Anda di halaman 1dari 33

LAPORAN KASUS

STROKE ec INFARK KE sc dextra fr penyakit jantung


DISUSUN OLEH:

Anissa Nadya Karmelita


1102011030
PEMBIMBING :
Dr. H. Nasir Okbah, Sp.S
DALAM RANGKA TUGAS KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN/SMF NEUROLOGI RSUD GARUT
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS YARSI
2015

IDENTITAS
Nama

: Tn. Aep
Umur
: 49 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama
: Islam
Alamat
: Bunglalang
Pekerjaan
: PNS
Pendidikan
: D3
Tanggal Masuk
: 9 Januari 2016
Tanggal Keluar :16 Januari 2016

ANAMNESA
(autoanamnesa+alloanamnesa)
Keluhan Utama :
Tidak bisa gerak anggota badan sebelah kiri
sejak 2 hari SMRS

PERJALANAN PENYAKIT

Pasien datang ke
IGD RSUD dr
Slamet Garut
dengan keluhan
anggota gerak
sebelah kiri tidak
bisa digerakan
sejak 2 hari
SMRS. Keluhan
dirasakan saat
pasien sedang
bekerja di
kantornya.
Awalnya pasien
sedang duduk
lalu tiba-tiba
kepalanya terasa
pusing berdenyut
tapi tidak terlalu
hebat.

Tangan dan kaki


sebelah kirinya
kesemutan dan
terasa pegal lalu
tidak bisa
digerakkan. Saat
kejadian pasien
langsung tidak bisa
berjalan dan harus
digotong oleh
rekannya. Keluhan
disertai dengan
adanya bicara rero.
Pasien mengaku
pandangannya
menjadi kabur.
Keluhan tidak
disertai dengan rasa
mual dan tidak
muntah. Pasien juga
mengaku tidak
pingsan saat
kejadian.

Keluhan belum
pernah dirasakan
pasien
sebelumnya.
Riwayat penyakit
darah tinggi (+).
Riwayat penyakit
diabetes mellitus
(-) Riwayat
penyakit jantung
(-). Pasien tidak
sedang dalam
pengobatan paru
atau penyakit
lainnya.

STATUS PREASENCE

Cor dan Pulmo : Dalam Batas Normal

Pemeriksaan Neurologi

3. Badan dan anggota gerak


Badan
Respirasi : Torako abdominal
Bentuk kolumna vetebralis
:
Pergerakan kolumna vetebralis
Refleks kulit perut atas : Tidak
Refleks kulit perut tengah
:
Refleks kulit perut bawah
:

Anggota gerak atas


Motorik
: kesan hemiplegi
Pergerakan
: pasif
Kekuatan : 5
0
5 0

Dalam batas normal


: Sulit Dinilai
dilakukan
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan

sinistra

REFLEX FISIOLOGIS &


PATOLOGI

Koordinasi, Gait dan keseimbangan


Tidak dilakukan karena pasien tidak bisa
bangun dari tempat tidur.

Vegetatif
BAK
: Dalam batas normal
BAB
: (-) sejak MRS
Diit
: Dalam batas normal
Keringat : Dalam batas normal
Fungsi Luhur
Baik

Diagnosa Kerja

STROKE ec INFARK KE sc
DEXTRA FR PENYAKIT
JANTUNG

EKG
CT-SCAN
MRI

PEMERIKSAAN
PENUNJANG/USULAN
PEMERIKSAAN

Pemeriksaan penunjang

RESUME
Pasien datang ke IGD RSUD dr Slamet Garut
dengan keluhan anggota gerak sebelah kiri tidak bisa
digerakan sejak 2 hari SMRS. Keluhan dirasakan saat
pasien sedang bekerja di kantornya. Awalnya pasien
sedang duduk lalu tiba-tiba kepalanya terasa pusing
berdenyut tapi tidak terlalu hebat. Setelah pusing
berdenyut lalu pasien merasa tangan dan kaki
sebelah kirinya kesemutan dan terasa pegal lalu tidak
bisa digerakkan. Saat kejadian pasien langsung tidak
bisa berjalan dan harus digotong oleh rekannya.
Keluhan disertai dengan adanya bicara rero. Pasien
mengaku pandangannya menjadi kabur. Keluhan tidak
disertai dengan rasa mual dan tidak muntah. Pasien
juga mengaku tidak pingsan saat kejadian.

Pemeriksaan fisik
Keadaan umum
Kesadaran

: Sakit sedang
: Compos mentis
Tekanan darah
: 110/70 mmHg
Nadi
: 81 x/menit reguler
Respirasi
: 16 x/menit
Suhu
: 36,2 C
Rangsang meningeal
: Kaku kuduk
Kuduk kaku
Laseq
: Kernig
: Bruzinski 1
: Bruzinski 2
:Bruzinski 3
:Bruzinski 4
:-

N III
N. VII
N. XII
Sensorik
Motorik

::-

: mata bulat ishokor, diameter 3mm, RCL +/+,RCTL +/+


: kesan parese sinistra
: deviasi dextra
: normal / menurun
: Atas
: 5/0
Bawah : 5/0

Refleks Fisioligis
Biseps
:+/ Triceps
:+/ Brachioradialis : + / Patella
Achilles

:+/:+/-

Refleks Patologis
Chadok
: -/ Gorda
: -/ Gordon

: -/-

Openheim
Shaefer

: -/: -/-

Babinski

: -/+

DIAGNOSA

TERAPI
Inf. Asering 15 tpm (IV)
Inj. Brainact 2x1000mg (IV)
Inj. Pantopump 1x4mg (IV)
Tab Clopidogrel 1x75mg (PO)
Tab metformin 3 x 500mg (po)

PROGNOSIS
Quo ad vitam : ad bonam
Quo ad functionam : ad malam
Quo ad sanationam : ad bonam

FOLLOW UP
TERLAMPIR

TINJAUAN PUSTAKA

Pendahuluan
Menurut Caplan stroke adalah segala
bentuk kelainan otak atau susunan
saraf pusat yang disebabkan kelainan
aliran darah, istilah stroke digunakan
bila gejala yang timbul akut.1

2 kategori kerusakan otak pada


pasien stroke:
1.Infark
2.Perdarahan

EPIDEMIOLOGI K.E
Risiko kardio emboli meningkat
sesuai dengan pertambahan
umur. Semakin tua umur,
semakin tinggi frekuensi stroke
kardio emboli, diperkirakan
karena meningkatnya prevalensi
fibrilasi atrium pada orang tua.
FAKTOR RESIKO K.E
-Tekanan darah tinggi
-Perokok
-Obesitas
-Diabetes melitus
-Kontrasepsi oral
-Sulih hormon

Patofisiologi

Infark Berdarah

Disebut Infark berdarah bila ditemukan sejumlah

sel darah merah diantara jaringan nekrotik.


Emboli yang mengoklusi arteri serebri bisa
permanen, migrasi atau lisis, bila terjadi resirkulasi
karena migrasi atau lisis setelah jaringan serebri
mengalami nekrosis, tekanan darah arterial yang
normal akan memasuki kapiler yang hipoksia akan
menyebabkan diapedesis dari sel darah merah
melalui dinding kapiler yang hipoksia.

Pembahasan
1. Apakah diagnosis pada pasien ini sudah tepat?
Ya, sudah. Karena dari anamnesis didapatkan pasien
mengeluh tidak bisa gerak anggota badan sebelah kiri saaat
sedang melakukan aktivitas ringan didahului dengan nyeri
kepala ringan dan dari hasil pemeriksaan EKG didapatkan
adanya kelainan jantung/penyakit jantung koroner dengan
kelainan katup mitral prolaps.
2. Apakah penatalaksaan pada pasien ini sudah tepat?
Ya, sudah. Karena terapi sudah sesuai dengan keluhan dan
hasil pemeriksaan penunjang lainnya.
3. Bagaimana prognosis pada pasien ini?
Jika pasien mendapat terapi dengan tepat dalam waktu 3
jam setelah serangan, 33% diantaranya mungkin akan pulih
dalam waktu 3 bulan.

DAFTAR PUSTAKA

1. Caplan RL. Stroke a clinical approach. 4th ed. Boston: Butterworth, 2009:
349-68
2. Gates P. Cardiogenic stroke in, Barnett H. et al. stroke pathophysiology,
diagnosis
and management, vol.2 Melbourne: Churchill Livingstone,1986:1085-104
3. Asinger RW. Cardiogenic brain embolism. The second report of the cerebral
embolism task force. Arc. Neurol. 1989 (46): 727-43
4. Schneck MJ. Emedicine. Cardioembolic Stroke [Online database] Available
from
URL: http://emedicine.medscape.com/article/1160370-overview. 2008:1
5. WHO. The Atlas of Heart Disease and Stroke. In Risk Factors [Offline
Database]
Available from URL: http://www.who.int/entity/cardiovascular_diseases/en/cvd_
atlas_03_risk_factors.pdf. 2010:1
6. Toole JF. Cerebrovasculer disease. 3th ed. New York: Raven Press, 1984: 18792
7. Adams and Victor's. Cerebrovascular Desease. Principles of Neurology.
McGrawHill: New York; 2005. p. 700-4

Anda mungkin juga menyukai