Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Pengertian umum
Dosis
adalah banyaknya suatu obat yang dapat
dipergunakan atau diberikan kepada seorang
penderita , baik untuk obat dalam atau obat
luar, untuk memperoleh efek terapeutik yang
diharapkan.
Dosis Lazim
Dosis yang tercantum di literatur yang
lazimnya dapat memberikan efek teraapi ,
dosis tersebut sebagai acuan dalam
menetapkan dosis terapi per individu
Dosis ini merupakan petunjuk umum dan tidak
mengikat.
Contoh : Erithromycin
Sekali minum : 250 mg 500 mg, sehari :
1000 mg 2000 mg
Macam-macam dosis
Dosis terapi : dosis yang diberikan dalam keadaan
biasa dan dapat menyembuhkan pasien.
Dosis Minimum : dosis terkecil yang masih dapat
menyembuhkan dan tidak menimbulkan resistensi pada
pasien
Dosis maksimum : dosis terbesar yang masih dapat
menyembuhkan dan tidak menimbulkan bahaya pada
pasien
1.
2.
3.
4.
Faktor Obat
Cara pemberian Obat
Faktor Penderita/karakteristik penderita
Indikasi dan Patologi penyakit
1. Faktor Obat
3. Faktor Penderita
Umur: Neonatus, bayi, anak, dewasa, geriatrik
berat badan & luas permukaan tubuh: sama dewasa
BB dapat berbeda
jenis kelamin: terutama gol hormon
Ras
sensitivitas
keadaan pato-fisiologi: kelainan saluran
pencernaanabsrbsi obat!, penyakit
hatimetabolisme obat, kelainan ginjalekskresi
obat
Obesitasobat-obat tertentu harus diperhitungkan
Contoh:
obat golongan barbiturat dosis
untuk sedasi akan berbeda dengan
dosis untuk hipnosis
Prematur
Neonatus ( 0-1 bulan )
Infant ( s.D. 1 tahun )
Balita ( 1-5 tahun )
Anak ( 6 - 12 tahun
METABOLISME
a. ukuran hepar
b. kemampuan enzim mikrosomial
EKSKRESI
a. kecepatan filtrasi glumerolus
b. proses ekskresi & reabsorpsi tubuler
a)
b)
c)
2.
a)
b)
c)
RUMUS-RUMUS (DIDASARKAN
PERBANDINGAN DOSIS DEWASA)
1. YOUNG 1-8 thn
Da =
n X Dd (mg) n=umur anak (thn)
n+12
2. DILLING antara 9-20 tahun
Da=
n
X Dd (mg) n=umur anak (thn)
20
3. COWLING
Da=
n+1 X Dd (mg)
n=umur anak (thn)
24
4. FRIED
Da =
Clark
Da = w anak
150
X Dd w= berat badan
(pon)
DM Sinergis
Bila dalam satu resep terdapat dua obat atau lebih
yang kerjanya searah
Tidak boleh melampaui jumlah maksimum dosis kedua
obat tersebut baik 1X pakai maupun pemakaian sehari.
Exp=
1. Atropin sulfat dengan ekstrak beladona
2.Pulvis opium dengan pulvis doveri
3.Coffein dengan aminophylin
4.Arsen trioksida dengan natrium arsenat
7.
JAWAB
1 x pakai = 250 mg
1 hari = 750
RUMUS DILLING
DM ananda ; 15/20 X 50 mg/150 mg = 37,5
mg / 112,5 mg
OD karena 250 mg > 37,5 dan 750 mg >
112,5 mg
Tidak dapat dibuat!
PERHITUNGAN DM SINERGIS
R/ Atropin Sulfat
Belladona Ekst
SL
mf pulv dtd No X
Stdd p I
Pro= Ny. Ani
ditanyakan = DM ?
0.5 mg
15 mg
qs
DM 1mg/3mg
DM20mg/80mg
jawab
DM Gabungan
1. % dosis sekali= 50% + 75%= 125%
2. % dosis sehari= 50% + 56,25%= 106,25%
DM Gabungan/sinergis melampaui 100%
Parasetamol
0,200
coffein
0.050 DM 0,5g/1,5g
ctm
0,001 DM sehari=40 mg
SL
qs
mf pulv dtd No X
Stdd p 1 ac
Pro= Andy 4 tahun