HARTIAH HAROEN
Sistem saraf
3. Homeostasis
Sebanyak triliuan sel di dalam tubuh manusia tdk berfungsi
secara sendiri sendiri akan tetapi harus bekerja bersama sama
untuk mempertahankan homeostatis
4. Aktifitas Mental
Otak merupakan pusat aktifitas mental, mencakup kesadaran,
berfikir, memori dan emosi
5. Mengontrol fungsi otot dan kelenjar
Otot skelet normalnya berkontraksi apabila dirangsang oleh
sistem saraf dan sistem saraf mengontrol gerakan utama
tubuh melalui kontrol otot skelet. Sistem saraf juga
mengontrol sekresi kelenjar endokrin
Medula
spinalis
hemisfer
Batak otak
Lob frontalis
lob, Parietalis
lob, Occipitalis
lob Temporalis
Thalamus,
Hypothalamus,
Pons, Medulla
oblongata
Area sensoris
Are Motorik
Somatic
Special
Somatic
ANS
Touch,
Pressure,
Pain,
Temperature
Smell, Taste,
Hearing,
Equilibrium
Vision
Voluntary
Movement
of Skeletal
Muscles
Sympathetic,
Parasympathetic,
Enteric nervous
system
Somatosensoric
Somatomotoric
Neuron
Area abu abu terdiri dari badan sel atau akson yang tdk
memiliki myelin dan berfungsi sebagai tempat untuk integrasi
SINYAL LISTRIK
SISTEM KELISTRIKAN DIPEROLEH DARI PERBEDAAN
KONSENTRASI ION SEPANJANG MEMBRAN PLASMA
Cations (Positive)
K+
Na+
Ca2+
Others
148
10
<1
41
5
142
5
3
Total
200
155
Anions (Negative)
Proteins
ClOthers
56
4
140
16
103
36
Total
200
155
POMPA NATRIUM-KALIUM
1
GERBANG ION
1.
2.
selalu terbuka
Gerbang tertutup :
a.
b.
c.
Terbuka oleh selain ligan dan voltase (sentuhan, suhu dan lain
lain)
Ligand-gated ion
channel
a.
b.
PROSES MENCIPTAKAN
POTENSIAL MEMBRAN
ISTIRAHAT
K+ berdifusi keluar sel karena
konsentrasi K lebih banyak di dalam
sel
K+ akan bergerak ke dalam sel karena
ion bermuatan positif ditarik ke pada
anion dan protein yang bermuatan
negatif
Negatively
charged
proteins
1.
2.
3.
4.
Depolarization: movement of
RMP toward zero
-85
0
mV
mV
Hyperpolarization: movement of
RMP further away from zero
-85
Increase in extracellular K+
concentration
Time
Decrease in extracellular
K+ concentration
Time
Jumlah molekul yang bermuatan seimbang antara di luar dan di dalam sel
2.
3.
4.
5.
Characteristics ..
6.
7.
Muatan negatif di dalam sel menarik K +. Jika mustan negatif di dalm sel
cukup tinggi untuk mencegah ion K untuk berdifusi kembali ke luar sel
maka terjadilah equilibrium.
8.
Perbedaan muatan antara di luar dan di dalam plasma pada saat setimbang
direfleksikan oleh perbedaan potensial yang dapat diukur dalam millivolts
(mV)
Mengukur potensial
membran istirahat
Potensial aksi
1.
2.
3.
Potensial aksi terjadi mengkuti hukum all or none, apabila stimulus sudah
mencapai titik tertentu maka rangsang sebesar apapun yang datang
kemudian tidak akan menimbulkan potensial aksi ( tidak peka rangsang)
4.
Potensial aksi terdiri dari fase depolarisasi dan repolarisasi dan sering disertai
dengan fase hyperpolarisasi sebentar disebut afterpotential
Depolarization
Gerbang ion Na terbuka karena ada aktivasi . Gerbang K mulai terbuka. Terjadi
depolarisasi karena semakin banyak ion Na yang masuk dari pada ion K yang
keluar.
Repolarization
Gerbang ion Na tertutup karena terjadi inaktivasi. Gerbang K kemudian terbuka
penuh . Natrium yang masuk k dalam sel terhenti dan K lebih banyak yang keluar
sel sehingga terjadi repolarisas
Afterpotential
2.
3.
4.
Characteristics .
5.
Selama fase refrakter absolut tidak ada potensial aksi yang timbul
walaupun ada rangsang yang besar . Sedangkan pada fase refarakter
relatif stimulus yang lebih besar dari ambang kan dapat menimbulkan
potensial aksi.
6.
7.
Masa refraktor
1.
2.
3.
Pada masa repraktor absolut timbul saat awal potensial aksi sampai
permulaan repolarisasi.
4.
Selama gerbang ion masih inaktif atau gerbang masih tertutup tidak akan
ada masa depolarisasi dapat terjadi
5.
Refractory Period
2.
3.
4.
5.
6.
Sinap
1. Sinap adalah pertautan antara dua sel saraf, merupakan
tempat dimana potensial aksi di satu sel akan mengakibatkan
potensial aksi di sel lain.
2. Sel yang membawa potensial aksi menuju ke sinap disebut sel
pre sinaptik sedangkan yang menerimanya disebut sel pos
sinaptik
3. Ada dua macam sinap: Kimia dan listrik
Connexons
Local current
Gap junction
SINAP KIMIA
1.
b.
c.
2.
3.
4.
a.
b.
c.
4.
5.
6.
7.
8.
Sinap Kimia
1.
tiba di
sinaptik
ion Ca
voltase
2.
3.
4.
Penghancuran nuero
transmiter
Asetil kolin yang tidak berikatan atau sudah berikatan dg reseptor akan dipecah
oleh enzim acetylcholinesterase menjadi asam asetat dan Choline
Penghancuran
neurotransmiter
Pada beberapa sinap , semuanya masuk ke dalam ke dalam terminal pre
sinaptik