Anda di halaman 1dari 12

ABSES PARU

Dr. Edi Nurtjahja, Sp.P

BATASAN

Abses paru adalah lesi paru


supuratif yang disertai
dengan nekrois jaringan di
dalamnya. Dikenal pula
dengan istilah necrotizing
pneumonia bila lesi supuratif
nekrosis ( kaviti ) multiple.

ETIOLOGI
Kuman penyebab biasanya terdiri dari
campuran kuman aerob dan anaerob
Penyebab paling sering bakteri piogenik
terutama mikroba anerob.
Abses dapat terjadi karena :
aspirasi
penyulit pneumoni
trauma paru yang terinfeksi
infark paru yang terinfeksi atau berasal dari
empiema

PATOGENESIS

ada sumber infeksi dari saluran napas yaitu


infeksi mulut, tumor laring yang terinfeksi,
bronkiektasis yang ternfeksi, dan tumor paru
yang terinfeksi
daya tahan saluran napas yang menurun,
karena ada gangguan seperti paralisis laring,
kesadaran menurun, akalasia, karsinoma
esophagus, dan gangguan ekspektorasi
obstruksi mekanik saluran napas oleh karena
aspirasi bekuan darah,pus , gigi, muntahan,
tumor bronkus

PATOLOGI

Kaviti yang terjadi akibat


nekrosis jaringan,
dikelilingi dinding tebal
dan radang paru
sekitarnya. Biasanya kaviti
mempunyai hubungan
dengan bronkus

GEJALA KLINIS

Batuk, dahak berbau


busuk ( foetor ex ore ),
panas badan, nyeri
pleuritik, badan tambah
kurus, berkeringat malam.

DIAGNOSIS
adanya riwayat aspirasi terutama pada
penderita-penderita dengan ganguan
kesadaran, gannguan menelan.
gejala klinis yang khas : perjalanan penyakit
kronis dan ondolen. Batuk dengan dahak
purulen berbau busuk
kelainan di satu tempat di paru sesuai
dengan posisi penderita pada waktu terjadi
aspirasi

pemeriksaan penunjang
laboratorium
foto

toraks

DIAGNOSIS BANDING

tuberkulosis paru : biasanya tidak disertai air


fluid level
karsinoma brongenik yang mengalami nekrosis.
bula atau kista yang terinfeksi dengan dinding
tipis, disekitarnya tidak ada rekasi radang
hematom paru ditandai dengan riwayat trauma,
tidak ada gejala infeksi
sekuester paru yang mengalami abses.
pneumokoniosis yang mengalami kavitasi dan
ditandai ada simple pneumoconiosis di
sekitarnya.

PENYULIT
batuk

darah
empiema atau
piopneumotoraks
abses otak
anemia, kakesi dan
amiloidosis dapat timbul pada
penyakit yang kronis

PENATALAKSANAAN
penatalaksanaan umum
memperbaiki keadaan umum penderita
dengan diet TKTP dan minum banyak
penatalaksanaan khusus

bronskoskopi

bila pus sukar keluar, maka perlu dilakukan


bronkoskopi untuk membersihkan jalan
napas dan menghisap

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai