Definisi Citra Digital Konsep Citra Grey dan Warna Dasar-dasar Pemrosesan Citra Komponen Sistem Pemrosesan Citra
Persepsi Visual Manusia
Manusia adalah peralatan sensor alami yang paling canggih Indera mata manusia dapat mengenali bentuk obyek, telinga untuk mengenali suara, sedangkan alat perasa (lidah) seseorang dapat membedakan rasa. Semakin sering kita melihat suatu obyek yang sebelumnya pernah kita lihat, maka semakin cepat kita dapat mengenali obyek tersebut
Definisi Citra Digital
Definisi secara harfiah Dua Macam Citra Representasi Citra Digital
Definisi secara harfiah
Citra digital dapat dinyatakan sebagai suatu fungsi dua dimensi f(x,y), dengan x maupun y adalah posisi koordinat sedangkan f merupakan amplitudo pada posisi (x, y) yang sering dikenal sebagai intensitas atau grey scale Proses pengambilan atau penangkapan suatu obyek menggunakan kamera digital akan langsung menghasilkan citra digital. Ada dua jenis citra digital Dua Macam Citra
Dua Macam Citra
Citra diam (still image) Citra bergerak (moving image).
Representasi Citra Digital
Konsep Citra Grey dan Warna
Citra Gray Citra Warna
Citra Gray
Definisi citra gray
Representasi citra gray Contoh citra gray Program representasi gray
Definisi Citra Gray
Jumlah warna pada citra grey adalah 256, citra grey jumlah bitnya adalah 8, jumlah warnanya adalah 28 = 256 Nilainya berada pada jangkauan 0 255. Model penyimpanannya adalah f(x,y)=nilai intensitas, dengan x dan y merupakan posisi nilai intensitas.
Representasi Citra Gray
Contoh Citra Gray
Program Representasi Citra
Gray t=[ ]; for j=0 : 10: 255 B=[repmat(j,150,20)]; t=[t B]; end imshow(uint8(t));
Citra Warna
Definisi citra warna
Representasi citra warna Contoh citra warna Program representasi warna
Definisi citra warna
Jumlah warna untuk citra RGB adalah dengan mengalikan jumlah pada masingmasing komponennya. Jumlah dari tiap komponennya, R=255 (8 bit), G=255(8 bit) dan B = 255(8 bit). Jumlah warna RGB adalah sejumlah 28 * 28 *28 = 16.777.216
Representasi citra warna
Contoh citra warna
Program Representasi Citra
Warna Hasil=[ ]; for k=1:3 t=[ ]; for j=0 : 5: 255 if k==1 R=[repmat(j,100,20)]; G=[repmat(0,100,20)]; B=[repmat(0,100,20)]; end if k==2 R=[repmat(0,100,20)]; G=[repmat(j,100,20)]; B=[repmat(0,100,20)]; end if k==3 R=[repmat(0,100,20)]; G=[repmat(0,100,20)]; B=[repmat(j,100,20)]; end h(:,:,1)=R; h(:,:,2)=G; h(:,:,3)=B; t=[t h]; end Hasil=[Hasil; t]; end imshow(uint8(Hasil)); Program Untuk Menampilkan Representasi Citra RGB
Komponen Sistem Pemrosesan
Citra
Soal Latihan (1)
1. Jika sebuah citra hanya mempunyai intensitas 8 bit, berapa jumlah maksimal warna yang dimiliki oleh citra tersebut 2. Apa yang terjadi jika suatu citra dikurang nilai intensitasnya dan apa yang terjadi jika suatu citra ditambah nilai intensitasnya 3. Buatlah contoh untuk membaca file gambar, kemudian
Tampilkan informasi nilai intensitasnya, tetapi hanya
yang tepi saja Tampilkan informasi nilai intensitas yang kiri atas, kanan atas, kiri bawah dan kanan bawah
Soal Latihan (2)
4. Berapa jumlah byte yang dibutuhkan, jika suatu citra RGB (24 bit) dengan tinggi citra adalah 512 dan lebar citra 1024 5. Berapa jumlah byte yang dibutuhkan, jika suatu citra gray scale (8 bit) dengan tinggi citra adalah 512 dan lebar citra 1024.