MATERI UAS
Materi yang akan kalian peroleh dan harus dipel
ajari sebelum MID semester adalah sbb :
1. TABLET
2. PIL
3. SUPPOSITORIA
Tugas
1. Pengertian FARMASETIKA !
2. Sebutkan bentuk-bentuk sediaan obat beserta
contohnya !
PENDAHULUAN
Menurut UU RI No.36 tahun 2009 tenta
ng Kesehatan ;
Sediaan Far
masi adalah obat, bahan obat, obat trad
isional dan kosmetika.
Bentuk sediaan obat :
Sediaan farmasi dalam bentuk tertentu y
ang sesuai dengan
kebutuhan,
mengandung satu zat aktif atau lebih da
lam
pembawa yang digunaka
Keterbatasan
Sediaan Padat
1. Beberapa pasien sulit menelan (pediatri & geriatri)
1-TABLET
Nur Saadah Daud, M.Sc., Apt
Definisi TABLET
FI ed III (1979)
Tablet : sediaan padat kompak, dibuat secara kempa
cetak dalam bentuk tabung pipih/sirkuler, kedua
permukaannya rata atau cembung, meng
andung satu jenis obat atau lebih, dengan atau tanp
a zat tambahan.
FI ed IV (1995)
Tablet : sediaan padat yang mengandung bahan obat
dengan atau tanpa bahan pengisi.
United State Pharnacopeia (USP 31 NF 26, 2008)
Tablets are solid dosage forms containing medicinal
substances with or without suitable diluents.
Kaplet ?
Kapsul dan Tablet
Laktosa
adalah produk alami disakarida yang diperoleh
dari susu sapi dengan konsentrasi 4,5%.
Paling populer dlm pembuatan tablet.
Bersifat : mudah larut dalam air, mberikan rasa
yg dapat diterima di mulut, tidak higroskopis,
mudah dikeringkan pd saat pembuatan denga
n metode granulasi basah, memiliki kompresibili
tas yg baik, tidak reaktif, memiliki titik leleh yg
tinggi (202 oC) sehingga tidak
akan menjadi lunak pada saat terkena kompres
i.
Sifat alir yg cukup baik, harga relatif murah dan
terdapat dlm berbagai macam ukuran partikel.
2-Bahan Pengikat
Fungsi : sebagai perekat u/ mgikat serbuk-serbuk
menjadi granul, kemudian akan mbantu
mengikat
granul-granul menjadi tablet dl
m proses
pengempaan.
Jumlah cairan pengikat << ---> granul rapuh.
Jumlah cairan pengikat >> ---> granul terlalu
keras.
Macam bahan pengikat (bdasarkan asalnya) :
1. Dari alam : akasia, tragakan, gelatin, amilum,
gum guar, gum xanthan, gum tara d
an pektin.
2. Polimer sintetik/semi-sintetik : HPMC, PVP, PE
G dan Na.CMC.
3. Golongan gula : sukrosa dan larutan glukosa.
Proses Disintegrasi
Mekanisme Kerja
Mekanisme kerja bahan pelincir dalam
memperbaiki sifat alir suatu sa
mpel serbuk
atau granul : denga
n cara penutupan / pengisian permukaan pa
rtikel yang kasar / berlekukleku
k dengan bahan pelincir permukaan
partikel menjadi lebih licin & partikel > m
udah
mengalir.
Anti lekat (Antiadherent) bfungsi : u/ mcega
h melekatnya tablet pada dinding punch dan
die, yang disebabkan bukan karena efek gese
kan.
Bahan Pelicin
Bahan Pelincir
Anti Lekat
Asam stearat
Kalsium silikat
Sebagian besar
bahan pelicin.
Talk
Amilum
Lilin
Magnesium karbonat
Talk
Magnesium lauril
sulfat
Magnesium trisilikat
Amilum, Talk
Sukrosa
monolaurat
Dll. (Msh byk)
5-Bahan Pewarna
Tidak boleh memiliki aksi terapeutik.
Tidak mbaiki ketersediaan hayati dan stabilitas
sediaan tablet.
Bfungsi : Untuk memudahkan identifikasi dan mba
iki
penampilan sediaan tablet.
Dapat meningkatkan biaya produksi dan masalah
dalam proses produksi
tablet.
Macam bahan pewarna :
1. Bahan pewarna larut air (dyes) & mberikan larut
an jernih.
2. Bahan pewarna tidak larut air (pigment/lake) da
n
pencampurannya dilakukan dgn cara didispersika