CTES 10 Week 10 Kejadian Manusia Via Sains - Origin
CTES 10 Week 10 Kejadian Manusia Via Sains - Origin
CTES 10 Week 10 Kejadian Manusia Via Sains - Origin
MANUSIA
MENURUT PANDANGAN
SAINTIFIK:
TEORI
EVOLUSI
AHMAD FAIZUDDIN RAMLI
LECTURER
CENTRE FOR ISLAMIC THOUGHT AND UNDERSTANDING (CITU)
INTEC EDUCATION COLLEGE
TOPIK
KRONOLOGI
MEKANISMA/PROSES
EVOLUSI
ARDIPITHECUS RAMINUS
AUSTRALOPTHECUS AFARENSIS
HOMO HABILIS
HOMO ERECTUS
HOMO SAPIENS
KRITIKAN /KELEMAHAN
TEORI EVOLUSI
ZAMAN KABRIUM
KEHIDUPAN YANG KOMPLEKS
Salah
satu
peninggalan
manusia tertua adalah "jejak
kaki" yang ditemukan oleh
ahli paleontologi terkenal,
Mary Leakey, tahun 1977 di
daerah Laetoli, Tanzania
3.6 juta
dijumpai
manusia
beralas
Struktur
bangunan
seperti
ini,
serupa
dengan yang masih
ada di Afrika masa
kini, hanya mampu
dihasilkan oleh Homo
sapiens, atau dengan
kata lain, manusia
moden.
Yang terungkap dari
peninggalan
ini
adalah, manusia hidup
satu zaman dengan
makhluk
yang
dianggap
para
evolusionis
sebagai
makhluk serupa kera,
yang mereka anggap
nenek moyangnya
PENEMUAN FOSIL
Sebuah fosil berusia 280 juta
tahun yang berasal dari spesies
katak yang telah mati. Penemuan
ini mengungkapkan bahwa katak
muncul secara tiba-tiba di bumi
tanpa pendahulu apa pun.
KEKURANGAN FOSIL
HIDUPAN TRANSISI
In The Origin of Species Origin Species, Darwin explained:
If my theory be true, numberless intermediate varieties,
linking most closely all of the species of the same group
together must assuredly have existed... Consequently
evidence of their former existence could be found only
amongst fossil remains.
Charles Darwin, The Origin of Species The Species: A
Facsimile of : the First Edition, Harvard University Press,
1964, p. 179. The Collapse of Darwinism
TERIMA KASIH