MENTERI KESEHATAN

REPUBLIK INDONESIA

BANTUAN OPERASIONAL
KESEHATAN

MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA

Pendahuluan

Bantuan Operasional Kesehatan (BOK)

merupakan salah satu program unggulan
Kementerian Kesehatan. BOK merupakan
upaya pemerintah untuk membantu daerah
dalam mencapai target nasional bidang
kesehatan yang menjadi kewenangan wajib
daerah.

Empat fungsi Puskesmas yang perlu

terus ditingkatkan, yaitu sebagai :
1) Pusat penggerak pembangunan
berwawasan kesehatan;
2) Pusat pemberdayaan masyarakat;
3) Pusat pelayanan kesehatan masyarakat
primer; dan
4) Pusat pelayanan kesehatan perorangan
primer.
3

 Pada tahun 2010 dana BOK dialokasikan

sebesar Rp. 216 Miliar.
Tahun 2011 ditingkatkan menjadi Rp. 932
Miliar, dan
Tahun 2012 menjadi sebesar Rp. 1,065
Triliun.
BOK tetap bersifat suplemen.
4

Pengertian
BOK adalah bantuan pemerintah pusat kepada
pemerintah daerah dalam melaksanakan Standar
Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan untuk
pencapaian Millennium Development Goals (MDGs)
Bidang Kesehatan tahun 2015 melalui peningkatan
kinerja Puskesmas dan jaringannya serta Poskesdes
dan Posyandu dalam menyelenggarakan pelayanan
kesehatan yang bersifat promotif dan preventif.

MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA

TUJUAN BOK
Menyediakan dukungan biaya untuk upaya
pelayanan kesehatan yang bersifat promotif
dan preventif bagi masyarakat

Meningkatkan kualitas manajemen Puskesmas, terutama

dalam perencanaan tingkat Puskesmas dan lokakarya mini Puskesmas

Meningkatkan
Meningkatkan upaya
upaya untuk
untuk menggerakkan
menggerakkan potensi
potensi
masyarakat
masyarakat dalam
dalam meningkatkan
meningkatkan derajat
derajat kesehatannya
kesehatannya

Meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan yang

bersifat promotif dan preventif yang dilakukan oleh
Puskesmas dan jaringannya serta Poskesdes
dan Posyandu
7

MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA

SASARAN BOK

Sasaran
1. Dinas Kesehatan Provinsi;
2. Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota;
3. Puskesmas dan jaringannya
(Puskesmas Pembantu dan
Puskesmas Keliling);
4. Pos Kesehatan Desa (Poskesdes);
5. Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu)
8

MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA

Ruang lingkup kegiatan BOK

1.Upaya Kesehatan
di Puskesmas

Kegiatan
di Puskesmas

a.Kesehatan Ibu dan

Anak termasuk KB
b. Imunisasi;
c. Perbaikan Gizi Masyarakat;
d. Promosi Kesehatan;
e. Kesehatan Lingkungan;
f. Pengendalian Penyakit.
9

MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA

Ruang lingkup kegiatan BOK

Kegiatan
di Puskesmas

2. Kegiatan Penunjang
Upaya Kesehatan
a.Kegiatan di Poskesdes
dan Posyandu
b.
Pengelolaan ADM BOK
c.SMD dan Pendampingan MMD
d.Rapat Linsek, Toga, Toma
e.Orientasi kader kesehatan
dan/atau tokoh masyarakat
f.Penyuluhan Kelompok
g.Studi Banding antar
puskesmas
10

MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA

Ruang lingkup kegiatan BOK

Kegiatan
di Puskesmas

3.Manajemen Puskesmas
4.Barang Penunjang Puskesmas

11

MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA

ANGGARAN

2010 216 M

APBN Bansos

2011 932 M

APBN Dana TP

2012 1,065 T

APBN Dana TP

12

MASALAH DAN KENDALA

MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA

Pemerintah daerah yang masih sangat

terbatas dalam mengalokasikan biaya
operasional Puskesmas di daerahnya.
Keterbatasan biaya operasional
Puskesmas menyebabkan fungsi
Puskesmas tidak berjalan secara optimal

13

MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA

KEBIJAKAN 2010

Dana Bersifat suplemen

Dana Bansos dikelola langsung
Puskesmas
Fokus Pada kegiatan preventif dan
promotif
Tahap percobaan yang diberlakukan uji
coba
6 bulan (Juni Des 2010)

14

MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA

KEBIJAKAN 2011

- Dana Bersifat suplemen

- Fokus Pada kegiatan preventif dan
promotif
- Menajemen PKM (Lokmin dan
Pengadaan
kebutuan ADM Jejaring
Puskesmas (pustu,
poskesdes dan
posyandu
- Pemiliharaan ringan puskesmas
- Dana tugas perbantuan (TP) yang
dikelola Dinas Kesehatan Kabupaten/kota
15

MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA

KEBIJAKAN 2012

- Dana Bersifat suplemen

- Fokus Pada kegiatan preventif dan
promotif
- Menajemen PKM (Lokmin dan
Pengadaan
kebutuan ADM Jejaring
Puskesmas (pustu,
poskesdes dan
posyandu
- Kegiatan Penunjang dan barang
penunjang
Puskesmas
- Dana tugas perbantuan (TP) yang
dikelola Dinas Kesehatan Kabupaten/kota
16

Pengelolaan BOK
MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA

Periode Penggunaan dana

Tahun 2010 dimulai pada bulan Juni
Tahun 2011 dimulai pada bulan Maret 2011
Tahun 2012 dimulai Januari 2012

17

Pengelolaan Din Kes Kab/kota

MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA

Tahap Persiapan
Tahap Pelaksanaan
Tahap Monitoring dan evaluasi

18

Pengelolaan Puskesmas
MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA

Tahap Persiapan
Penyusuan RPK Tahunan berdasarkan RUK
dari hasil pencapaian kegiatan Desember H
Tahap Pelaksanaan
Penyusuanan RPK Tahunan berdasarkan
Lokmin awal tahun , tribulanan, bulanan
Tahap Monitoring dan evaluasi
19

MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA

PENUTUP

Puskesmas dan jaringannya

diharapkan lebih mampu melaksanakan
Fungsinya menangani berbagai masalah
kesehatan dengan menyusun perencanaan
Puskesmas di seluruh wilayah kerjanya
secara komprehensif serta mengutamakan
Upaya promotif dan preventif, termasuk
bagi masyarakat miskin, dalamkendali
Manajemen Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota
20

MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA

21