Kesenjangan Pendapatan Pasangan Menjadi Penyebab Kekerasan Dalam Rumah

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 14

KESENJANGAN PENDAPATAN PASANGAN

MENJADI PENYEBAB KEKERASAN


DALAM RUMAH TANGGA

Vina Risya
1102009293
Kelompok 1

Latar belakang
Kekerasan rumah tangga dapat
disebabkan oleh berbagai masalah
dan alasan si pelaku untuk
melakukan kekerasan, salah satunya
adalah karena kesenjangan
pendapatan suami dan istri.

Deskripsi kasus

Suami tukang
ojek
Istri buruh
pabrik

Istri > suami

Suami
tersinggung
Suami
menyuruh
istri berhenti
Istri tidak mau

Memukul dan
memaki
Alasan : istri
tidak menurut
suami
KDRT

Diskusi
KDRT
perbuatan terhadap seseorang terutama perempuan,
yang berakibat timbulnya kesengsaraan atau penderitaan
secara fisik, seksual, psikologis, dan/atau penelantaran
rumah tangga termasuk ancaman untuk melakukan
perbuatan, pemaksaan, atau perampasan kemerdekaan
secara melawan hukum dalam lingkup rumah tangga

Dalam kasus ini suami lebih suka istri mengurus


pekerjaan rumah tangga, karena dalam perspektif
suami, lebih baik jika penghasilan istri lebih
rendah daripada suami, sehingga tidak ada
alasan untuk melakukan kekerasan.

Kekerasan yang menimpa perempuan, umumnya


karena perbedaan gender. Kekerasan ini
mencakup kekerasan fisik, psikis, seksual, dan
kekerasan yang berdimensi ekonomi yang dalam
UU PKDRT disebut sebagai penelantaran

KDRT
Kekerasan jenis ini berbasis pada gender (gender based
violence), bukan sekedar kekerasan biasa. Karena itu,
ciri-ciri khusus dalam definisi di atas adalah;
korbannya perempuan karena jenis kelaminnya yang
perempuan;
tindakannya, dengan sengaja menyakiti perempuan
secara fisik, seksual atau psikologi;
akibatnya, yang diserang tubuh perempuan tetapi
penderitaanya adalah keseluruhan diri pribadinya;
dan
tindakan itu dilakukan atas dasar adanya asumsi
perbedaan gender.

Kedudukan Pria dan Wanita dalam


Islam
kedudukan antara pria dan wanita adalah sama.
Demikian pula adanya perbedaan dalam
sejumlah hak dan kewajiban di antara pria dan
wanita tidak bisa dilihat dari ada atau tidak
adanya kesetaraan. Sebab, ketika Islam
memandang suatu komunitas masyarakat, baik
pria atau wanita, Islam hanya memandangnya
sebagai komunitas manusia, bukan yang lain

Mahar

Pria = HAK
Wanita = KEWAJIBAN

Nafkah

Pria : wajib
Wanita : mubah

Pria 1 orang
Wanita 2 orang

kesaksian

Hak dan Kewajiban pria


dan wanita

Hak dan Kewajiban pria


dan wanita
Pria

pemerintahan,
imam shalat,
perwalian dalam pernikahan dan
hak menjatuhkan talak ada di tangan kaum pria

Wanita
Mengasuh anak yang masih kecil.

Kesimpulan
Perbedaan gender inilah yang dijadikan laki-laki
menjadikan alasan melakukan kekerasan.
Sesungguhnya dalam islam tidak ada perbedaan
antara laki-laki dan perempuan dimata Allah.
Yang membedakan hanyalah hak dan
kewajibannya, dan telah di tetapkan dlam Alquran batasanny.

Saran
Untuk menghindari kasus- kasus kekerasan dalam
rumah tangga yang di sebabkan oleh
kesenjangan pendapatan suami dan istri yaitu :
o kerjasama yang baik dan
o pengertian antar pasangan.
o Dan masing masing pasangan harus saling
mengetahui hak dan kewajibannya sebagai
pasangan suami istri yang telah ditetapkan
oleh agama islam.

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai