REFERAT

SOFT TISSUE TUMOR

Razky Noormansyah
Pembimbing: dr. Yeppy A.N , Sp. B,
FINaCS, MM

DEFINISI
O Jaringan lunak adalah bagian dari tubuh yang terletak

antara kulit dan tulang serta organ tubuh bagian dalam.

Terdiri dari jaringan embrional mesoderm yaitu jaringan ikat,
otot,pembuluh darah dan limfe, jaringan lemak, dan selaput
saraf.
O Tumor berasal dari tumere yang berarti "bengkak.
Pertumbuhannya dapat digolongkan sebagai ganas
(malignant) atau jinak (benign).
O Tumor jaringan lunak atau Soft Tissue Tumor (STT) adalah
suatu benjolan atau pembengkakan abnormal yang
disebabkan pertumbuhan sel baru.

Jaringan Embrional
O Ektoderm : epitel kulit dengan adneksanya,

neuroektoderm, yaitu sel otak dan syaraf.

O Endoderm : epitel mukosa, kelenjar, parenkim
organ visceral.
O Mesoderm : jaringan lunak, jaringan ikat, tulang,
otot, jantung, pembuluh darah dan limfe.

Jaringan Lemak

Definisi jenis jaringan ikat

khusus yang terutama terdiri
atas sel lemak (Adiposit)
Fungsi:
Menjadi cadangan energi
dalam bentuk sel lemak
Menjadi suspensi bagi
vitamin A, D, E dan K yang
berguna untuk proses
biologis
Berfungsi sebagai penahan
goncangan demi
melindungi organ vital dan
melindungi tubuh dari suhu
luar.

Jaringan Fibrosa
Jaringan fibrosa tersusun dari
matriks yang mengandung
serabut fleksibel berupa kolagen
dan bersifat tidak elastis.
Fibrosa ditemukan pada tendon
otot, ligamen, dan simfisis pubis.
Fungsinya antara lain sebagai
penyokong dan pelindung,
penghubung antara otot dan
tulang serta penghubung antara
tulang dan tulang.

Otot Lurik
Memiliki desain yang efektif untuk
pergerakan yang spontan dan
membutuhkan tenaga besar.
Pergerakannya diatur sinyal dari
sel syaraf motorik. Otot ini
menempel pada kerangka dan
digunakan untuk pergerakan.

Otot Polos
Otot yang ditemukan
dalam intestinum dan
pembuluh darah bekerja
dengan pengaturan dari
sistem saraf tak sadar,
yaitu saraf otonom. Otot
polos dibangun oleh selsel otot yang terbentuk
gelondong dengan
kedua ujung
meruncing,serta
mempunyai satu inti.

Otot Jantung
Kontraksi otot jantung bersifat
involunter, kuat dan berirama

Pembuluh Darah
Terdapat 3 jenis pembuluh darah, yaitu:
O Arteri
Mengangkut darah bersama nutrient dan oksigen ke jaringan.
O Kapiler
Jalinan difus saluran-saluran halus yang beranastomosis
secara luas dan melalui dinding pembuluh inilah terjadi
pertukaran darah dan jaringan.
O Vena
Menghantar produk metabolism CO2 dan lain-lain ke arah
jantung.

Limfe
Struktur pembuluh limfe serupa dengan
vena kecil, tetapi memiliki lebih banyak
katup.
Fungsi
Mengembalikan cairan dan protein
dari jaringan ke dalam sirkulasi
darah.
Mengangkut limfosit dari kelenjar
limfe ke sirkulasi darah.
Kelenjar limfe menyaring dan
menghancurkan mikroorganisme
untuk menghindarkan penyebaran
organism itu dari tempat masuknya
ke dalam jaringan, ke bagian lain
tubuh.
Apabila ada infeksi, kelenjar limfe
menghasilkan zat anti (antibodi)
untuk melindungi tubuh terhadap
kelanjutan infeksi.

Saraf Perifer
Tersusun atas aksonakson yang keluar
menuju organ efektor
dan diorganisasikan
menjadi saraf. Akson
SST pada ummnya
termielinasi, sehingga
terlihat berwarna
putih.

Etiologi
Kondisi Genetik

Radiasi

Trauma
Lingkungan
Karsinogen

Infeksi

Klasifikasi

CLASSIFICATION: HISTOGENIC CLASSIFICATION SCHEME FOR BENIGN AND MALIGNANT SOFT TISSUE
TUMORS
Benign soft tissue tumor

Malignant soft tissue tumor

Fat

Lipoma

(histogenesis)
Liposarkoma

Fibrous tissue

Fibroma

Fibrosarkoma

Skeletal muscle

Rhabdomioma

Rhabdomiosarkoma

Smooth muscle

Leiomioma

Leiomyosarkoma

Synovium

Synovioma

Sarkoma sinovial

Blood vessel

Hemangioma hemangiopericytoma

Angiosarkoma; malignant

Lymphatics

Lymphangioma

Lymphangiosarkoma

Nerve

Neurofibroma

Neurofibrosarkoma

Mesothelium

Benign mesothelioma

Malignant mesothelioma

Tissue histiocyte

Benign fibrous histiocytoma

Malignant fibrous histiocytoma

Pluripotent

None recognized

Malignant mesenchymoma

Uncertain

None recognized sarkoma; epithelioid

Ewing's sarkoma; alveolar soft parts

Tissue formed

sarkoma

Perbedaan Tumor Jinak & Tumor

Ganas
Ciri
Diferensiasi/Anaplasia

Laju Pertumbuhan

Jinak
Berdiferensiasi baik; strukturnya

Ganas
Beberapa berdiferensiasi buruk,

serupa dengan jaringan asal

anaplasia; strukturnya sering

Biasanya progresif dan lambat;

atipikal
Tidak beraturan (dari lambat

dapat berhenti atau beregresi;

sampai cepat); banyak dijumpai

jarang dijumpai gambaran mitotik, gambaran mitotik yang abnormal

dan kalaupun ada, gambarannya
Invasi Lokal

normal
Biasanya berupa massa berbatas

Secara lokal, invasif, menginfiltrasi

tegas, kohesif dan ekspansif, tidak jaringan normal di sekitarnya;

Metastasis

menginvasi atau menginfiltrasi

kadang terlihat kohesif dan

jaringan normal di sekitarnya

ekspansif tetapi disertai invasi

Tidak dijumpai

mikroskopik
Sering; semakin besar dan tidak
berdiferensiasinya lesi primer,
semakin besar kemungkinannya
bermetastasis

Stadium Klinik
Berdasarkan UICC dan AJCC 2002
O T Primary tumor
T0Tidak ada tumor
T1Tumor <5 cm
T1aTumor Superfisial
T1bTumor Profunda
T2Tumor >5 cm T2aTumor
Superfisial
T2bTumor Profunda
O N Regional lymph nodes
N0Tidak ada metastasis lymph
node regional
N1Metastasis Lymph node
regional
O M Distant metastasis
M0Tidak ada metastasis jauh
M1Metastasis jauh

O G Histopathologic grade

Low grade
High grade

Soft Tissue Tumor

Jaringan
lemak

Lipoma

Liposarco
ma

Jaringan
fibrous

Fibroma

Fibrosarco
ma
Malignant
fibrous
histiocyto
ma

Jaringan
otot

Jaringan
pembuluh
darah dan
limfe

Jaringan
saraf
perifer

Jaringan
penyambu
ng

Leiomyiom
a

Hemangioma

Neurofibro
ma

Sinovial
Sarcoma

Limfangioma

Neurofibro
sarcoma

Leiomyos
arcoma
Rhabdomyo
ma
Rhabdomy
osarcoma

Angiosarcom
a

Lipoma
Adalah suatu tumor
(benjolan) jinak yang
berada dibawah kulit
yang terdiri dari
lemak.
Etiologi :
konsumsi lemak yang
berlebihan dan obesitas
diturunkan dalam satu
keluarga
sindrom yang disebut
hereditary multiple
lipomatosis, yaitu
seseorang yang
mempunyai lebih dari 1
lipoma pada tubuhnya.

Gejala klinis
lunak, bergerak
bebas di kulit,
tidak nyeri,
pertumbuhan
lambat
Diagnosis
Biopsi

Indikasi pembedahan:
1. Alasan kosmetik
2. Untuk mengevaluasi
histologi ganas atau
tidak
3. Jika menimbulkan gejala
yang mengganggu
4. Jika berkembang
menjadi lebih dari 5 cm
Terapi perawatan
dilakukan apabila
mengganggu
Berupa: steroid injection,
liposuction, surgical
removal

Teknik Eksisi
Persiapan:
1. Pemberian garis outline dari lipoma
2. Pencucian kulit dengan povidone iodine
3. Dilapisi duk steril
4. Dilakukan anastesi untuk menciptakan field block
Enukleasi:
5. Dilakukan insisi diatas lipoma
6. Bebaskan lipoma dari jaringan sekitar
7. Tumor dienukleasi melalui luka insisi
8. Pressure dressing untuk cegah hematom
Eksisi:
9. Dibuat sayatan mengikuti garis kulit
10.
Area yang dieksisi dipegang dengan allis clamp
11.
Diseksi memisahkan lipoma dengan jaringan sekitar
menggunakan gunting
12.
Ketika semua telah terbebaskan, lipoma dikeluarkan secara
utuh
13.
Dilakukan penjahitan
14.
Pressure dressing edukasi perawatan

Liposarcoma
Definisi neoplasma ganas jaringan
lemak

Etio translokasi
kromosom band
12q13 yang
mengkode factor
transkripsi untuk
diferensiasi adipose

Gambaran klinis
terdapat benjolan
dibawah kulit, lesi batas
tegas / tidak tegas, tidak
terasa sakit, ukuran bisa
sangat besar
Terapi tidak hanya
angkat tumor tapi juga
jaringan disekitarnya.
Radioterapi dan
kemoterapi hanya
sebagai pelengkap
Prognosis tergantung
hasil PA

1.Liposarkoma
berdiferensiasi baik
2.Dediferensiasi
3.Liposarkoma myxoid
4.Lipsarkoma sel bulat
5.Liposarkoma pleomorfik

Fibroma
Definisi tumor jinak yang
berasal dari jaringan ikat
Etio tumbuh akibat
adanya trauma dan
berlangsung terus menerus
sehingga terjadi inflamasi
atau infeksi
Gambara klinis:
Tidak sakit, terlokalisir,
masa berbenuk bulat,
bertungkai, warna seperti
jaringan sekitar
Semakin banyak jaringan
ikat semakin keras
konsistensinya

Pada biopsi ditemukan

permukaan lesi ditutupi
oleh selapis epitel
skuamosa bertingkat dan
umumnya terlihat teratur
dan menunjukkan
pemendekan dan rete
pegs.

Fibrosarkoma
O Fibrosarkoma adalah tumor ganas yang berasal dari jaringan ikat fibrosa

dan ditandai oleh adanya perkembangan fibroblast yang belum matang..

O Etio Idiopati. Pada penelitian akhir-akhir ini menunjukkan bahwa diduga
adanya hubungan antara fibrosarkoma dengan mutasi genetik.
O Well differentiated fibrosarkoma : susunan sel-sel bentuk spindel yang
uniform, memperlihatkan adanya fibrogenesis. Pada beberapa kasus selsel tersebut berkelompok membentuk untaian yang berkelok membentuk
gambaran herring bone pattern.
O Poorly differentiated fibrosarkoma : Sel-sel tumor bentuknya lebih padat,
bentuk sel kecil, bulat dan tanpa kolagen. Sel-sel sangat anaplastik dan
pleomorfik. Herring bone pattern sulit dijumpai, banyak terlihat mitosis
dan dapat terlihat adanya nekrosis ataupun perdarahan.

Leiomyoma
Leiomioma adalah
neoplasma jinak jaringan
lunak yang timbul dari otot
polos.
Gambaran klinis:
- Piloleiomioma merupakan tumor tunggal
dengan permukaan halus ,papula, atau
nodul, berwarna coklat kemerahan. Berasal
dari otot pili arrector unit pilosebaceous.
- Angioleiomioma biasanya didefinisikan
sebagai nodul pada kulit yang cukup dalam.
Biasanya dirasakan nyeri terutama pada
saat palpasi. Berasal dari otot polos (yaitu,
tunika media) dalam dinding-dinding arteri
dan vena
- Leiomioma genitalia pada vulva atau
skrotum biasanya berukuran lebih besar
dari kedua jenis leiomioma yang lainnya.

Leiomiomasarkoma
Leiomiomasarkoma adalah tumor
mesenkim yang berasal dari otot
polos terutama biasa terjadi pada
uterus
Menyebar ke paru-paru lebih jarang
terjadi daripada menyebar ke hati dan
peritoneum.
Hal ini berbeda dengan lainnya
sarkoma jaringan lunak di mana paruparu adalah yang paling umum dari
metastasis.

Rhabdomiosarkoma
Rhabdomiosarkoma (RMS) berasal dari rhabdo yang
artinya bentuk lurik, dan myo yang artinya otot,
berasal dari jaringan otot, tendon dan connective
tissue.
Rhabdomiosarkoma merupakan keganasan yang
sering didapatkan pada anak-anak.

Hemangioma
Hemangioma ialah tumor jinak yang berasal dari pembuluh
darah. Tumor ini berwarna merah atau merah kebiru-biruan.
Hemangioma itu terutama terdapat pada bayi dan anak-anak
O Hemangioma capillare
Hemangioma ini berbentuk plaque atau nodus berwarna
merah muda di kulit yang umumnya tidak besar
O Hemangioma cavernosum
Hemangioma cavernosum terutama terdiri dari pembuluh
vena yang membentuk cavernae yaitu ruangan-ruangan
seperti spons. Hemangioma ini berwarna kebiru-biruan,
kurang dari 3 cm, dan juga tidak membesar

Limfangioma
Tumor jinak kelenjar getah bening
O Limfangioma capilaris
Disebut juga limfangioma simpleks. Ini berupa vesikel atau kutil kecil-kecil di
kulit atau mukosa dengan warna yang sama dengan kulit normal di
sekitarnya, yang berisi cairan limfe.
O Limfangioma cavernosum
Limfangioma cavernosum berbentuk tumor di kulit, subkutan atau mukosa
dengan warna yang normal seperti jaringan di sekitarnya.
O Limfangioma kistikum
Disebut juga Hygroma. Ini berupa kista yang berisi cairan limfe di subkutan
atau di tempat yang dalam. Seirng terdapat di leher (hygroma colli), di axilla
(hygroma axillare)
O Terapi: eksisi.

Angiosarkoma
Angiosarcoma adalah neoplasma ganas
yang berkembang cepat dan luas
infiltrassi sel anaplastik berasal dari
pembuluh darah dan lapisan pembuluh
darah yang menjadi tidak teratur.
Beberapa ahli mengatakan bahwa
angiosarcoma adalah neoplasma ganas
endotel dari vascular, yang agresif dan
cenderung berulang secara lokal, dapat
menyebar luas dan memiliki tingkat
metastasis yang tinggi bisa ke Kelenjar
getah bening dan sistemik.

Neurofibroma
Neurofibroma adalah tumor jinak

selubung saraf dalam system saraf

perifer.
Neurofibroma dibagi menjadi tipe
yaitu dermal dan plexiform.
Neurofibroma kulit berhubungan
dengan saraf tepi tunggal, sementara
PlexiformNeurofibroma berhubungan
dengan berkas saraf ganda
Plexiform neurofibroma lebih sulit
untuk diobati dan bisa berubah
menjadi tumor ganas. Neurofibroma
Dermal tidak menjadi ganas.

Diagnosis
Anamnesis

Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan
Penunjang

Benjolan dibawah
kulit?

Status generalis

Foto polos

Tumbuh lambat ?

Status lokalis

CT-SCAN

Teraba lunak?

USG

Nyeri atau tidak

benjolannya?

Foto Thorax
Biopsi

Tatalaksana
Prinsip penatalaksanaan untuk tumor jinak jaringan
lunak adalah eksisi yaitu pengangkatan seluruh
jaringan tumor. Prosedur terapi untuk sarkoma
jaringan lunak yaitu dibedakan atas lokasinya,
antara lain :
O Ekstremitas - The limb-sparring operation
O Visceral/retroperitoneal
O Bagian tubuh lain
O Tumor Jinak dengan metastasis jauh - Kemoterapi

Bagian tubuh lain

1. Bila tumor masih resektabel, dilakukan eksisi, dilanjutkan dengan
radioterapi ajuvan.
2. Bila tumor tidak resektabel, dilakukan radioterapi preoperatif
dilanjutkan dengan tindakan eksisi marginal margin.
3. Bila tidak memungkinkan untuk tindakan eksisi luas, maka
dilakukan radioterapi primer atau khemoterapi.
4. Pada tumor jaringan lunak di kepala dan leher yang tidak mungkin
dilakukan eksisi luas maka dapat diberikan khemo radiasi.

Prognosis
-

Staging dari penyakit

Lokasi serta besar dari tumor

Ada atau tidaknya metastase

Respon tumor terhadap terapi

Umur serta kondisi kesehatan dari penderita

Toleransi penderita terhadap pengobatan, prosedur

terapi