Tn.

Khusnul Rojim / 38 thn / 60 kg

Diagnosa

Chronic Wound Healing digiti IV manus (S)

PS ASA

2
Dengan Hemofilia

Tindakan

RAY Amputasi digiti IV manus (S)

Jenis Anestesi

GA Masker

Anamnesa
Pasien terkena mesin penggiling padi
pada tangan kirinya dan dilakukan operasi
di RS Lamongan bulan April 2016.
Luka bekas operasi tidak pernah kering.

 Pasien memiliki Penyakit Hemofili dan

diketahui saat berobat di RSDS (Juli
2016).
Terapi: Koate 1500 IU / minggu (Setiap
hari Rabu)
Dahulu pasien sering mengalami gusi
berdarah dan pernah mengalami
pembengkakan pada sendi. Membaik
dengan sendirinya.

Evaluasi preoperatif:
B1

Bebas, difficult to ventilate (-), difficult to intubate (-)

Spontan, 18x/menit, simetris Ves/Ves, Rh -/-, Wh -/SpO2 97-98 % dgn udara bebas

B2

Perfusi hangat kering merah, N 80 x/menit, reguler, kuat

angkat di arteri radialis, T 110/70 mmHg,.

B3

GCS : E4 V5 M6

B4

BAK spontan

B5
B6

Abdomen supel, BU (+)

Chronic Wound Healing digiti IV manus (S) (Tx.
Antibiotik di ruangan : cefo sulbactam)

Laboratorium RSDS
Hematologi 10/08/2016

Hb

13

Na

146

BUN

11

OT

15

Ht

41,6

3,4

SK

1,1

PT

18

7,7

Cl

106

APTT

45,6 (32,5)

Alb

385

PPT

10,5(10,3)

HbsAg (-)
5

Foto Thorax

c/p : dbn

Assesment
Dx : Chronic Wound Healing Digiti IV
Manus (S) pro RAY Amputasi digiti IV
Manus (S)
PS ASA 2 dengan
Hemofilia

Evaluasi Problem List

Actual
B1 Airway Bebas
SR, 18 x/menit,
SpO2 96-97 %
dengan O2 21 %

Actual
B2 Perfusi hangat
kering merah,
N : 80 x/mnt, T
110/70
Pasien dengan
Hemofilia.

Potential Problem

Action Plan

Kelelahan dalam
memegang
masker
Obstruksi jalan
nafas

Membebaskan
jalan nafas.
Memasang OPA.

Potential Problem

Action Plan

Perdarahan
durante op

Monitoring
Laju Respirasi
SpO2, gerakan
nafas, suara
nafas
tambahan.

Monitoring

- Hitung EBV dan Perfusi, TTV,

EBL
Perdarahan.
- Pastikan akses
iv baik, menetes
lancar, fiksasi
kuat.
-Siap darah (FFP
dan WB) dan
koate

Actual

Potential
Problem

Action Plan

B3

GCS 456

Nyeri durante
operasi

Analgesik
adekuat

B4

BAK
Spontan

Diuresis
durante op
infeksi

Pasang
kateter

B5

Abdomen
supel, BU
(+)

Nausea,
vomitting

Anti emesis

B6

Chronic
Wound
Healing
Digiti IV
Manus (S)

Nyeri

Analgesik
adekuat
Terapi
antibiotik

Infeksi

Monitoring
Vital sign

Kondisi di OK GBPT
B1

Bebas

Spontan, 18 x/menit, simetris Ves/Ves, Rh -/-, Wh -/SpO2 98 % dgn udara bebas

B2

Perfusi hangat kering merah, CRT < 2', N 82 x/menit,

kuat angkat di a.Radialis, T 130/70 mmHg, t : 37oC

B3

GCS : E4 V5 M6

B4

BAK kateter, PU initial 200 mL

B5

Abdomen supel

B6

Chronic Wound Healing Digiti IV Manus (S)

10

10

Prosedur Anestesi:
Persiapan
Menyiapkan pasien, obat, alat, mesin anestesi mengecek
alat, mesin anestesi berfungsi dengan baik.
Memastikan suction menyala dan berfungsi dengan baik
Memasang monitor : EKG, tekanan darah, pulse oksimetri,
stetoskop prekordial, suhu.
Memastikan iv line menetes dengan lancar.
Mengevaluasi ulang hemodinamik pasien.
Memastikan koate sudah masuk sebelum operasi (50 IU / kg
BB)
Memastikan bahwa Koate dan FFP ada di tangan.
11

 Preoksigenasi 3-5 menit

Induksi : midazolam
fentanyl
propofol
Maintenance
O2 + Isofluran
Suplemen (-)

2 mg
100 mcg
100 mg

Durante Op
Hemodinamik
N : 82-100 x/m
TD : 110-135/70-85 mmHg
SpO2 : 99-100%
Temp : 36,5-37,1 C

Ditemukan :
Chronic Wound Healing Digiti IV manus (S).

Dilakukan :
RAY Amputation Digiti IV manus (S)

Durante Op
Pasien dipasang tourniquet
Dilakukan debridement + amputasi
Operator kesulitan untuk melakukan
bleeding control Kita berikan transfusi
FFP 600 mL (10-15 mL/kg BB).

Balans Cairan

INPUT

15.00-17:00

RL
FFP

300 mL
600 mL

OUTPUT

Urine : 150 ml
Darah : 300 mL

15

Kondisi di RR
B1

Bebas

Spontan, 18 x/menit, simetris Ves/Ves, Rh -/-, Wh -/SpO2 98 % dgn udara bebas

B2

Perfusi hangat kering merah, CRT < 2', N 90 x/menit

kuat angkat di a. Radialis, T 120/70 mmHg.

B3

GCS : Sedasi

B4

BAK kateter, produksi Urin 1,5 mL/Kg

B5

Abdomen supel

B6

Post RAY Amputation digiti IV Manus (S).

16

16

Terapi post Op.

Inj. Paracetamol 3 x 1 gram, IV
Inj. Tramadol 3 x 100 mg, IV
Inj. Ranitidin 2 x 50 mg, IV
Inj. Koate 1500 IU, IV