Anda di halaman 1dari 12

3

2
1

.
.
.
.
.

RAWA
Nama anggota :
Dhera Maeyescha (06)
Merryta Putri Amelia (14)
Nia Aprillia (17)
Novia Putri (18)
Ratna Dewi Dannyssa (22)

DEFINISI RAWA :
Kawasan di daratan yang tergenang air
dengan kedalaman yang lebih dangkal bila
dibandingkan dengan danau disebut rawa.
Rawa biasanya ditumbuhi berbagai tanaman
air. Di daerah sekitar pantai rawa-rawa banyak
ditumbuhi hutan bakau (mangrove). Rawa
dapat terjadi oleh beberapa faktor antara lain
karena adanya penurunan permukaan tanah
di daerah yang luas, gerakan pasang surutnya
air laut, dan terbentuknya tanggul alam di
sepanjang sungai.

Menurut Jenis Lahan

JENIS
JENIS
RAWA

Menurut Kondisi Air Dan


Tumbuh-Tumbuhan Yang
Hidup
Menurut Letaknya

Menurut Pergantian Airnya

1.MENURUT JENIS LAHAN


a.Rawa pasang surut (RPS)
Lahan rawa pasang surut adalah suatu wilayah rawa yang dipengaruhi oleh
gerakan pasang surut air laut yang secara berkala mengalami luapan air
pasang. Jadi lahan rawa pasang surut dapat dikatakan sebagai lahan yang
memperoleh pengaruh pasang surut air laut atau sungai-sungai sekitarnya.
Bila musim penghujan lahan-lahan ini tergenang air sampai satu meter di
atas permukaan tanah, tetapi bila musim kering bahkan permukaan air tanah
menjadi lebih besar 50 cm di bawah permukaan tanah.
b.Rawa non pasang surut (RNPS) / Rawa Lebak
Rawa lebak merupakan suatu daratan yang seriap tahunnya mengalami
genangan minimal selama tiga bulan dengan genangan minimal 50 cm. rawa
lebak juga disebut dengan istilah rawa pedalaman karena kedudukannya
yang menjorok jauh dari muara laut atau sungai. Lahan rawa lebak sendiri
adalah rawa lebak yang sudah dimanfaatkan untuk kegiatan pertanian,
perikanan, peternakan, atau segala hal yang sudah mendapat campur
tangan manusia

2. MENURUT KONDISI AIR DAN TUMBUHTUMBUHAN YANG HIDUP


a) Rawa Swamp
Swamp merupakan daerah lahan bahan basah yang selalu digenangi oleh air.
Pada umumnya daerah ini ditumbuhi flora seperti lumut, rumput rumputan,
semak-semak, dan tumbuhan jenis pohon.
b) Rawa Marsh
Rawa jenis marsh merupakan daerah lahan basah (sama seperti swamp).
Perbedaannya ada pada jenis flora yang hidup di daerah tersebut. Adapun
jenis floranya seperti jenis lumut-lumutan, rumput-rumputan, dan alang-alang.
c) Rawa Bog
Lahan basah yang permukaan tanahnya relatif kering, tetapi lahan bagian
dalamnya penuh air (bersifat basah).
d) Rawa Pasang Surut
Rawa pasang surut merupakan rawa yang jumlah kandungan airnya selalu
berubah-ubah (pasang-surut), hal ini dikarenakan oleh adanya pengaruh
pasang surutnya air laut. Bakau adalah tanaman yang sering ada di daerah ini.

1. RAWA SWAMP
2. RAWA MARSH
1

3. RAWA BOG
4. RAWA PASANG
SURUT

3. MENURUT LETAKNYA
a) Rawa Dataran Rendah
Rawa dataran rendah terjadi di daerah depresi yang membentuk
permukaan datar dan cekung. Air rawa ini berasal dari air
hujan,air tanah, dan airsungai, serta kaya akan mineral. Rawa
ini ditumbuhi oleh tumbuhanautotrophic. Gambut yang
terbentuk di daerah ini berasal dari sisa-sisa tumbuhanautotrof.
b) Rawa Dataran Tinggi
Rawa jenis ini terletak di daerah tinggi (daripada daerah
disekitarnya) dan memiliki permukaan cekung. Sumber air rawa
jenis ini berasal dari air hujan dan airnya tidak begitu asam.
c) Rawa Peralihan
Rawa jenis ini sebagian tanahnya bisa digunakan sebagai lahan
pertanian

AIRNYA
a.Rawa yang airnya tidak
mengalami pergantian
Rawa yang airnya tidak
mengalami pergantian memiliki
ciri-ciri sebagai berikut :
Airnya asam atau payau,

berwarna merah, kurang bagus


untuk mengairi tanaman dan
tidak dapat dijadikan air
minum, kadar keasaman air
mencapai 4,5.
Karena airnya asam, maka tidak

banyak organisme yang hidup.


Pada bagian dasar rawa

umumnya tertutup gambut


yang tebal

b. Rawa yang airnya


selalu mengalami
pergantian
Rawa yang airnya
mengalami pergantian
memiliki ciri-ciri sebagai
berikut :
Airnya tidak terlalu asam.
Banyak organisme yang

hidup
Dapat diolah menjadi

lahan pertanian.

MANFAAT RAWA
Rawadapat dimanfaatkan antara lain untuk usaha perikanan
darat dan empat rekreasi. Oleh karena itu,
keberadaanrawaharus dijaga guna keseimbangan lingkungan.
Manfaat rawa bagi kehidupan kita adalah :
1.Seperti enceng gondok dapat dijadikan bahan baku
pembuatan bioas dan barang-barang kerajinan anyaman
seperti tas, dompet, hiasan dinding, dan lain-lain.
2.Dapat dijadikan daerah pertanian pasang surut.
3.Sebagai lahan untuk usaha perikanan darat.
4.Dapat dikembangkan menjadi daerah wisata.

PELESTARIAN RAWA
1. Mengikuti kelompok peduli kebersihan

alam
2. Melakukan musyawarah dengan

masyarakat yang bertema menjaga


kebersihan rawa
3. Membersihkan rawa
4. Jangan membuang sampah ke rawa
5. Jangan biarkan rawa tersumbat
6. Jangan membuang limbah ke rawa

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai