Konsumsi
Diperlukan
Bermanfaat
Memberi guna ()
Utility tdk hanya ditentukan oleh jumlah barang dan jasa, tetapi juga selera
SELERA
Sikap psikologis
Pengalaman
budaya
Pendekatan Kardinal :
Konsumen akan memperoleh kepuasan maks apbl tambahan
kepuasan yg ia peroleh dari barang X (Mux) yg dikonsumsi sama dg
harga brg X tsb (Px) .
Kepuasan maks di capai apbl Mux =Px
Abpl kons mengkons bbrp mac brg, misal X1, X2,X3 .. Xn maka
kepuasan maks dicapai apbl :
Mux1 = Mux2 = Mux3 = Muxn
Px1
Px2
Px3 ..Pxn
Px
Mux
Pendekatan ordinal :
Kepuasan hanya dapat diukur dg angka relatif, Kepuasan
mengkonsumsi barang B lebih besar dari kepuasan
mengkonsumsi barang A
q2
UA
UB
Q2*
Q1*
TEORI UTILITY
CARDINAL UTILITY
- U dpt diukur dengan satuan util
- U merupakan log dari barang yang dikonsumsi (U = log q)
- Semakin banyak jumlah barang yang dikonsumsi U smk besar ttp
tambahan U smk kecil (MU)
TU
MU
U
10
10
18
24
28
30
31
TU
U
A
MU
Q
0
MU =
Q
U
Tg < =
dU
= f (Q)
dQ
(slope arah kemiringan dari garis AB)
q
utility
MU daging sapi =
daging sapi
MU akan menurun seiring peningkatan konsumsi terhadap suatu
produk.
A>B
B>CA>C
A=B
B=C A=C
q2
Q2
U1
q2
U0
Q1
0
q1 q1
Q1
MU dag ayam
7
5
U2
U1
1