1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Achmad Juneidi
Alma Megia
Annafis Bintang
Pamungkas
Dina Afriyanti
Dzakirul fikri
Lita Ardila
Mutiara Novia
Rio Saputra
Rizka Zulaikha
Valeska Putri
Ke
lo
m
po
Pengertian Efek
Fotolistrik
efek fotolistrik adalah gejala terlepasnya
elektron-elektron dari permukaan plat logam
ketika disinari dengan frekuensi tertentu.
Elektron yang terlepas dari permukaan plat
logam tersebut disebut elektron foto.
Peristiwa ini pertama kali ditemukan oleh
HERTZ, seperti gambar dibawah ini.
Pada saat alat tersebut dibawa ke dalam ruang gelap, maka amperemeter
tidak menunjukkan adanya arus listrik. Akan tetapi pada saat permukaan
Katoda (A) dijatuhkan sinar amperemeter menunjukkan adanya arus listrik.
Hal ini menunjukkan adanya aliran arus listrik. Aliran arus ini terjadi karena
adanya elektron yang terlepas dari permukaan (yang selanjutnya disebut
elektron foto) A bergerak menuju B. Apabila tegangan baterai diperkecil
sedikit demi sedikit, ternyata arus listrik juga semakin mengecil dan jika
tegangan terus diperkecil sampai nilainya negatif, ternyata pada saat
tegangan mencapai nilai tertentu (-Vo), amperemeter menunjuk angka nol
yang berarti tidak ada arus listrik yang mengalir atau tidak ada elektron yang
keluar dari keping A. Potensial Vo ini disebut potensial henti, yang nilainya
tidak= tergantung pada intensitas cahaya yang dijatuhkan. Hal ini
menunjukkan bahwa energi kinetik maksimum elektron yang keluar dari
permukaan adalah sebesar:
Ek = mv2Ek
==
e Vo
. (7.4)
energi
kinetik elektron foto
(J atau eV)
dengan : m = massa elektron (kg)
v = kecepatan elektron (m/s)
e = muatan elektron (C)
Vo = potensial henti (volt)
Menurut Einstein energi yang dibawa foton adalah dalam bentuk paket,
sehingga energi ini jika diberikan pada elektron akan diberikan seluruhnya,
sehingga foton tersebut lenyap. Oleh karena elektron terikat pada energi ikat
tertentu, maka diperlukan energi minimal sebesar energi ikat elektron
tersebut. Besarnya energi minimal yang diperlukan untuk melepaskan
elektron dari energi ikatnya disebut fungsi kerja (Wo) atau energi ambang.
Besarnya Wo tergantung pada jenis logam yang digunakan. Apabila energi
foton yang diberikan pada elektron lebih besar dari fungsi kerjanya, maka
kelebihan energi tersebut akan berubah menjadi energi kinetik elektron.
Akan tetapi jika energi foton lebih kecil dari energi ambangnya (hf < Wo)
tidak akan menyebabkan elektron foton. Frekuensi foton terkecil yang
mampu menimbulkan elektron foton disebut frekuensi ambang. Sebaliknya
panjang gelombang terbesar yang mampu menimbulkan elektron foto
disebut panjang
gelombang ambang. Sehingga hubungan antara energi foton, fungsi kerja
dan energi kinetik elektron foto dapat dinyatakan
DENGAN :
dalam persamaan :
Ek = energi kinetik
E = W0 + Ekm
hf = hf0 + Ekm
Ekm = hf hf0
Persamaan ini disebut persamaan efek fotolistrik Einstein.
Perlu diperhatikan bahwa W0 adalah energi ambang logam atau
fungsi kerja logam, f0 adalah frekuensi ambang logam, f adalah
frekuensi cahaya yang digunakan, dan Ekm adalah energi kinetik
maksimum elektron yang lepas dari logam dan bergerak ke pelat
logam yang lain.
PENUTUP
Kesimpulan
Gejala foto listrik adalah munculnya arus listrik atau lepasnya elektron yang
bermuatan negatif dari permukaan sebuah logam akibat permukaan logam
tersebut disinari dengan berkas cahaya yang mempunyai panjang
gelombang atau frekuensi tertentu. Ditemukan seratus tahun lalu oleh Albert
Einstein muda. Pada tahun itulah ia membuat karya besarnya. Salah satunya
adalah tentang efek fotolistrik. Oleh panitia Hadiah Nobel Fisika, makalah itu
dianugerahi Hadiah Nobel Fisika pada 1921.
Konsep penting yang dikemukakan Einstein sebagai latar belakang terjadinya
efek fotolistrik adalah bahwa satu elektron menyerap satu kuantum energi.
Satu kuantum energi yang diserap elektron digunakan untuk lepas dari logam
dan untuk bergerak ke pelat logam yang lain. Hal ini dapat dituliskan sebagai
Energi cahaya = Energi ambang + Energi kinetik maksimum elektron
E = W0 + Ekm
hf = hf0 + Ekm
Ekm = hf hf0
Persamaan ini disebut persamaan efek fotolistrik Einstein.
Terdapat berbagai macam aplikasi Efek Foto Listrik dalam kehidupan kita,
diantaranya : proses dubbing film, foto-transistor, sel surya, kamera CCD
(charge coupled device) dan aplikasi paling populer di kalangan akademis
yakni tabung foto-pengganda (photomultiplier tube).
TERIMA KASIH