MEDIS DALAM
PERADILAN
LATAR BELAKANG
RUMUSAN MASALAH
TUJUAN PENULISAN
Permenkes No.
269/ MENKES/
PER/ III/ 2008
Ikatan Dokter
Indonesia (IDI)
PENGOBAT
AN PASIE
N
PENINGKAT
AN KUALIT
AS PELAYA
NAN
PENDIDIK
AN DAN P
ELAYANAN
PEMBIAYA
AN
STATISTI
K KESEHA
TAN
PEMBUKTIAN
MASALAH H
UKUM, DISI
PIN DAN ET
IK
REKAM
REKAM MEDIS
MEDIS
ELEKTRONIK
ELEKTRONIK
KEUNTUNGAN
Ringkas
Bisa menampung
dalam jumlah
banyak
Tidak memerlukan
banyak tempat
dalam
penyimpanan
Dapat disimpan
REKAM
REKAM MEDIS
MEDIS
KONVENSIONAL
KONVENSIONAL
KERUGIAN
Dapat terjadi
kesalahan dalam
penulisan dan
pembacaan
Tidak ringkas
Tulisan mungkin
sulit dibaca
Mudah rusak
Mudah terbakar
Penyimpanan
REKAM
REKAM MEDIS
MEDIS
ELEKTRONIK
ELEKTRONIK
KERUGIAN
Tergantung pada
teknologi
informasi
(software dan
hardware)
Operator
Tergantung listrik
SENTRALISA
SI
KEUNTUNGAN
Dapat
mengurangi
terjadinya
duplikasi
dalam pemeliharaan dan
penyimpanan
rekam
medis
Mudah menyeragamkan
tata kerja, peraturan,
dan alat yang digunakan
Efisiensi kerja petugas
Permintaan akan rekam
medis mudah dilayani
setiap saat
DESENTRALI
SASI
KEUNTUNGAN
Efisiensi waktu, dimana
pasien
mendapat
pelayanan lebih cepat
Beban
kerja
yang
dilaksanakan
petugas
rekam medis lebih ringan
Pengawasan
terhadap
rekam medis lebih mudah
karena lingkungan lebih
sempit
SENTRALISA
SI
KERUGIAN
Perlu waktu dalam
pelayanan
rekam
medis
Perlu ruangan yang
luas, alat alat dan
tenaga yang banyak
terlebih bila tempat
penyimpanan
jauh
terpisah
dengan
lokasi
penggunaan
DESENTRALI
SASI
KERUGIAN
Terjadi duplikasi dalam
pembuatan rekam medis
sehingga iformasi tentang
riwayat penyakit pasien
terpisah
Biaya yang diperlukan
untuk pengadaan rekam
medis,
peralatan
dan
ruangan lebih banyak
Bentuk atau isi rekam
medis berbeda
Menghambat pelayan bila
rekam medis dibutukan
UNIT
RS
UNIT
NON RS
PENDELEGASIAN REKAM
MEDIS
Umum
Pihak
ketiga
Keperluan hukum
2.
3.
4.
5.
KONFIDENS
IAL
DASAR
HUKUM
REKAM
MEDIS
UU No 29/2004
PASAL
PASAL
49
44
AYAT
AYAT
(2)
(1)
PASAL
PASAL47
45AYAT
AYAT(2)
(1)
PASAL
PASAL
46
46
AYAT
AYAT
(3)
(1)
PASAL
46
AYAT
(2)
REKAM MEDIS
SEBAGAI ALAT
BUKTI DI
PENGADILAN
KETERANGAN
SURAT AHLI
Pasal 187
Surat sebagaimana
tersebut pada
Pasal 184 ayat (1)
huruf c, dibuat
atas sumpah
jabatan atau
dikuatkan dengan
sumpah, adalah:
Pasal 186
Keterangan ahli
c.surat keterangan
ialah apa yang
dari seorang ahli yang
memuat pendapat
seorang ahli berdasarkan
keahliannya
nyatakan di sidang
mengenai sesuatu hal
atau sesuatu keadaan
pengadilan.
yang diminta secara
resmi dan padanya.
Keterangan ahli :
Tidak tertulis
Penggunaan rekam
medis sebagai alat
bukti di persidangan
pengadilan hanya
dimungkinkan apabila
para pihak
mengajukan rekam
medis sebagai alat
bukti
DOKT
ER
PASIE
N
KESIMPULAN
Bersifat
rahasia
diungkapkan
pengadilan
tetapi
untuk
karena
dapat
keperluan
memiliki
fungsi
SARAN
Menurut
pendapat
kami,
kami
menyarankan agar beberapa rumah
sakit yang masih menggunakan rekam
medis jenis konvensional mengubah
menjadi rekam medis elektronik.
TERIMA
KASIH