0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
47 tayangan3 halaman
Prosedur penggunaan APAR meliputi:
1. Membuka segel pengaman handle picu
2. Mengangkat nozel ke area bebas dan menekan handle picu untuk keluarkan gas CO2/bubuk
3. Membawa APAR ke titik api dan mengarahkan nozel sambil terus menekan handle picu dari jarak 2 meter
Prosedur penggunaan APAR meliputi:
1. Membuka segel pengaman handle picu
2. Mengangkat nozel ke area bebas dan menekan handle picu untuk keluarkan gas CO2/bubuk
3. Membawa APAR ke titik api dan mengarahkan nozel sambil terus menekan handle picu dari jarak 2 meter
Prosedur penggunaan APAR meliputi:
1. Membuka segel pengaman handle picu
2. Mengangkat nozel ke area bebas dan menekan handle picu untuk keluarkan gas CO2/bubuk
3. Membawa APAR ke titik api dan mengarahkan nozel sambil terus menekan handle picu dari jarak 2 meter
handle picu Angkat nozel ke area bebas Tekan handle picu sedikit sampai gas CO2 / powder keluar Bawa APAR ke titik api Arahkan nozel ke titik api dan tekan handle picu Jarak APAR dengan titik api : 2 meter
# Daftar Tilik Pembedahan #
(sign in, time out, sign out) Sign In adalah verifikasi pertama saat pasien tiba
di ruang terima atau ruang persiapan.
Time out adalah verifikasi yang dilaksanakan
ketika pasien sudah siap diatas meja operasi,
sudah dalam keadaan terbius, dimana team anestesi dalam keadaan siaga dan team bedah telah dalam posisi steril. Sign Out adalah verifikasi yang dilakukan
sebelum menutup rongga tubuh pasien yang
dioperasi.
Penandaan area operasi
(site marking)
Untuk memastikan tepat lokasi, tepat prosedur
dan tepat pasien operasi .
Penandaan harus dilakukan operator bedah,
saat pasien dalam kondisi sadar. Penandaan dilakukan sebelum pasien dipindahkan ke kamar operasi dari ruang rawat inap.
Penandaan dilakukaan dengan memberi tanda
(o) menggunakan spidol permanent yang berwarna hitam