Appendisitis Kronik Eksaserbasi akut Penyaji : Leonardo FK - UKRIDA
Identitas Pasien Nama Jenis
kelamin
Usia Pendidikan Pekerjaan Alamat
: : : : :
Tn. AM Laki- laki 21 tahun SMA Karyawan : Cibogo
Anamnesis Anamnesis
secara Autoanamnesis Tanggal : 18 Juli 2011 Jam : 07.45 wib
Keluhan
utama : Nyeri perut kanan bawah sejak 2 hari smrs
Keluhan
tambahan : Demam, mual
Riwayat Penyakit Sekarang
1 hari smrs nyeri masih terus dirasakan
disertai demam menggigil dan membuat pasien sulit tidur. Nyeri disertai rasa mual namun tidak sampai muntah. Nafsu makan menurun.
Riwayat Penyakit Sekarang BAK
lancar, frekuensi 4-5 kali / hari, warna
kuning jernih, tidak disertai nyeri dan tidak berpasir. BAB lancar, 1 x / hari, konsistensi padat, lendir dan darah (-). Perut kembung (-).
Os
memiliki riwayat sakit seperti ini sejak 4
bulan lalu, nyeri awalnya disekitar ulu hati namun berpindah ke perut kanan bawah. Nyeri hilang timbul dan sembuh setelah minum obat dokter. 2 minggu lalu sempat kambuh, lalu berobat ke poli bedah RSUD Ciawi, disarankan operasi. Os memiliki kebiasaan jarang makan sayur dan buahbuahan sejak kecil.
Riwayat
Penyakit Dahulu Tifoid (+)2 tahun lalu Riwayat operasi (-) Alergi (-)
Riwayat
Penyakit Keluarga tidak ada
Pemeriksaan Jasmani
Kesadaran
: compos mentis
Berat badan
: 73 kg
TD : 110/80 mmHg Nadi
: 98 x/menit
Suhu
: 37,7 0C
Pernapasan
: 24 x/menit
Abdomen Inspeksi
Pemeriksaan - Bentuk perut buncitJasmani - sikatrik (-) - Benjolan / massa (-)
Auskultas Bising usus normoperistaltik
i Palpasi
Dinding perut
Supel, Nyeri tekan Mc.Burney (+),
defence muskular (-), massa (-)
Rovsing sign
(+)
Blumberg sign
(+)
Psoas sign
(+)
Obturator sign Perkusi
Timpani
(-)
Status lokalis
RLQ
Nyeri tekan (+)
Blumberg sign (+) Massa (-)
Rovsing Sign (+)
Penunjang
Laboratorium 17 Juli 2011
Pemeriksaan Hemoglobin
Hasil 13,6 g/dl
Leukosit Hematokrit
11.700/uL 39 %
Trombosit
352.000/uL
Bleeding time
307
Clotting time
354
GDS
108 mg/dl
Pemeriksaan penunjang
Appendicogram
: 28 Juni 2011 Kesan : Menyokong gambaran apendisisits kronik
Diagnosa Kerja
Apendisitis kronik eksaserbasi akut
Dasar diagnosis :
Anamnesis : - Nyeri perut kanan bawah sejak 2 hari. - diikuti rasa mual, demam menggigil, dan anoreksia - Riwayat nyeri perut kanan bawah hilang timbul sejak 4 bulan lalu. Pemeriksaan Fisik - Nyeri tekan Mc.Burney (+) - Blumberg sign (+) - Rovsing sign (+) - Psoas sign (+) Laboratorium Leukositosis
DIAGNOSA BANDING : -
Alvorado score The Modified Alvarado Score Gejala
Tanda
Skor
Perpindahan nyeri dari ulu hati ke
perut kanan bawah
Mual-Muntah
Anoreksia
Nyeri di perut kanan bawah
Nyeri lepas
Demam diatas 37,5 C
Laboratoriu Leukositosis m Hitung jenis leukositshift to the left Total
Alvorado score : 8 Pasti
apendisitis akut
2 8
Penatalaksanaan Non
medikamentosa - Rencana apendektomi - Puasa 6 jam untuk operasi - Pasang folley catheter
Medikamentosa - Cairan 30 ml/kg bb/hari 2190 cc/24jam 22 tetes/ menit (IVFD RL 22 tts/menit) - Ceftriaxone 1 x 1 gram iv - Ranitidin 2 x 50 mg iv - Ketorolac 2 x 30 mg iv
PROGNOSIS
Ad Ad Ad
vitam : Bonam
Fungsionam : Bonam Sanationam : Bonam
Case Review Pasien dengan keluhan nyeri perut kanan bawah pada laki-lakimempunyai diagnosis banding : 1. Apendisitis 2. kolik saluran kemih 3. kelainan pada saluran pencernaan seperti divertikulitis, ileokolitis, typhoid, serta keganasan. Demam pasien ini didahului oleh nyeri sehingga kemungkinan typhoid dapat disingkirkan
Gejala BAK dan BAB tidak ada kelainan
kolik saluran kemih, divertikulitis, ileokolitis, maupun keganasan dapat disingkirkan
Case Review
NilaiModified Alvarado Scoring System
adalah 8 dari 10 pasien dapat didiagnosis pasti apendisiits dapat dilakukan apendektomi.
Diagnosa Kerja pasien ini Apendisitis
kronik eksaserbasi akut melihat adanya riwayat pasien memiliki sakit perut kanan bawah hilang timbul sejak 4 bulan lalu
