Pengolahan Air Limbah
Pengolahan Air Limbah
Oleh
I Gusti Ngurah Widiantara
Jati Bayu Wardhana
Latar Belakang
Kegiatan industri semakin pesat dan mulai menimbulkan dampak negatif
terhadap lingkungan, baik dampak fisik, kimia, sosial-ekonomi dan budaya. Saat
ini kegiatan industri mulai menjadi perhatian masyarakat secara serius karena
dampak penggunaan bahan baku yang tidak dapat dipulihkan telah merusak
ekosistem dan mencemari lingkungan hidup akibat limbah yang dihasilkan dari
kegiatan industri tersebut (Ginting, 2007).
Tujuan
1. Mengetahui sarana dan peralatan yang digunakan untuk pengoperasian
fasilitas Waste Water Treatment di Kilang Paraxylene Cilacap.
2. Mengetahui pengoperasian fasilitas Waste Water Treatment untuk
mengolah air limbah yang dihasilkan di Kilang Paraxylene Cilacap.
3. Mengetahui kualitas air hasil olahan dari fasilitas Waste Water Treatment
yang diterapkan di Kilang Paraxylene Cilacap.
2.
3.
4.
5.
2.
3.
back
back
2.
3.
4.
Parameter
BakuMutu (PerMen LH
No.19 Tahun 2010)
Units
Air Hasil
Olahan
(outlet)
NH3
mg/l
0,31
H2S
0,5
mg/l
0,02
COD
200
mg/l
35
25
mg/l
0,5
pH
6-9
Phenol Total
TDS
Temperatur
onsite
6,12
mg/l
< 0,01
4.000
mg/l
337
40
26,6
Metode Analisis
SNI 06-6989:302005
SNI 06-6989:222005
SNI 06-6989:152004
SNI 06-6989:102004
SNI 06-6989:272005
SNI 06-6989:212005
SNI 06-6989:272005
SNI 06-6989:202005
TERIMA KASIH