Metabolisme dan Kajian Nutrisi

Oleh :
I Gede Rizky Wahyu Erlangga/110115314
Natasya Pricilla Warman/110115317
Silivia Puspa M/110115324
Antonia Kristyana Supu/110115326
Windi Agustina/110115329
Putu Nisa Indratami/110115336
Nur Amalina Risanda Putri/110115338
Kelompok : E4

Hasil Praktikum

Tabel Indeks Massa

Tubuh
Tinggi
Badan
(cm)

BMI

Lingkar
Lengan (cm)

No

Nama/NRP

Berat
Badan (kg)

Rizky/110115314

56

173

18,711

24

Risanda/110115338

85

159

33,622

31

Tya/110115326

47

160

18,359

21

Natasya/110115317

46

153

19,651

23

Nisa/110115336

84

160

32,813

33

Silivia/110115324

45

143

22,006

23

Windy/110115329

68

152

29,432

29

Kebutuhan Energi
Kebutuhan Energi
No

Nama/NRP

Jenis Kelamin
H-benedict

Shofield

Rizky/110115314

1581,9

1641,6

Risanda/110115338

1667,9

1743

Tya/110115326

1314,3

1315,1

Natasya/110115317

1287,4

1301,8

Nisa/110115336

1664,8

1807,2

Silivia/110115324

1259,8

1288,5

Windy/110115329

1496,8

1594,4

TUGAS BACA

Kajian Kebutuhan Diet

Kebutuhan
diet

Sumber

Besar asupan

Energi

Karbohidrat,
lemak (Nasi,
roti)

4 kkal/g dan 9
kkal/g

Nitrogen

Protein dan
asam amino
(Ikan,telur,dagin
g)

4 kkal/g

Vitamin

Vitamin C
(Buah jeruk)

75-200 mg

No
1

Saran Nutrisi Pada Spectrum Kondisi Klinis

No

Spectrum kondisi klinis

Pengaturan nutrisi

Obesitas

Mengurangi makanan tinggi karbohidrat dan

kalori (Alpukat)

Konstipasi

Makan makanan yang kaya akan serat (Apel)

Intoleransi laktosa

Menghindari makanan yang tinggi laktosa (susu)

Anemia pernisiosa

Makan makanan yang banyak mengandung B12

(Daging dan Hati)

Anoreksia

Mengkonsumsi makanan yang tinggi kalori dan

protein.Nutrisi enteral (Susu rendah laktosa)

Operasi besar abdoment

TPN (Total Parenteral Nutrisi)

Standart BMI ASIA

Wanita

Pria

BMI <18 : Underweight atau

kurus

BMI <17 : Underweight atau

kurus

BMI 18-25 : Normal weight

BMI 17-23 : Normal weight

BMI 25-27 : Overweight atau

kegemukan

BMI 23-27 : Overweight atau

kegemukan

BMI >27 : Obesitas

BMI >27 : Obesitas

Perbedaan Pengaruh Hipotiroidisme dan

Hipertiroidisme Terhadap Laju Metabolisme
Tubuh
Kondisi klinis Pengaruh
Hipotiroidisme Laju
metabolisme
semakin lambat

Mekanisme
Laju metabolisme menurun dikarenakan
tubuh kekurangan hormone tiroid, dimana
hormone tiroid berfungsi untuk
pertumbuhan. Hal ini terjadi karena
adanya gangguan hipotalamus
melepaskan suatu hormone yang di sebut
TRH (tiroid releasing hormone) yang
mengirim sinyal ke pituitary untuk
melepas TSH, lalu TSH mengirim sinyal
ke kelenjar tiroid untuk melepas hormone
tiroid

Hipertiroidisme

Peningkatan laju
metabolisme diatas normal

Disebabkan oleh penyakit

garves akibat produksi TSI
yang mengaktifkan reseptor
TSH. Keadaan ini
menyebabkan pembesaran
difus kelenjar tiroid dan
produksi T3(Tiroid) serta
T4(Tiroksin) yang
berlebihan serta tidak
terkendali karena produksi
TSI tidak berada dibawah
kendali umpan balik.

Analisis Kasus

1. Jelaskan
pendapat
saudara
terkait
kemungkinan penyakit yang diderita
wanita tersebut dan nutrisi khusus yang
disarankan untuk dikonsumsi!
.Pasien ini memiliki gejala dan tanda klasik anemia
defisiensi besi. Hal ini ditandai dengan rendahnya
kadar feritin serum dan persen saturasi transferin.
Makanan yang disarankan untuk dikonsumsi adalah
makanan yang banyak mengandung zat besi
contohnya : Daging, hati, ikan dan telur.

2. Bagaimana menurut anda rencana diet tersebut?

Apakah semua kebutuhan nutrisi terutama asam
amino untuk sintesis protein dalam tubuh terpenuhi?
Rencana diet tersebut tidak efisien, karena kebutuhan
nutrisinya belum terpenuhi apabila orang tersebut hanya
memakan sayuran dan buah. Sedangkan protein buah dan
sayur lebih rendah daripada nutrisi yang ada dalam daging,
telur dan susu. Kandungan :
Susu : Natrium, kalsium, vitamin B 12, natrium
Daging : Besi, tembaga, natrium, kalium, vitamin B 12, vitamin
A
Telur : protein, lemak, karbohidrat, vitamin A, thiamin,
vitamin C, kalori.

KESIMPULAN
1. Mengetahui BMI dengan cara mengukur berat
badan dibagi kuadrat tinggi badan.
2. Kebutuhan energy dapat dihitung dengan
menggunakan persamaan Harris-Benedict dan
persamaan Shofield.
3. Kebutuhan diet dapat dipenuhi dengan : Energi,
Nitrogen dan Vitamin.
4. Faktor yang mempengaruhi BMR antara lain
kurangnya asupan nutrisi dan stress.