Anda di halaman 1dari 17

Metodologi Penelitian

Tugas ke 3
Andi Triwijaya
Monang
(NPM : 1506775544)

Judul Penelitian :

Analisa Stakeholder Sistem Manajemen Keselamatan


dan Kesehatan Kerja (SMK3) di Lingkungan
Pemerintah Daerah Berbasis PMBOK 5TH Edition
Produk
: Analisa Stakeholder
Tujuan
: Meningkatkan Safety Culture
Objek Penelitian
: Industri Konstruksi di lingkungan
Pemerintah Daerah
Metode
: Kuesioner

[Latar Belakang]

[Analisa Stakeholder Sistem Manajemen Keselamatan dan


Kesehatan Kerja (SMK3) di Lingkungan Pemerintah Daerah Berbasis
PMBOK 5TH Edition]

OBJECT PENELITIAN?
Industri Konstruksi di lingkungan Pemerintah Daerah
MASALAH?
Tingkat kecelakaan kerja pada proyek konstruksi di Indonesia tergolong
Tertinggi dan termasuk dalam kategori tidak aman
PERMASALAHAN?
Budaya keselamatan belum terbentuk secara efektif di lingkungan
Pemerintah Daerah

[Latar Belakang]

[Analisa Stakeholder Sistem Manajemen Keselamatan dan


Kesehatan Kerja (SMK3) di Lingkungan Pemerintah Daerah Berbasis
PMBOK 5TH Edition]

PENELITIAN TERDAHULU ?
Berdasarkan Jurnal yang dilakukan oleh Claus Beringer, daniel Jonas, Alexander Kock
(2013) yang berjudul Behaviour of internal stakeholders in project portfolio management
and impact on success mengemukakan bahwa: hanya dua stakeholder yang secara
signifikan mempengaruhi kesuksesan portfolio proyek yaitu Senior Manager & Line
Manager. Dimana pengaruh positif Senior Manager & Line Manager pada keberhasilan
proyek walaupun tidak berkatian erat dalam penataan portfolio dan pengaruh positif tidak
terlalu terlihat pada portfolio manager dikarenakan masalah akan peran yang diberikan
dibandingkan dengan kualifikasi mereka serta belum didefinisikannya peran mereka
dengan baik agar secara signifikan.
Berdasarkan Jurnal yang dilakukan oleh Fran Ackerman, Colin Eden (2010) yang berjudul
Strategic Management of Stakeholder: Theory and Practice mengemukakan bahwa Saat
organisasi menjadi lebih menyadari kebutuhan untuk mengembangkan CSR dan
merespon terhadap pedoman kebijaksanaan jumlah stakeholder akan bertambah
banyak, jadi memperhatikan kebijakan strategis pada manajemen stakeholder

[Latar Belakang]

[Analisa Stakeholder Sistem Manajemen Keselamatan dan


Kesehatan Kerja (SMK3) di Lingkungan Pemerintah Daerah Berbasis
PMBOK 5TH Edition]
Kecelakaan kerja yang terjadi di seluruh wilayah Indonesia hingga akhir
tahun 2015 terdapat 105,182 kasus kecelakaan kerja, kasus kecelakaan
berat yang mengakibatkan kematian sebanyak 2,375 kasus (BPJS
Ketenagakerjaan, 2016)
Tingkat kecelakaan kerja di industri konstruksi Indonesia secara statistik
memiliki presentase yang lebih tinggi sebesar 31,9%, dibandingkan dengan
industri lainnya seperti manufaktur 31,6%, transportasi 9,3%, kehutanan
3,8%, pertambangan 2,6% dan di sektor lainnya sebesar 20% (Jamsostek,
2011)
Kepala Badan Pembina (BP) Konstruksi Kementerian PUPR Hediyanto
Husaini, masih kurangnya pemahaman dan penerapan pengguna jasa
dalam menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Konstruksi di Indonesia menyebabkan angka kecelakaan kerja di dunia
konstruksi masih relatif tinggi dibandingkan dengan sektor lain

[Identifikasi Masalah]

[Analisa Stakeholder Sistem Manajemen Keselamatan dan


Kesehatan Kerja (SMK3) di Lingkungan Pemerintah Daerah Berbasis
PMBOK 5TH Edition]

Stakeholder SMK3 terkait dalam proyek di Pemerintah


Daerah kurang teridentifikasi dengan baik
Belum adanya pengaturan pola hubungan antara
stakeholder SMK3 terkait dengan Pemerintah Daerah
yang seragam.
Keterbatasan
waktu
dan
kesulitan
dalam
mengumpulkan stakeholder SMK3 terkait dalam fase
perencanaan pada Pemerintah Daerah.

[Rumusan Masalah]

[Analisa Stakeholder Sistem Manajemen Keselamatan dan


Kesehatan Kerja (SMK3) di Lingkungan Pemerintah Daerah Berbasis
PMBOK 5TH Edition]

Bagaimana proses SMK3 dalam pekerjaan jasa konstruksi di


Pemerintah Daerah?
Apakah stakeholder yang paling berpengaruh
pengembangan SMK3 di Pemerintah Daerah?

dalam

Variabel dan Indikator apa saja yang mempengaruhi


stakeholder dalam pengembangan SMK3 di Pemerintah
Daerah?
Bagaimana model stakeholder dapat meningkatkan kinerja
dalam penerapan SMK3 di Pemerintah Daerah?

[Tujuan Penelitian]

[Analisa Stakeholder Sistem Manajemen Keselamatan dan


Kesehatan Kerja (SMK3) di Lingkungan Pemerintah Daerah Berbasis
PMBOK 5TH Edition]

Mengetahui proses SMK3 dalam proses pekerjaan jasa


konstruksi di Pemerintah Daerah.
Mengidentifikasi peran dan fungsi stakeholder yang terlibat
dalam proyek konstruksi di Pemerintah Daerah.
Menganalisis stakeholder terkait program SMK3 di
Pemerintah Daerah.
Mengembangkan model stakeholder pada penerapan
program SMK3 di Pemerintah Daerah

[Manfaat Penelitian]

[Analisa Stakeholder Sistem Manajemen Keselamatan dan


Kesehatan Kerja (SMK3) di Lingkungan Pemerintah Daerah Berbasis
PMBOK 5TH Edition]

Manfaat bagi peneliti: untuk meningkatkan pengetahuan dan


wawasan dalam bidang analisis Stakeholder pada bidang
ilmu, terutama aspek SMK3.
Manfaat bagi akademisi: memberikan wawasan baru
mengenai analisis Stakeholder di Pemerintah Daerah terkait
dengan kebijakan SMK3.
Manfaat bagi Pemerintah Daerah: hasil dari penelitian ini
diharapkan dapat bermanfaat untuk pengembangan SMK3 di
lingkungan Pemerintah Daerah

[Ruang Lingkup]

[Analisa Stakeholder Sistem Manajemen Keselamatan dan


Kesehatan Kerja (SMK3) di Lingkungan Pemerintah Daerah Berbasis
PMBOK 5TH Edition]

Menyusun prosess SMK3 dalam proses pekerjaan jasa


konstruksi di Lingkungan Pemerintah Daerah Provinsi DKI
Jakarta.
Mengidentifikasi Stakeholder di Pemerintah Daerah Provinsi
DKI Jakarta.
Peraturan / kebijakan yang terkait dengan SMK3 (PP 50 /
2012, Permen PU 05/PRT/M/2014 dan Permenaker 26 /
2014)

[Model Operasional Penelitian]

[Analisa Stakeholder Sistem Manajemen Keselamatan dan


Kesehatan Kerja (SMK3) di Lingkungan Pemerintah Daerah Berbasis
PMBOK 5TH Edition]

Variabel Penelitian

Tipe Variabel Penelitian:


Dilihat Dari:
1. Fungsi variabel
2. Skala Nilai variabel
3. Perlakukan Terhadap variabel

Variabel Penelitian

Variabel dilihat dari fungsinya:

Variabel independen
Variabel dependen.
Variabel Moderating
Variabel Intervening.
Variabel Control

Variabel Penelitian

Variabel dilihat dari Skala Nilainya:


Variabel kontinu yaitu variabel yang memiliki
kumpulan nilai yang teratur dalam kisaran
tertentu. Misal Tinggi-sedang, satu sampai
dengan 7
Variabel Kategoris yaitu variabel yang memiliki
nilai berdasarkan kategori tertentu (skala
nominal) Contoh: Sikap:Baik-buruk

[Model Operasional Penelitian]

[Analisa Stakeholder Sistem Manajemen Keselamatan dan


Kesehatan Kerja (SMK3) di Lingkungan Pemerintah Daerah Berbasis
PMBOK 5TH Edition]

Variabel Penelitian

Variabel dependen (Y) adalah Kinerja K3 di lingkungan Pemda


karena merupakan obyek yang akan difokuskan

Variabel independen (X) adalah Internal Stakeholder dan Eksternal


Stakeholder

karena

merupakan

variabel

yang

berpotensi

mempengaruhi kinerja K3 pada proyek konstruksi di lingkungan


Pemda

Variabel X adalah variabel kontinu

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai