Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
EKG NORMAL
Marlisa,S.Kep,Ns,M.Kep
EKG
Grafik yang merekam perubahan potensial listrik
jantung.
Rekaman aktivitas listrik jantung, tidak mengukur
fungsi mekanik.
Tidak merekam seluruh aktivitas listrik jantung,
hanya aliran yang ditransmisikan ke area dimana
elektroda ditempatkan.
SANDAPAN EKSTERMITAS
UNIPOLAR
Kertas EKG
EKG NORMAL
Irama Sinus
Ada gelombang P diikuti QRS kompleks T
MENGHITUNG HR
Tentukan apakah reguler atau irreguler
CARA MENGHITUNG HR
Reguler
300/Jml kotak besar R R
1500/Jml kotak kecil R R
Irreguler/Reguler
Ambil EKG 6 detik, hitung jumlah QRS Kompleks X 10
FREKUENSI / KECEPATAN HR
GELOMBANG P
Gambaran yang ditimbulkan oleh
depolarisasi atrium
Normal :
Tinggi : < 0,3 mvolt
Lebar : < 0,12 detik
Selalu positif di L II
Selalu negatif di aVR
Kepentingan :
Mengetahui kelainan di Atrium
Interval PR
Diukur dari permulaan P s/d permulaan QRS
GELOMBANG QRS
Normal gelombang Q
Lebar : < 0,04 detik
Dalam : < 1/3 tinggi R
Normal QRS :
Lebar : 0,06 - 0,12 detik
Tinggi : Tergantung lead
Gelombang T
Gambaran yang ditimbulkan oleh repolarisasi ventrikel
Nilai normal :
* 1 MV di lead dada
* 0,5 MV di lead ekstrimitas
* Minimal ada 0,1 MV
Segmen ST
Diukur dari akhir QRS s/d awal gel T
Normal : Isoelektris
Kepentingan :
Elevasi
Pada injuri/infark akut
Depresi Pada iskemia
Reguler/ Irreguler ?
R
HR/Frekuensi
Gelombang P
Normal Positif di L II, Negatif di aVR
P : QRS 1: 1 atau 2 : 1 dst
PR interval
Memendek/memanjang ?
Gelombang QRS
Sempit/ lebar ?
ARITMIA ( DISRITMIA )
Gangguan pembentukan impuls
Gangguan penghantaran impuls