Lapsus Abses Hepar
Lapsus Abses Hepar
Identitas Pasien
Nama
: Tn. H
Usia : 36 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat
: Karangjati Wringin
Putih
Borobudur
Pekerjaan : Kuli di perumahan
Status
: Sudah menikah
Agama
: Islam
Datang
2016.
Anamnesis dilakukan secara
autoanamnesis pada tanggal 9
Juni 2016 di Ruang Seruni RST
Tingkat II dr. Soedjono Magelang
Keluhan
Keluhan
Tambahan: BAB
berwarna hitam, BAK berwarna
kecoklatan, nyeri perut bagian
kanan atas, mual
Riwayat
Penyakit Sekarang:
Pasien merupakan rujukan dari RS Annisa
Cikarang.
Mata dan kulit pasien berwarna kuning sejak
kurang lebih 15 hari SMRS.
Sejak 1 hari SMRS, BAK berwarna kecoklatan dan
BAB cair serta berwarna hitam sebanyak 3 kali
dalam sehari.
Pasien juga mengeluhkan mual dan nyeri di perut
bagian kanan atas sejak 1 hari SMRS. Pasien juga
mengatakan nafsu makannya berkurang
Riwayat
Penyakit Dahulu:
20 hari SMRS, pasien mengeluh tubuh
terasa lemas, BAB berwarna hitam dan
tubuh panas. Kemudian pasien dirawat
inap di RS Annisa Cikarang. Beberapa
hari setelah dirawat, pasien mengeluh
panas dan mata serta kulit pasien mulai
berwarna kuning. Hasil USG abdomen
didapatkan suspect abses/pra abses
lobus kanan hepar 2.3 cm segmen 5
dd/ SOL dan suspect kolesistitis
Riwayat Sosial
Pasien sering makan makanan
yang dibeli di sembarang tempat
Pasien memiliki kebiasaan
merokok kurang dari satu
bungkus per hari
Pasien memiliki kebiasaan minum
alkohol yang dimulai sejak lama
Objektif
Keadaan
Sedang
Kesadaran : Compos Mentis / E4
M6 V5 (GCS : 15)
Vital Sign
Tekanan Darah: 110 / 80 mmHg
Nadi
: 102 x / menit
Respirasi : 22 x / menit
Temperatur : 36,80C
Kepala
Normosefal, rambut warna hitam merata, rambut tidak mudah dicabut
Wajah
Simetris, tidak terdapat edem, nafas cuping hidung (-), ikterik (+)
Mata
Konjungtiva Anemis +/+, Sclera Ikterik +/+
Oedem palpebra superior -/Pupil Isokhor, Refleks Pupil +/+
Hidung
Nafas cuping hidung (-)
Deviasi septum (-)
Mukosa hiperemis -/Sekret -/-
Mulut
Mukosa normal
Gigi-geligi dalam batas normal
Tonsil T1-T1, Uvula ditengah
Faring hiperemis (-)
Leher:
Thorax
Pulmo
Pemeriksaan
Pulmo Dekstra
Pulmo Sinistra
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
Cor
Inspeksi
Palpasi
ICS V
Perkusi
:
Batas kanan atas jantung di parasternal kanan ICS II
Batas kanan bawah jantung di linea parasternal
kanan ICS IV
Batas kiri bawah jantung linea midclavicula sinistra
ICS V
Pinggang Jantung di linea parasternal kiri ICS II
Auskultasi :Bunyi jantung I > II reguler, murmur (-),
gallop (-)
Abdomen
Inspeksi
Extremitas
Akral
Daftar Masalah
Dari
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
anamnesis
Mata dan kulit kuning
Tubuh terasa lemas
BAB hitam dan cair
BAK berwarna kecoklatan
Mual
Nyeri di perut bagian kanan atas
Nafsu makan berkurang
Hasil USG abdomen didapatkan suspect abses/pra abses lobus
kanan hepar 2.3 cm segmen 5 dd/ SOL dan suspect kolesistitis
Hipotesis
Abses
hepar (1, 2, 4, 5, 7, 8, 9,
11)
Kolesistitis akut (1, 5, 6, 8, 9)
Hepatoma maligna (1, 2, 5, 6, 7,
9, 11)
Hasil
Pemeriksaan
WBC
1.9 K/uL
RBC
2.88 M/uL
HB
7.9 g/dl
HCT
22.6 %
MCV
78.3 fL
MCH
27.4 pg
MCHC
35.0 g/dl
RDW
13.5 %
PLT
61 K/uL
MPV
9.5 fL
PCT
0.06 %
PDW
12.8 %
Jenis
Hasil
Referensi
123 mg/dl
70-115
Ureum
Creatinin
SGOT
88 mg/dl
2.1 mg/dl
776 U/L
17-43
0.9-1.3
0-37
SGPT
487 U/L
0-41
Pemeriksaan
Gula darah
puasa
Diagnosis
Abses
hepar
Anemia
Planning
Terapi
Infus Aminofusin Hepar 12 tpm
Inj. Ranitidin 3x1 IV
Inj. Ondansetron 2x1 IV
Inj. Ceftazidime 2x1 IV
Curcuma 3x1 PO
Monitoring
Rawat inap bangsal
Keadaan umum dan vital sign
Perbaikan gejala dan efek samping obat
Edukasi
Bed rest
Minum obat teratur
Gizi seimbang
Follow Up
9 Juni 2016
Observasi ikterik
Terapi:
atas
1.
Vital Sign:
dd/ kolesistitis
2.
BAK berwarna
3.
kecoklatan
Nadi : 99 x/menit
4.
RR : 22 x/menit
5.
Curcuma 3x1 PO
Suhu : 36.50C
6.
7.
Thorax:
8.
9.
gallop(-)
Pulmo : Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/Abdomen : Bising usus (+)
Supel,
perkusi
timpani,
nyeri
tekan
Konsultasi:
10.
regio
Monitoring:
11.
12.
Balance cairan
teraba
13.
Ekstremitas:
Edema -/-/+/+
Sianosis -/-/-/Motorik 5/5/5/5
Akral hangat
Capillary refill: dbn
10 Juni 2016
Observasi ikterik
atas
Vital Sign
dd/ kolesistitis
BAK berwarna
kecoklatan
Nadi : 99 x/menit
RR : 22 x/menit
Suhu : 36.50C
K/L : CA -/-, SI +/+, KGB dbn
Thorax:
Cor : Bunyi jantung I/II regular, murmur (-), gallop
(-)
Pulmo : Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/Abdomen:
Bising usus (+)
Supel,
perkusi
timpani,
nyeri
tekan
regio
ABSES HEPAR
Abses
Nyeri
Diagnosis
Diagnosis
pasti ditegakkan
melalui biopsi hati dan kultur
hasil aspirasi untuk menemukan
trofozoit amuba atau bakteri
penyebab
USG abdomen
Komplikasi
Septikemia
Bakteremia
Penatalaksanaan
Abses Hati Piogenik
Drainase perkutaneus
Antibiotik spektrum luas
Intervensi bedah
Penatalaksanaan
Abses Hati Amebik
Metronidazol 3 x 500-750
mg/hari selama 7-10 hari atau
klorokuin 600 mg selama 2 hari
pertama, dilanjutkan 300 mg
selama 2-3 minggu