Memahami
Karakteristik Set
Intruksi
Mata Pelajaran : Sistem Komputer
Bidang Studi Keahlian : Teknik komputer dan
Informatika
Program Studi Keahlian : ....
Kelompok : ....
Nama : ....
Kelas / Semester : XI ..... / Genap
TP: 2015-2016
Pengetahuan
Ketrampilan
1. Melalui penerapan dan pengaplikasian, peserta didik
dapat mengidentifikasi masalah dari opcode, source
operand, result operand, dan next instructions
reference,
2. Melalui penerapan dan pengaplikasian, peserta didik
dapat mengidentifikasi masalah tipe-tipe instruksi
terdiri dari data processing, data movement, dan
program flow control,
3. Melalui penerapan dan pengaplikasian, peserta didik
dapat mengidentifikasi masalah tipe-tipe oprand yang
meliputi address, numbers, characters, dan logical
data,
Sumber Belajar
1. William Stallings., Organisasi dan Arsitektur
Komputer , Penerbit Prentice Halls, Inc.,
2. Buku Ajar., Sistem Komputer untuk SMK/MAK,
LKS;
3. Literatur dan makalah terkait ;
a. http://adi-lecture.blogspot.com/2012/10/karakteristik-intruks
i-mesin.html
b. http://kikireisyah.wordpress.com/tipe-tipe-operand-danoperas
i/
c. http://
harnowicaksono.blogspot.com/2013/11/karakeristik-instruksi
-mesin.html
d. http
Faktual
Faktual
6. Instruksi
percabangan
5. Tipe-Tipe
Operasi
Set
Instr
uksi
4. Tipe-Tipe
Operand
2. ElemenElemen Intruksi
3. Tipe-Tipe
Intruksi
1. Karakteristik
Karakteristik adalah ciri-ciri khusus atau mempunyai
sifat khas sesuai dengan perwatakan tertentu. Instruksi
adalah perintah atau arahan (untuk melakukan suatu
pekerjaan atau melaksanakan suatu tugas). Mesin
adalah perkakas untuk menggerakkan, atau membuat
sesuatu yang dijalankan dengan roda-roda dan
digerakkan oleh tenaga manusia atau motor penggerak
yang menggunakan bahan bakar minyak atau tenaga
alam.
Jadi, karakteristik-karakteristik instruksi mesin adalah
ciri-ciri khusus atau sifat khas yang dimiliki oleh
2. Elemen-elemen Instruksi
1. Operation Code (Opcode),
menspesifikasikan
operasi yang akan dilakukan. Kode operasi berbentuk
kode biner.
2. Source Operand Reference, operasi dapat berasal
dari lebih satu sumber. Operand adalah input instruksi.
3. Result Operand Reference, Merupakan hasil atau
keluaran operasi.
4. Next
Instruction
Reference,
elemen
ini
menginformasikan CPU posisi instruksi berikutnya
yang harus diambil dan dieksekusi
(string), ASCII
(American Standard Code for Information interchange)
a.
ASCII
(American
Standard
Code
for
Information Interchange) => suatu standar
internasional dalam kode huruf dan simbol seperti Hex
dan Unicode tetapi ASCII lebih bersifat universal,
contohnya 124 adalah untuk karakter "|". Ia selalu
digunakan oleh komputer dan alat komunikasi lain
untuk menunjukkan teks.
b. EBCDIC (Extended Binary Coded Decimal
Interchange Code) => kode 8 bit untuk huruf yang
dipakai pada sistem operasi komputer merk IBM,
5. Tipe-tipe Operasi
a. Operasi set instruksi untuk transfer data :
MOVE : memindahkan word atau blok dari sumber ke
tujuan
STORE : memindahkan word dari prosesor ke
memori.
LOAD : memindahkan word dari memori ke prosesor.
EXCHANGE : menukar isi sumber ke tujuan.
CLEAR / RESET : memindahkan word 0 ke tujuan.
SET : memindahkan word 1 ke tujuan.
PUSH : memindahkan word dari sumber ke bagian
paling atas stack.
POP : memindahkan word dari bgian paling atas
ADD : penjumlahan
SUBTRACT : pengurangan
MULTIPLY : perkalian
DIVIDE : pembagian
ABSOLUTE
NEGATIVE
DECREMENT
INCREMENT
d.
e.
f.
6. Instruksi Percabangan
CJNE
Instruksi ini akan membandingkan isi register atau isi
memori dengan suatu data. Bila hasil perbandingan itu
sama, instruksi selanjutnya yang akan dituju. Bila tidak
sama, instruksi yang ditunjuk oleh label yang akan
dilaksanakan.
Format instruksi CJNE :
CJNE A, @Rr
DJNZ
Instruksi ini akan mengurangi isi register atau memori
dengan satu. Bila sudah 0, instruksi selanjutnya akan
dilaksanakan dan bila belum 0 instruksi dilanjutkan ke
label.
JBC