Anda di halaman 1dari 13

Ranula

Defenisi
Ranula adalah lesi kistik yang sangat jarang yang
terdapat di dasar mulut

Epidemiologi
Ranula tumbuh spontan atau dapat juga akibat trauma
pada dasar mulut, termasuk pembedahan.
Hal ini masih belum jelas alasannya
Ranula banyak muncul di Maori di selandia baru dan
kepulauan polinesia pasifik

Gambaran klinis
Ranula muncul massa di dasar mulut, dan membuat
semburat kebiruan pada mukosa dan di dalam leher

Patologi
Ranula muncul akibat sumbatan pada kelenjar
sublingual kelenjar air liur minor tambahan
pembentukan kista retensi
Kebanyakan Ranula tidak punya lapisan epithelial,
hanya lapisan pseudokista oleh pengentalan jaringan
ikat perifer akibat respon inflamasi dari sekresi air liur
Jika tidak ada riwayat infeksi atau pendarahan
dinding tipis, unilokular, lesi kistik homogeny
Cairan dalam ranula mirip dengan cairan sekresi
kelenjar sublingual

Klasifikasi ranula berdasarkan


tingkatannya
Ranula simple : ranula yang terbatas pada ruang
sublingual
Ranula plunging ( ranula diving atau ranula cervical) :
ranula yang meluas ke ruang submandibular sebagai
ranula simple yang membesar membelah di bawah
ruang sublingual dan tepi belakang muskulus mylohyoid
atau langsung menuju muskulus mylohyoid

Gambaran radiologis
Kunci untuk mendiagnosa ranula yang besar ataupun
jauh dari asalnya adalah identifikasi hubungannya ke
ruang sublingual
Hubungan ini tidak lebih dari ekor tipis yangberisi cairan
atau kumpulan cairan local yang signifikan jumlahnya.
Ranula simple di dalam ruang sublingual di atas
muskulus mylohyoid tetapi ranula plunging terjun
menuju ruang submandibulan dengan bagian sublingual
yang disebut ekor

USG
Ranula tampak sebagai lesi kistik berdinidng tipis dan
dapat terlihat dari kulit ataupun transoral dengan probe
yang kecil
Jika terinfeksi dinding menebal dan cairan di dalam
lebih echogenic

CT Scan
Ranula yang simple tampak sebagai lesi kistik
berdinding tipis dengan central fluid (10-20HU)
Jika kista terinfeksi atau telah dilakukan intervensi,
maka redaman isi dapat meningkat bahkan mirip
dengan massa jaringan lunak dinding lebih tebal
Jika terjadi infeksi pada saat dilakukan pemeriksaan
sulit dibedakan dengan abses

MRI
T1 : sinyal rendah
T2 : sinyal tinggi
T1 C+(Gd) : dinding dapat tampak lebih jelas (lebih baik
terlihat dengan saturasi lemak)

Sialografi
Jika sialogram ductus submandibular (yang menerima
aliran dari ductus sublingual) dilakukan, tidak ada
hubungan dengan kista biasanya dapat diidentifikasi

Pengobatan
Resesksi surgical kuratif, tidak cukup hanya eksisi
kista, tetapi juga kelenjar sublingual induk
Jika kelenjar ada yang ditinggalkan in situ rekuren
Insisi drainase : rekuren 70%
Marsupialisasi : rekuren 53%
Eksisi lesi di dalam leher : rekuren 85%
Eksisi lesi di dalam leher dan kelenjar sublingual :
rekuren 3,8%
Eksisi intraoral kelenjar sublingual dan drainase kista :
rekuren 0%

Diagnosa Banding
Tergantung lokasi ranula

Kista dermoid/epidermoid
Higroma kistik (biasanya bayi)
Abses servikal (biasanya berhubungan dengan penyakit gigi)
Kista ductus tiroglossus (biasanya letak midline)
Kista brankial (terletak pada tepi anterior muskulus
sternocleidomastoideus)

Anda mungkin juga menyukai