PELANGGAN
By : dr. Lucy Permatasari
Kepala UPTD Yankes
Kecamatan Pangalengan
POKOK BAHASAN :
1. RUANG LINGKUP PELANGGAN JAMKES
2. RUANG LINGKUP PELAYANAN PELANGGAN
3. KONSEP KEPUASAN PELANGGAN JAMKES
4. MENANGANI KELUHAN DAN FAKTOR
PENYEBAB TIMBULNYA KELUHAN PELANGGAN
LANJUTAN.
5. STANDAR PROSES PENANGANAN
KELUHAN PELANGGAN DAN
PELAYANAN INFORMASI
6. MEDIA PENANGANAN KELUHAN
DAN PEMBERI INFORMASI
7. DAMPAK YANG DITIMBULKAN
DARI KELUHAN PELANGGAN
8. MENANGANI KELUHAN YANG
EFEKTIF
LANDASAN HUKUM
Pasal
4 UUD 1945
UU 40/2004: SJSN
UU 24/2011: BPJS
PP 101/2012: PBI
Perpres 12/2013:
Jamkes
LANDASAN HUKUM :
Amanat UU 24/2011
Tersedianya Unit
Pengaduan
Pelanggan adalah :
seorang individu yang secara
continue datang ketempat yang
sama untuk memuaskan
keinginannya dengan memiliki
suatu produk atau
mendapatkan suatu jasa.
( lupiyoadi )
PELANGGAN JAMINAN
KESEHATAN :
1. Pelanggan PT ASKES ( Persero )
A. Pelanggan Internal
B. Pelanggan eksternal
a. Kepesertaan Askes Sosial ( PNS,
Pensiunan, Pejabat Negara, PTT dll )
b. Kepesertaan Jamkesmen dan
Jamkestama ( U/ Mentri dan Anggota
Dewan MPR/DPR )
c. Kepesertaan PJKMU (U/ Masyarakat
Umum )
d. Kepesertaan Jamkesmas
LANJUTAN
2. Pelanggan BPJS Kesehatan
A. Peserta Bukan PBI ( Penerima Bantuan
Iuran )
a. Pekerja penerima Upah
b. Pekerja bukan penerima upah
c. Bukan pekerja
B. Peserta PBI ( Penerima Bantuan Iuran )
- Fakir miskin dan orang tidak mampu
LANJUTAN
DIMENSI KUALITAS
PELAYANAN :
RELIABILITY ( KEANDALAN )
Kemampuan Memberikan Pelayanan
Sesuai Dengan Yang Diinformasikan
( Dijanjikan)
Seberapa
ASSURANCE ( JAMINAN )
Apa saja yang bisa dijamin dalam kita
memberikan Pelayanan :
1. Jaminan akan rasa Aman
2. Jaminan dalam rasa nyaman
3. Jaminan dalam hal Kerahasiaan Penyakitnya
4. Jaminan dalam hal mutu/Kualitas
Pelayanan
TANGIBLE ( TERUKUR )
SERVICE : JASA INTANGIBLE (TDK BISA DILIHAT,
TIDAK BISA DICIUM DAN TDK BISA DIRABA)
EMPHATY ( PERHATIAN )
Empati : Upaya Dan Kemampuan Seseorang Untuk Mengerti,
Menghayati, Merasakan Apa Yang Dirasakan Orang Lain
Menempatkan Dirinya di Tempat Orang Lain, sesuai Dengan :
Tidak Menghakimi
Tidak Menyalahkan Atau Membenarkan
Menerima Orang Apa Adanya
Mengerti Dan Menghargai Nilai- Nilai Dan Sistem Nilai Orang Lain
Dasar empati : melayani tanpa pamrih terhadap sesama manusia
RESPONSIVENESS ( TANGGAP )
PELAYANAN PRIMA :
LEBIH BAIK
LEBIH CEPAT
LEBIH BARU
LEBIH MURAH
LEBIH SEDERHANA
Biasanya melampiaskan
kekecewaan dan
kemarahannya
Memahami penyebabnya:
salah faham -> Jelaskan
Tidak percaya -> Buktikan
Mengeluh -> lakukan tindakan
PELANGGAN SULIT :
Biasanya pelanggan
mempunyai kebutuhan
psikologis untuk
diperhatikan
Contohnya : merasa
dirinya penting, ingin
didengarkan, mencari2
kesalahan orang lain dll
KEBUTUHAN PENANGANAN
KOMPLAIN
STRATEGY
System
Monitoring
Control
People
Skill
Knowledge
Team Work
MENANGANI COMPLAINT
PENYULUHAN
Suatu kegiatan pemberian informasi kepada
peserta agar :
Mengetahui Hak dan kewajiban
Memahami dan menjalankan prosedur
Administrasi ( Kepesertaan & pelayanan)
Bersikap positif terhadap program yang
diselenggarakan PT Askes (Persero)
METODE PENYULUHAN
LANJUTAN
Meliputi :
a. Pemenuhan standar mutu fasilitas kes
b. Pemetaan kebutuhan faskes
c. Memastikan proses Yankes sesuai standar
mutu.
MANAGED CARE
Fitur
LANJUTAN.
Faktor faktor penyebab pasien mengeluh :
1. Mendapatkan layanan yang kurang
memuaskan
2. Tidak mendapatkan penyelesaian akan
masalah yang dihadapi
3. Menderita kerugian materi atau non materi
akibat pelayanan yang diberikan kepadanya
4. Tidak mendapatkan hak sesuai dengan
harapan/ apa yang dijanjikan dalam
kesepakatan.
LANJUTAN
Keluhan pasien merupakan indikasi atau
cermin untuk memperbaiki hal hal yang
tidak sesuai dalam pelayanan kesehatan,
keluhan yang terungkap biasanya
berdasarkan :
1. Tingkat kepentingan pasien terhadap
pelayanan kesehatan tersebut
2. Perasaan ketidakpuasan yang sangat
3. Pelanggan mengharapkan adanya perbaikan
4. Tingkat kesulitan dalam mendapat ganti
rugi
KELUHAN VS INFORMASI
Keluhan
Permintaan Informasi
Ungkapan
kekecewaan
atau
ketidak puasan peserta atas
pelayanan Askes, yang sedang /
telah dialami pada waktu, lokasi
kejadian
dan
institusi/petugas
untuk
ditelusuri dalam upaya
tindak lanjut.
Ungkapan kekecewaan atau
ketidakpuasan biasanya diikuti
dengan harapan adanya suatu
penyelesaian/ saran-saran atau
tindakan konkrit .
Ungkapan
ketidaktahuan
atau
keraguan peserta atas pelayanan
Askes yang sedang atau mungkin
akan dialami dikemudian hari,
tidak harus didukung waktu, lokasi
kejadian dan institusi/ petugas.
Ungkapan
ketidaktahuan
atau
keraguan
sebagai
upaya
mendapatkan/
mengetahui
informasi yang
pasti atau
klarifikasi atas kebijakan yang
ditemukan di lapangan, biasanya
diikuti
dengan
permintaan
:
leaflet, brosur dan buku pedoman
peserta Askes.
2.
3.
KELUHAN :
Keluhan yang disampaikan dicatat/dientry pada
Aplikasi penanganan keluhan
Hotline Service :
3.
4.
Website
5.
Dikelola di KP
SISTEM ESKALASI :
Keluhan/Informasi yang di teruskan
(eskalasi) adalah yang tidak dapat
diselesaikan oleh Agen Call Center karena
sifatnya kebijakan (diluar kewenangan
agen), penyelesaiannya spesifik
daerah/unik dan hanya dapat diselesaikan
oleh daerah (Kantor Cabang)
LANJUTAN.
LANJUTAN.
Alur Eskalasi
Keluhan/Informasi/
Request
(Voice,Sms,Email,Website)
Hallo Askes
500400
Kantor
Cabang
(Kasie
HPP)
Back Oficce
Kantor
Pusat
(Grup
MKP)
Koordina
si
SMS BLAST :
: Askes_BPJS Kesehatan
Twitter
: Askes_BPJS Kesehatan
(@Askes_BPJSKes)
LANJUTAN
KELUHAN BERDAMPAK STRATEGIK PADA
PEMBERI PELAYANAN :
1. Sekitar 96% pasien yang tidak puas,
kemudian beralih ke Faskes lainnya dan 96%
tersebut tdk akan kembali
2. Setiap pasien yang tidak puas rata-rata
menyampaikan masalah keluhan tersebut
kepada 8-10 orang lainnya
3. Dibutuhkan 12 insiden layanan positif untuk
memperbaiki 1 insiden layanan negatif
LANJUTAN
4. Tujuh dari 10 pasien yang melakukan
keluhan akan mencari Faskes ditempat yang
sama jika masalah keluhannya tadi telah
terselesaikan dengan baik.
5. Rata-rata setiap pasien yang keluhannya
terselesaikan dengan baik akan menceritakan
pengalaman tersebut kepada 5 orang lainnya
6. Biaya menarik pasien baru lebih mahal 6 kali
lipat dibandingkan biaya mempertahankan
pasien lama.
SURVEI MENGATAKAN :
PASIEN MENINGGALKAN ANDA KARENA
3%
Pindah
5%
Dipengaruhi teman
9%
Persaingan
14 % Tidak puas dengan service Anda
68 % Sikap karyawan Anda (atau sikap
anda!)
LANGKAH-LANGKAH MENANGANI
KELUHAN YANG EFEKTIF
1. Ucapkan terima kasih
2. Sampaikan maaf
3. Cari tahu informasi dari pelanggan
4. Berjanji hal tersebut tak terulang lagi
5. Lakukan langkah konkrit secepatnya
untuk menangani keluhan
TIPS
1. T : Tenangkan diri :
Tetap tenang walaupun pasien mengajukan penolakan/keluhan terhadap apa yang sudah
diberikan.
2. U : Upayakan mendengarkan :
Mendengarkan dengan aktif semua keluhan atau keberatan pasien terhadap pelayanan yang
diberikan dan
memahami apa kebutuhan dan keinginan pasien yang ada dibalik penolakan/keluhan
tersebut.
3. N : Nyatakan pengertian :
Menyatakan pengertian terhadap perasaan dan pendapat pasien dengan mengungkapkan
sikap
Empati.
4. T : Telusuri Kebutuhan :
Memahami apa kebutuhan dan keinginan pasien yang ada dibalik penolakan/keluhan.
5. A : Ajukan Solusi :
Mengajukan solusi terhadap kebutuhan pasien dan mengaitkan dengan sarana dan
prasarana
yang ada.
TIPS
HATUR
NUHUN