Blok 24 Sken 1
Blok 24 Sken 1
Skenario
Pemeriksaan
fisik
Anamnesis
Prognosis
Pemeriksaan
penunjang
Perempuan
30tahun
lemas
sejak 1
bulan
Diagnosis
Epidemiologi
Penatalaksanaan
Patofisiologi
Anamnesis
Riwayat penyakit dahulu
Identitas
Keluhan utama
Riwayat keluarga
Riwayat pengobatan
Riwayat sosial
Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan fisik
Hb 9g/dl (12-15.5)
TTV
Inspeksi: konjungtiva
anemis, sclera non
ikterik\
Retikulosit 2% (0,5-3,5)
Perkusi: -
MCV 68 fl (82-92)
Auskultasi: -
MCH 20 pg (27-31)
Ht 27% (37-48)
Trombosit 250.000/uL (150.000450.000)
Pemeriksaan penunjang
Saturasi transferrin
Working diagnosis
Anemia Defisiensi Besi
Differential Diagnosis
Thalasemia
Epidemiologi
Afrika
Laki
dewasa
Wanita tak
hamil
Wanita
hamil
Indonesia
6%
Amerika
Latin
3%
20%
17-21%
25-48%
60%
39-46%
46-92%
16-50%
Permono B, Sutaryo, Ugrasena. Anemia defisiensi besi. Buku ajar hematology oncology. Jakarta : Badan penerbit IDAI;
2005. h.30-42.
Etiologi
Perdarahan menahun
Patofisiologi
Etiologi
Cadangan besi
<<
Ferritin serum <<
Absorbsi besi >>
Mikrositik hipokrom
(Anemia defisiensi besi)
Cadangan besi 0
Gangguan
eritropoesis
Saturasi
Saturasi
transferrin <<
TIBC >>
Hb <<
Manifestasi Klinis
Gejala umum anemia
Lemah
Lesu
Cepat lelah
Mata berkunang-kunang
Telinga mendenging
Tatalaksana
Vitamin C 100mg
Transfusi darah
Pencegahan
Pendidikan kesehatan
Komplikasi
Prognosis
Kesimpulan
Terima Kasih.