SPRITUAL MASYARAKAT NON

PERKOTAAN
(STUDI KASUS: BALI)
R O M A R I O N U G RA H A Z
W I L D A P U S PA N
P U T T Y P U S P I TA
D AV I N D RA RA S Y I D
Pratikum 1 kelompok 1

ASPEK SPIRITUAL
Merasa Yakin Bahwa Hidup Sangat Bermakna
Persembahyangan Canang

Gambar : Persembahyangan Canang

(Doc.
http://balitravelnewspaper.com/id/events/https://ngurahtirta.wordpr
ess.com)

ASPEK SPIRITUAL
Memiliki sebuah Komitmen terhadap aktualisasi
potensi-potensi positif dalam setiap aspek
kehidupan
Penerapan Sattwam Rajah Tamah (TriGuna)

ASPEK SPIRITUAL
Menyadari akan Keterkaitan dalam kehidupan
Pemujaan Ida Bhatara Lingsir Sang Hyang iva
Pasupati Melalui Media Lingga Di Pura Kancing Gumi

Lingga tampak dari depan

(Doc. http://balitravelnewspaper.com/id/events/https://ngurahtirta.wordpress.co

ELEMEN SPIRITUAL
Kapasitas Transendensi
Ritual Adat Melasti

ELEMEN SPIRITUAL
Kemampuan untuk memasuki kondisi kesadaran spirital
yang lebih tinggi
Pawai Ogoh-Ogoh

ELEMEN SPIRITUAL
Kemampuan untuk Menyadari akan Kemampuan
Merasakan Hal Hal Yang Suci
Dari "Mapag Toya" Hingga "Mantenin" Padi

ELEMEN SPIRITUAL
Kemampuan Untuk Memanfaatkan Sumber Sumber
Spiritual Untuk Memecahkan Permasalahan Dalam
Kehidupan
PURA ULUN DANU BERATAN