Anda di halaman 1dari 12

Farmasi Fisika

Pendahuluan

Farmasi Fisika
Mempelajari tentang ilmu fisika yang
diterapkan pada pembuatan sediaan
farmasi.
Dalam kuliah ini dipelajari sifat fisika dari
berbagai zat yang digunakan untuk:
- membuat sediaan obat,
- ketika sudah menjadi sediaan obat, dan
juga
- meliputi evaluasi akhir dari sediaan obat
tersebut.

Goals of Physical Pharmacy


Singkatnya, kuliah ini
mengajarkan pembuatan obat
yang:
sesuai standar,
aman, dan
stabil hingga sampai ke tangan
pasien.

Skema perkembangan produk


farmasi

Contoh Kasus Dimana Farmasi Fisika


Dibutuhkan
Dapat kita bayangkan jika sirup yang
dituang terlalu cair, akan
meningkatkan resiko tumpah oleh
pasien?
Begitu juga sebaliknya jika sirup
terlalu kental, maka akan sulit untuk
dituang dan ditakar?
bagaimana jika senyawa obat
tersebut tidak larut dalam air?

Ending dari Mata Kuliah Farmasi


Fisika

Sebagai seorang farmasis,


kita dituntut untuk bisa
membuat sediaan farmasi
yang baik dalam arti luas.
Artinya, semua aspek harus
diperhatikan untuk
keselamatan pasien.

Mata Kuliah ini juga


memberi pendekatan logis
dan terstruktur untuk
proses pengembangan
produk,
merekomendasikan tahap
preformulation tepat,
biofarmasetik dan
membuat formulasi yang

Dimensi dan satuan


Sifat-sifat
suatu
zat
biasanya
diyatakan dalam bentuk tiga dimensi
dasar
(fundamental)
berikut
:
panjang, massa, dan waktu. Tiap sifat
ini menandakan satuan pasti dan
standar referensi. Dalam sistem
pengukuran, satuan-satuannya adalah
sentimeter (cm), gram (g) dan detik,
ini juga disebut sebagai sistem cgs.

Dimensi dan satuan fundamental (dasar)

Dimensi
(measurable
quantity)

Simbol
dimension Satuan CGS
al

Satuan SI

Standar
Referensi

Panjang
(Length) (l)

Centimeter
(cm)

Meter

Meter

Massa (Mass)
(m)

Gram (g)

Kilogram
(kg)

Kilogram

Detik (s)

Frequensi
atomik dari
cesium-133

Waktu (Time)
(t)

Detik (s)

Turunan Dimensi dan Satuan


Turunan
Dimensi

Simbol
dimensional

Satuan CGS

Satuan SI

Luas (Area) (A)

L2

cm2

m2

Volume (V)

L3

cm3

m3

Kerapatan
(Density) ( )

ML-3

g/cm3

Kg.m-3

Kecepatan
(Velocity) (v)

LT-1

cm/sec

m.s-1

LT-2

cm/sec2

m.s-2

MLT-2

g.cm/sec2

Kg.m.s-2 = j.m-1 = N

Tekanan
(pressure) (p)

ML-1T-2

Dyne/cm2

N.m-2 = kg.m-1.s-2 = Pa

Energi (Energy)
(E)

ML2T-2

g.cm2/sec2 or
erg

Kg.m2.s-2 = N.m = J =
1/4,184 Kalori

Percepatan
(acceleration)
(a)
Gaya (Force) (f)

Satuan konsentrasi fisik


Lambang

Nama

% w/w

Persen berat

% v/v

Persen volume

% w/v

Ppm
Ppb

Persen beratvolume
Part per milion
Part per bilion

Definisi
gram zat terlar ut

x 100

gram larutan
mL zat terlar ut
mL larutan

gram zat terlar ut


mL larutan

x 100

x 100

1 mg zat terlar ut
1 L larutan

1 g zat terlar ut
1 L larutan

Satuan konsentrasi kimia.


Lambang

Nama

Fraksi mol

Formal

Molar

Molal

Normal

Meq

Miliekivalen

Osm

Osmolar

Definisi
mol zat terlar ut
mol zat terlar ut mol pelarut

massa rumus zat terlar ut


liter larutan

mol zat terlar ut


liter larutan
mol zat terlar ut
kg pelarut
ekivalen zat terlar ut
liter larutan

seperseribu mol muatan


osmols
liter larutan

Anda mungkin juga menyukai