TRIKIASIS
Pembimbing : dr. Ratna Muslimah, Sp.M
Oleh:
Ayu Putri Haryani
(201410401011044)
Abdul Malik Fajri (201410401011012)
SMF ILMU PENYAKIT MATA
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
RUMAH SAKIT UMUM HAJI SURABAYA
JUNI 2015
PENDAHULUAN
Trikiasis adalah suatu kelainan dimana silia bulu
mata melengkung ke arah bola mata
Gejala klinis yang terjadi pada penderita trikiasis
dapat
berupa
sensai
benda
asing
pada
permukaan bola mata, gatal pada mata, nyeri
pada mata, bengkak pada mata.
Pada trikiasis biasanya terjadi penggesekan bulu
mata yang melengkung ke dalam yang dapat
menyebabkan erosi pada kornea, abrasi kornea,
terbentuk ulkus pada kornea, perforasi, yang
kemudian dapat terjadi infeksi pada bola mata.
Apabila tidak ditangani dengan baik dapat
menyebabkan kebutaan
ANATOMI PALPEBRA
ANATOMI PALPEBRA
Lapisan Palpebra
menurut potongan sagital
:
lapisan kulit dan jaringan
subkutan
lapisan otot orbikularis
okuli
septum orbita
lemak orbita
lapisan otot retraktor
jaringan fibrosa (tarsus)
lapisan membrane
mukosa (konjungtiva
palpebra).
DEFINISI
Trikiasis adalah suatu kelainan dimana bulu mata
mengarah ke dalam bola mata dan bergesekan
dengan bagian anterior bola mata sehigga dapat
mengiritasi
konjungtiva
dan
menyebabkan
terjadinya ulserasi pada kornea.
Trikiasis dapat terjadi kongenital maupun didapat.
Trikiasis harus dibedakan dengan entropion,
dimana pada entropion terjadi lipatan palpebra
kearah dalam
ETIOLOGI &
PATOFISIOLOGI
Autoimun
GEJALA KLINIS
Sensasi benda
asing
Meta merah
Fotofobia
Nyeri dan gatal
pada mata
Penglihatan kabur
Epifora
DIAGNOSIS
DIAGNOSIS BANDING
1. Entropion
Entropion adalah pelipatan palpebra kearah
dalam yang dapat disebabkan oleh involusi,
sikatrik maupun kongenital.
2. Distichiasis
Distichiasis adalah suatu kondisi yang ditandai
dengan adanya bulu mata tambahan yang
tumbuh di muara kelenjar meibom sehingga
menyebabkan kelainan pertumbuhan bulu mata
tampak seperti timbul barisan kedua bulu mata.
PENATALAKSANAAN
Mechanical Epilation
Radiosurgery
Cryotherapy
Pembedahan
KOMPLIKASI
Apabila tidak ditangani dengan segera trikiasis
dapat menyebabkan komplikasi seperti iritasi
pada permukaan bola mata yang kronik, abrasi
kornea, terjadi ulkus kornea, perforasi, sampai
terjadinya infeksi bola mata. Komplikasi lebih
lanjut dapat menyebabkan kebutaan
PROGNOSIS
Prognosis umumnya baik. Tindak lanjut perawatan
berkala dan perhatian terhadap komplikasi,
kekambuhan, atau komplikasi kornea dapat
meningkatkankan prognosis jangka panjang