien (perasaannya, pikirannya,
keinginan, sikap dan kehendaknya, serta
pengalamannya) dalam suasana kekinian.

3.

PENAFSIRAN. Kegiatan untuk mendalami dan


memahami lebih jauh atas berbagai hal yang
dikemukakan klien melalui proses klien berpikir,
merasa, bersikap, kemungkinan bertindak, dan
bertanggung jawab (BMB3) secara positif.
Kegiatan ini dapat terarah pada analisis
diagnosis terhadap kondisi yang perlu
diperbaiki.

37

4.

PEMBINAAN. Kegiatan yang menunjang


terbangunnya KES dan/atau teratasinya KEST, berdasarkan hasil analisis diagnosis,
terarah pada dipahaminya/ dikuasainya acuan
yang tepat, kompetensi yang memadai, upaya
yang efektif, perasaan positif, dan
kesungguhan yang menjamin suksesnya
usaha.

5.

PENILAIAN. Kegiatan untuk mengetahui hasil


yang dicapai klien melalui kegiatan
belajarnya dalam proses konseling yang ia
jalani, dan tindak lanjutnya.

38

ARAH DAN ETIKA DASAR


PROFESI KONSELING
1. Upaya
konseling
bertujuan
mengembangkan
KES
(Kehidupan efektif sehari-hari) dan menangani KES-T
(Kehidupan efektif sehari-hari yang terganggu), dengan
fokus kemandirian pribadi dan pengendalian diri.
2. Upaya konseling terarah pada membelajarkan klien agar
klien belajar dalam dimensi dari tidak tahu menjadi
tahu, dari tidak bisa
menjadi bisa, dari tidak mau
menjadi mau, dari tidak biasa menjadi terbiasa, dan dari
tidak ikhlas menjadi ikhlas.
3. Konselor tidak pernah memihak kecuali pada kebenaran.
4. Konselor tidak bekerja dengan acuan sanksi ataupun
hukuman
5. Konselor memegang teguh rahasia klien.

39

FORMAT
RPL DAN RPK
Lihat Tabel Berikut
Ini

40

1/1

PEMINATAN
41

Apa itu Peminatan ?


Minat adalah kecenderungan
atau keinginan yang cukup kuat
berkembang pada diri individu
yang terarah dan terfokus pada
terwujudkannya seuatu kondisi
dengan mempertimbangkan
kemampuan dasar, bakat, minat,
dan kecenderungan pribadi
individu.

42

ARAH PEMINATAN
KARIR

STUDI
1
Potensi
Diri

2
Kondisi
Alam

3
Kehidupan
Keluarga

4
Masyarakat/
Budaya

LINGKUNGA
N

5
Pendidikan

43

CAKUPAN
MATERI PEMINATAN
Horisonta
l
1

Vertikal

Akademik Vokasional Ekstrakurikuler

SD/MI

SLTP

SLTA

PT

44

TINGKAT ARAH PEMINATAN


STUDI
Perguruan
Tinggi
4

3a

SMA
MA
SMALB

SLTA

SMK

3b

MAK
2

SMP /MTs
SMPLB

SLTB
P
1
SD/MI/SDLB

45

JALUR PEMINATAN
SMA
MIA

IIS

SMK
IB
B

MP Pendalaman/
Lintas Minat

Tek & Rek


TIK
Kes
Agro
Perikanan & Kelautan
Bid. Mesin
Pariwisata
Seni, Kes
MP Pilihan

Peminatan Studi Lanjutan

46

LANGKAH POKOK
PELAYANAN PEMINATAN
1.Pengumpulan data dan informasi
2.Layanan informasi / orientasi
arah peminantan
3.Identifikasi dan penentapan arah
peminantan
4.Penyesuaian
5.Monitoring dan tindak lanjut

47

PELAKSANA PELAYANAN
PEMINATAN
1. Pelaksana Utama
a. Guru Kelas
b. Guru BK atau Konselor
2. Pelaksana Penunjang
a. Pimpinan Satuan Pendidikan
b. Guru Mata Pelajaran
c. Wali Kelas
d. Orang Tua

48

ALTERNATIF POLA PEMINANTAN

1. Alternatif I : dengan 5
data pertimbangan.
2. Alternatif II : dengan
6 data pertimbangan.
3. Alternatif III : dengan
7 data pertimbangan.
4. Alternatif IV : dengan
7 data pertimbangan.

49

PENETAPAN PEMINANTAN
PESERTA DIDIK BARU DI SMA /
MA DAN SMK / MAK
dengan alternatif
Pertama: Bersamaan dengan
proses penerimaan siswa baru
Kedua: Pada awal tahun
pelajaran baru setelah calon
siswa baru dinyatakan sebagai 50
siswa baru.

Alternatif Pertama :
(Bersamaan dengan
Penerimaan Siswa Baru)

1. Menetapkan kuota / siswa untuk bidang


peminantan yang ada.
2. Menetapkan syarat pendaftaran.
3. Menetapkan komponen dan kriteria
peminantan.
4. Mengumumkan kuota, bidang peminantan,
syarat pendaftaran dan pendaftaran
ulang, tata tertib sekolah, waktu mulai
pembelajaran.
5. Memfasilitasi guru BK atau konselor
melaksanakan tugas program peminantan,
meliputi pemilihan dan penentapan,
51
pendampingan, pengembangan,
penyaluran, evaluasi dan tindak lanjut.

Alternatif Kedua :

(Setelah Siswa Baru Diterima)


1. Memberikan informasi tentang
kuota dan bidang peminantan,
mekanisme komponen dan kriteria
peminantan.
2. Menyiapkan dan mengunakan
instrumen dan format peminantan
untuk pengumpulan data.
3. Mengumpulkan data.
4. Menetapkan peminantan.
5. Melayani konsultasi peminantan. 52
6. Mengelompokan rombongan belajar
berdasarkan peminantan.

Terima Kasih
Wassalamualaikum
Warahmatullahi Wabarokatuh

53
53

Anda mungkin juga menyukai